Liputan6.com, Jakarta Dari sekian banyak kue basah yang ada, kue lumpur merupakan salah satu yang paling banyak digemari karena memiliki tekstur yang empuk dan lumer di mulut.
Kue yang biasanya terbuat dari kentang ini sangat cocok dijadikan santapan takjil saat berbuka puasa.
Meski demikian, sayangnya tidak sedikit orang yang kesulitan dalam membuat kue lumpur. Terkadang kue lumpur yang dibuat malah cenderung kasar dengan permukaan yang berlubang.
Advertisement
Namun semua hal itu bisa dihindari dengan cara pembuatan yang tepat, persis seperti yang dijelaskan pemilik kanal YouTube Resep Erlita pada tutorial yang ia unggah.
Dirangkum pada Senin (10/6/2024), berikut langkah-langkahnya.
Haluskan Kentang
Siapkan sekitar 500 gram kentang yang sudah dipotong, dikupas dan dikukus untuk dimasukkan ke dalam wadah.
Haluskan semua kentang tersebut dengan cara diulek. Kentang cenderung akan lebih mudah untuk dihaluskan karena baru selesai dikukus dan masih panas.
Advertisement
Buat Adonan
Jika kentang sudah cukup halus, masukkan 300 gram tepung terigu protein sedang dan 240 gram gula pasir ke dalam wadah. Aduk kedua bahan tersebut hingga tercampur merata dengan tekstur yang menggerindil.
Agar kue lumpur bisa benar-benar lumer, tambahkan juga bahan-bahan berikut pada adonan:
● ½ sdt garam.
● 2 butir telur.
● 500 ml santan.
● 1 sdt pasta vanilla (opsional)
Masukkan keempat bahan tersebut secara berurutan, lalu aduk dengan spatula hingga adonan tercampur secara sempurna.
Tambahkan Margarin
Tambahkan margarin yang sudah dicairkan sebanyak 120 gram ke dalam adonan. Diketahui margarin dapat membuat kue jadi lebih tahan lama.
Agar warna kue lumpur tidak terlalu gelap, bisa tambahkan sekitar 3 tetes pewarna kuning telur.
Setelah itu, aduk adonan dengan mixer agar proses pengadukan lebih cepat dan adonan bisa lebih tercampur rata.
Advertisement
Buat Cetakan
Siapkan cetakan kue di atas kompor yang dinyalakan dengan api sedang, lalu tunggu hingga cetakan panas.
Jika sudah cukup panas, tuang adonan kue lumpur ke masing-masing cetakan. Tutup cetakan lalu tunggu sampai setengah matang selama 5 menit
Tambahkan Kismis
Setelah 5 menit, buka tutup cetakan lalu tambahkan topping kismis pada masing-masing kue lumpur. Tutup cetakan kembali lalu tunggu beberapa saat sampai matang.
Jika sudah menunggu, coba periksa kematangan kue lumpur dengan mengangkatnya. Jika kue lumpur mudah diangkat dengan bagian bawah yang sudah kecoklatan, maka artinya itu sudah matang.
Bisa dilihat, permukaan kue lumpur sangat mulus tanpa lubang dengan tone yang sangat cerah,
Advertisement
Kue Lumpur Khas Apa?
Kue lumpur awalnya diciptakan di wilayah Betawi. Jenis kue ini termasuk kue yang memiliki kandungan air cukup tinggi, sehingga tidak memiliki daya tahan yang lama. Kue lumpur umumnya dapat ditemukan dengan mudah di pasar atau di toko kue tradisional. Saat ini, kismis telah menjadi tambahan baru sebagai topping untuk kue lumpur.
Apa Manfaat Kue Lumpur?
Kue yang terbuat dari kentang memiliki kegunaan untuk mengurangi tingkat kolesterol, mengurangi risiko batu ginjal, menurunkan tekanan darah tinggi, dan merawat kulit wajah yang berjerawat.
Advertisement
Kenapa Disebut Kue Lumpur?
Beberapa orang menyebut kue ini sebagai kue lumpur karena sifatnya yang licin serta lembut seperti lumpur. Kalau dipertimbangkan, hal tersebut masuk akal juga. Ada juga yang mengklaim bahwa nama "lumpur" dipilih karena adonan kue ini lembek serta lembut dengan sedikit serutan kelapa, menyerupai lumpur.
Apa Keunikan Kue Lumpur?
Kudapan yang populer di masyarakat Indonesia adalah kue lumpur yang terkenal dengan tekstur halusnya serta aroma vanili yang khas. Biasanya, kue ini dihiasi dengan kismis dan potongan kelapa muda di atasnya, menambah daya tariknya.
Advertisement
Cetakan Kue Lumpur Terbuat dari Apa?
Bahan material yang sering dipakai dalam pembuatan cetakan untuk kue lumpur ialah bahan material aluminium. Kualitas keamanan bahan aluminium itu sudah terjamin, oleh karena itu Anda tidak perlu cemas lagi apabila hendak membuat kue lumpur memakai cetakan yang bersangkutan.