Liputan6.com, Jakarta - Puasa Senin dan Kamis menjadi salah satu amalan sunah yang dianjurkan bagi umat Islam. Meskipun berbeda dengan puasa wajib yang dilaksanakan pada bulan Ramadan, puasa ini tetap memiliki keutamaan dan dapat mendapatkan pahala. Namun, tidak mengerjakannya juga tidak menjadi masalah.
Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu memasukkan puasa Senin Kamis dalam puasa sunah yang disepakati para ulama. Menurut Syaikh Wahbah Az Zuhaili, puasa-puasa sunah yang disepakati para ulama antara lain puasa hari Senin dan Kamis.
Baca Juga
Dari Aisyah Radhiyallahu Anhu: "Adalah Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam memperbanyak puasa pada hari Senin & Kamis. (HR. Al-Tirmidzi, Al-Nasi dan Ibnu Majah. Hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)
Advertisement
Melansir dari NU Online, Senin (15/4/2024), dalam bahasa Arab, Senin disebut isnain yang memiliki makna dua, karena dalam agama Islam, Senin merupakan hari kedua dari penciptaan seluruh makhluk selain bumi. Sedangkan, Kamis dalam bahasa Arab disebut Khamis yang bermakna lima, karena Kamis adalah hari kelima dari penciptaan seluruh makhluk selain bumi.
Oleh karena itu, puasa Senin - Kamis memiliki keutamaan yang istimewa karena merupakan ibadah yang selalu dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Puasa Senin dan Kamis dapat dilakukan kapan saja di hari itu, kecuali pada hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa, seperti 1 Syawal, 10 Dzulhijjah, dan 11-13 Dzulhijjah.
Cara melaksanakan puasa Senin dan Kamis sama seperti puasa pada umumnya, yaitu dimulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari atau waktu magrib. Tentunya selama berpuasa orang yang menjalankan perlu mencegah hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Untuk itu, ketahui niat puasa Senin Kamis dan keutamannya berikut ini:
Niat puasa Senin Kamis
Berikut niat puasa Senin Kamis yang perlu dibaca sebelum berpuasa:
Niat Puasa Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillahi ta’ala.
Artinya,
“Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Alla ta’ala”.
Niat Puasa Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma yaumil khamisi lillahi ta’ala.
Artinya,
“Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta’ala”.
Advertisement
Doa berbuka puasa
Keutamaan puasa Senin Kamis
1. Senin dan Kamis Hari Disampaikannya Amalan Manusia
Hari penyetoran amal manusia dilakukan pada hari Senin dan Kamis. Adapun hadist yang menjelaskan terkait hal ini melalui sabda Rasulullah, sebagai berikut:
“Amal perbuatan manusia akan disampaikan pada setiap Senin dan Kamis. Maka aku ingin amalku diserahkan saat aku berpuasa” (Hadist Riwayat Tirmidzi).
Itu mengapa dianjurkan untuk umat muslim berlomba-lomba melakukan kebajikan dan amalan agar dapat disetor dalam kondisi berpuasa.
2. Puasa yang Dianjurkan Rasulullah SAW
Nabi Muhammad SAW selalu menganjurkan agar umat muslim melaksanakan puasa Senin Kamis. Tak hanya itu, Rasulullah SAW juga serta melakukan amalan sunnah satu ini. Hal ini dijelaskan melalui hadist riwayat Tirmidzi dan Ahmad, yang disampaikan langsung oleh Siti ‘Aisyah radhiyallu ‘anha, berkata:
“Nabi shallallahu alaihi wasallam selalu menjaga puasa Senin dan Kamis,” (Hadist Riwayat Tirmidzi dan Ahmad).
Advertisement
3. Hari Dibukakan Pintu Surga
Dengan melakukan ibadah puasa sunnah di hari Senin dan Kamis, Allah SWT akan membuka pintu surga-Nya. Rasulullah pernah bersabda,
Artinya: “Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah SWT dengan sesuatu akan diampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian dan perpecahan.” (Hadist Riwayat Muslim Nomor 4652).
4. Senin adalah Hari Kelahiran dan Wafat Rasulullah
Senin merupakan hari lahir sekaligus wafatnya Rasulullah. Sejarawan Safyurrahman al-Mubarakfuri dalam kitab Rahiq al-Makhtum menjelaskan, Nabi Muhammad SAW lahir tanggal 9 Rabiul Awal tepat di hari Senin. Nabi Muhammad SAW pun wafat pada hari Senin, 12 Rabiul Awal.
Perihal ini juga dijelaskan melalui satu hadist berikut:
“Nabi ditanya soal puasa pada hari Senin, beliau menjawab ‘Pada hari itu aku dilahirkan dan wahyu diturunkan kepadaku” (Hadist Riwayat Muslim: 1162).
Doa buka puasa Senin Kamis sama seperti doa buka puasa pada umumnya. Berikut doa yang dibaca sebelum buka puasa Senin Kamis:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika Aamantu wa 'ala Rizqika Afthortu Birohmatika yaa Arhamar Roohimiin.
Artinya,
Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rizki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu wahai Yang Maha Pengasih di antara semua pengasih.