Liputan6.com, Jakarta Kulit Lumpia merupakan salah satu bahan makanan yang serbaguna karena dapat membungkus berbagai makanan seperti daging ayam, sosis, nugget, dll.
Terlebih lagi, kulit lumpia bisa diolah jadi berbagai makanan yang lezat seperti lumpia rebung, martabak hingga pisang coklat.
Meski demikian, kulit lumpia cukup rentan berjamur jika tidak disimpan dengan baik. Di suhu ruang, kulit lumpia hanya bertahan 3 hari saja. Sedangkan jika disimpan dalam freezer bisa mencapai 20 hari lebih.
Advertisement
Namun, lumpia yang disimpan di freezer biasanya akan sangat beku dan sulit untuk dikeluarkan. Terlebih lagi kulit lumpia sangat tipis, sehingga akan mudah patah jika dipisah-pisahkan dalam keadaan beku.
Padahal, ada cara menyimpan kulit lumpia yang jauh lebih efisien, seperti yang dilakukan oleh pemilik kanal YouTube 1708yeni cooking. Bahkan, ia hanya menggunakan 1 alat saja untuk mengawetkan kulit lumpia tanpa harus dibekukan.
Jadi, alat apa yang digunakan? Simak jawabannya pada ulasan yang dirangkum pada Senin (22/04/2024) berikut.
Gunakan Tisu
Tisu dapat membungkus dan mengawetkan kulit lumpia secara efektif. Cukup gunakan 2 lembar tisu saja untuk membungkus 6 lembar kulit lumpia.
Dalam sebungkus kulit lumpia sendiri biasanya berisi 30 lembar. Jadi, hanya diperlukan sekitar 2 bungkus tisu untuk menyimpan 1 bungkus kulit lumpia.
Advertisement
Jangan Pakai Tisu yang Lengket
Usahakan tisu yang digunakan jangan yang lengket, karena nanti dapat menempel dengan kulit lumpia. Gunakan tisu yang agak kuat agar bisa membungkus kulit lumpia dengan baik dan tidak menempel saat nanti dikeluarkan.
Bungkus Kulit Lumpia
Letakkan dua lembar tisu di meja, dengan tisu di sebelah kiri menindih tisu di sebelah kanan agar nanti mudah dilipat.
Taruh 6 lembar kulit lumpia di tengah-tengah kedua tisu tersebut, lalu lipat tisu dari kanan ke kiri. Ulangi langkah ini sampai semua kulit lumpia habis.
Advertisement
Letakkan dalam Plastik
Masukkan semua kulit lumpia yang sudah dibungkus tisu tadi ke dalam plastik bungkus. Setelah itu, masukkan plastik tersebut ke dalam chiller atau kulkas bagian bawah.
Dengan begitu, kulit lumpia bisa awet hingga 10-15 hari kedepan dan akan tetap mudah untuk diambil nantinya.
Bagaimana Cara Menyimpan Kulit Lumpia
Letakkan selembar kertas roti atau kertas minyak di antara setiap lembar kulit lumpia saat menumpuknya. Tujuannya agar kulit lumpia tidak saling menempel atau menggumpal. Bungkus tumpukan kulit lumpia dengan plastik wrap atau kantong plastik kedap udara.
Advertisement
Kulit Lumpia Disimpan di Mana Biar Awet?
Sebaiknya kulit lumpia disimpan pada tempat yang dingin dan tidak lembab, misalnya dalam kulkas atau lemari es. Jangan letakkan di daerah yang terpapar panas atau langsung sinar matahari, agar kulit lumpia tidak cepat mengering dan menjadi rapuh.
Bagaimana Cara Melembutkan Kulit Lumpia yang Mengeras?
Rendam kulit lumpia yang sudah keras dalam air hingga terendam sepenuhnya. Aduk perlahan dalam air dengan penjepit selama 10 hingga 15 detik. Setelah itu, letakkan kulit yang sudah lunak di atas selembar kertas roti dan tepuk untuk menghilangkan kelembapannya.
Advertisement
Apa Bedanya Kulit Lumpia Basah dan Kering?
Seperti yang diketahui, lumpia Semarang memiliki dua varian, yaitu lumpia kering yang digoreng dan lumpia basah. Perbedaan utama di antara keduanya terletak pada kulit yang digunakan. Kulit lumpia basah lebih tebal daripada kulit lumpia kering.
Apa Penyebab Kulit Lumpia Mudah Sobek?
Kulit lumpia, dengan kelebihan ketipisannya, sudah dikenal luas. Camilan yang populer ini beragam isinya, seperti rebung, telur, sayuran, atau daging. Proses pembuatan kulit lumpia seringkali menjadi hal yang menantang, terutama karena ketipisannya yang rentan sobek.
Advertisement