Liputan6.com, Jakarta Menuju 10 hari terakhir Ramadhan, disarankan bagi umat Islam untuk menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan melakukan ibadah sholat serta itikaf. Hal ini karena terdapat banyak keutamaan, salah satunya adalah pahala yang akan menghapus dosa-dosa masa lalu.
Salah satu amalan yang dianggap mulia dalam meraih Lailatul Qadar adalah melaksanakan sholat tasbih. Mayoritas ulama menyatakan bahwa sholat tasbih adalah sunnah.
Baca Juga
Sholat tasbih terdiri dari 4 rakaat dengan membaca tasbih sebanyak 300 kali di dalamnya. Gerakan dan bacaan sholat ini sedikit berbeda dari sholat biasa. Sholat tasbih dapat dilakukan dalam 4 rakaat dengan dua salam.
Advertisement
Ketentuan Sholat Tasbih:
- Setiap rakaat membaca tasbih 75 kali
- Setelah al-Fatihah & surat baca tasbih 15 kali
- Saat ruku’ membaca tasbih 10 kali
- Saat i’tidal membaca tasbih 10 kali
- Saat sujud pertama membaca tasbih 10 kali
- Saat duduk diantara dua sujud membaca tasbih 10 kali
- Saat sujud kedua membaca tasbih 10 kali
- Saat bangun dari sujud (duduk istirahat) membaca tasbih 10 kali
- Lebih utama dikerjakan sehari sekali atau seminggu sekali (hari jum’at) atau sebulan sekali atau setahun sekali atau seumur hidup sekali.
Â
Tata Cara Melakukan Sholat Tasbih di Malam Lailatul Qadar:
1. Membaca Niat Sholat Tasbih:
Bahasa Arab: Ushalli sunnat tasbiihi rak‘ataini lillaahi ta‘aalaa.
Artinya: "Aku berniat sholat sunnah tasbih dua rakaat karena Allah SWT".
2. Takbiratul Ihram (bersamaan dengan niat).
3. Membaca doa iftitah.
4. Membaca Surat Al Fatihah.
5. Membaca surat-surat dari Al-Quran (disarankan membaca surat At Takaatsur, Al Ashr, Al Kaafirun, dan Al-Ikhlas setelah Surat Al Fatihah).
6. Membaca Tasbih:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 15 kali (sebelum ruku).
7. Ruku' dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
8. I’tidal dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
9. Sujud dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
10. Duduk di antara dua sujud dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
11. Sujud yang kedua dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
12. Duduk istirahat (sebelum bangun untuk berdiri) dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
13. Tasyahud dan membaca:"Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi" sebanyak 10 kali.
14. Salam.
Â
Advertisement
Doa Sholat Tasbih
Setelah sholat tasbih, dianjurkan untuk berzikir dan berdoa berikut:
" Ya Allah aku meminta padaMu pertolongan (melakukan kebaikan) sebagaimana yang Engkau berikan kepada orang-orang yang mendapatkan petunjuk, amal-amal yang dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai keyakinan tinggi, nasihat-nasihat orang yang ahli bertaubat, kemauan kuat yang dimiliki orang-orang yang ahli bersabar, kesungguhan orang-orang yang selalu takut (padaMu), permintaan orang-orang yang selalu cinta (padaMu), beribadahnya orang-orang yang ahli menjaga diri dari perkara subhat, pengetahuan orang-orang yang ahli dalam ilmu (agama) sehingga akupun dapat takut kepada Mu. Ya Allah sesungguhnya aku meminta padaMu rasa takut yang menjagaku dari melakukan kemaksiatan padaMu, sehingga dengan taat padaMu akupun bisa melakukan amal, yang dengannya bisa kuraih ridloMu dan dengan taubat aku dapat mengambil rasa takut kepada Engkau, dan kumurnikan padaMu nasehat karena malu pada Engkau. Dan aku pasrahkan segala urusan padaMu karena wujudnya prasangka baik kepadaMu. Maha Suci Allah Sang Pencipta Cahaya".