Cara Memilih Skincare Primer dengan Harga Murah, Perhatikan Hal Ini

Kulit yang kering lebih sesuai menggunakan primer yang memiliki kemampuan untuk memberikan hidrasi atau primer yang bersifat melembabkan.

Primer makeup untuk kulit yang kering umumnya memberikan hasil akhir yang bercahaya dan membuat kulit terlihat lebih sehat. Selain memberikan kelembaban, primer yang melembabkan juga dapat membantu menyamarkan tekstur kulit. Dengan begitu, pengaplikasian foundation dan bedak menjadi lebih mudah, sehingga hasil riasan tampak lebih sempurna.

Kulit yang cenderung berminyak memerlukan primer yang dirancang khusus untuk mengatur kilap dan menyerap kelebihan minyak. Oleh karena itu, primer yang sangat disukai untuk jenis kulit ini adalah yang memiliki efek matifying.

Biasanya, primer yang diformulasikan khusus untuk kulit berminyak memiliki tekstur yang lebih padat daripada primer standar, menghasilkan lapisan matte saat diaplikasikan.

Karena pori-pori pada kulit berminyak cenderung lebih besar, disarankan untuk memilih primer yang dapat mengurangi tampilan pori-pori. Pengguna bisa mencoba produk yang diberi label "mattifying" dan "pore minimizing" untuk mengatasi masalah ini.

Bagi mereka yang memiliki jenis kulit kombinasi, disarankan untuk menggunakan dua jenis primer agar hasil riasan maksimal. Primer yang mengontrol minyak dapat dioleskan pada area wajah yang cenderung berminyak, sementara primer yang memberikan hidrasi idealnya diterapkan pada area kulit yang lebih kering.

Jika kulit cenderung sensitif terhadap produk kosmetik, disarankan untuk memilih primer yang memiliki tekstur ringan. Selain itu, disarankan juga untuk menghindari produk yang mengandung zat aditif seperti minyak, alkohol, pewangi, dan paraben. Semakin sedikit zat aditif yang terdapat dalam produk kosmetik, semakin kecil kemungkinan terjadinya reaksi negatif pada kulit.

Untuk mereka yang memiliki masalah dengan jerawat, sebaiknya memilih primer yang memiliki label non-comedogenic. Produk non-comedogenic ini dirancang agar tidak menyumbat pori-pori kulit, sehingga dapat mengurangi risiko munculnya jerawat baru. Disarankan juga untuk menghindari primer yang mengandung minyak atau pewangi tambahan, karena hal tersebut dapat menyebabkan iritasi pada kulit.

Perbedaan tekstur pada kulit bisa berasal dari berbagai faktor, seperti pori-pori yang besar, kerutan, atau garis halus seperti senyum. Untuk mengatasinya, pilihan primer jenis blurring atau pore-minimizing bisa menjadi solusi jika memiliki tekstur kulit yang tidak merata. 

Primer ini dirancang untuk mengisi celah pada kulit sehingga terlihat lebih halus dan menciptakan dasar make up yang sempurna. Jika mengalami masalah dengan warna kulit yang tidak merata, dapat menggunakan primer color-corrector. Berikut adalah panduan warna primer yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kulit:

• Primer warna hijau direkomendasikan untuk mengurangi kemerahan pada kulit.
• Primer warna ungu cocok untuk mereka yang memiliki undertone kuning.
• Primer warna peach dapat membantu mengurangi tampilan kantong mata yang gelap.
• Primer warna merah muda dapat memberikan kesan kulit yang segar dan bercahaya.

Untuk perlindungan ekstra saat beraktivitas, pengguna dapat mencoba primer dengan kandungan SPF dan PA. SPF (sun protection factor) memberikan perlindungan terhadap sinar UVB, sedangkan PA (protection guide of UVA) melindungi kulit dari sinar UVA.

Sinar UVA merupakan jenis sinar ultraviolet dari matahari yang dapat menyebabkan penuaan dan munculnya kerutan pada kulit. Sementara itu, sinar UVB merupakan penyebab kulit terbakar. 

Paparan berlebihan terhadap sinar UVA dan UVB dapat meningkatkan risiko terkena kanker kulit. Dengan menggunakan primer yang mengandung SPF dan PA, pengguna dapat memberikan perlindungan tambahan pada kulit saat beraktivitas di bawah sinar matahari.

Jika rutin menggunakan makeup dan memiliki anggaran terbatas, primer skincare yang terjangkau adalah opsi yang sangat tepat. Namun, penting untuk diingat bahwa harga yang terjangkau tidak boleh diartikan sebagai kelonggaran untuk mengabaikan keamanan produk. 

Pengguna sebaiknya tidak tergoda oleh produk dengan harga yang terlalu murah. Pasalnya, ada banyak kasus di mana produk kosmetik, termasuk primer, dipalsukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Penggunaan primer palsu dapat memberikan dampak berbahaya bagi kulit.

Untuk memastikan keamanan produk, pengguna dapat memilih primer yang telah terdaftar dan bersertifikat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Saat ini, banyak produk lokal yang menawarkan kualitas yang baik dengan harga yang terjangkau, tidak kalah dengan produk impor. 

Untuk memilih primer, disarankan untuk menghindari pemilihan primer yang memiliki formula matte jika ingin menghindari penampilan dry patches yang semakin terlihat mencolok di wajah. Sebaiknya, pilihlah primer yang mengandung moisturizer dalam jumlah yang cukup tinggi dan memiliki partikel pemantul cahaya agar kulit tampak lebih bercahaya.

Langkah pertama dalam merias wajah dengan benar sebelum menggunakan produk makeup adalah dengan mengaplikasikan primer sebelumnya sebelum menggunakan foundation dan produk makeup lainnya. Penting untuk memilih primer yang sesuai dengan jenis kulit Anda, karena primer berfungsi untuk menjaga agar makeup Anda tetap menempel dengan baik dan membuat wajah terlihat sempurna.

Gunakan primer setelah pelembap dan tabir surya telah meresap sepenuhnya. Hindari penggunaan primer di sekitar area mata. Jika diinginkan, terapkan primer dengan menggunakan kuas wajah berukuran besar dan rata untuk hasil yang merata.

Tanpa menggunakan primer, foundation cenderung lebih rentan untuk meleleh setelah beberapa saat penggunaan. Akan tetapi, penggunaan primer dapat mengatasi masalah tersebut dengan membentuk lapisan matte yang dapat mengontrol kilauan dan kelembapan berlebih pada wajah.

Primer atau dasar adalah produk makeup yang diterapkan pada kulit wajah sebelum penggunaan foundation. Fungsinya adalah untuk mempermudah pengaburan dan penyebaran makeup, serta untuk meratakan warna kulit. Penggunaan primer dianggap penting sebelum mengaplikasikan foundation, karena membantu menciptakan dasar yang lebih halus dan merata. Sebaliknya, BB cream biasanya tidak memerlukan penggunaan primer sebagai langkah sebelumnya.