Cara Memilih Produk Lulur Rempah yang Berkualitas dan Berkhasiat untuk Kulit

Lulur rempah adalah produk perawatan kulit alami yang memiliki sedikit kandungan bahan kimia sehingga aman untuk digunakan oleh semua jenis kulit, termasuk bagi ibu hamil dan menyusui.

Tradisi kecantikan dari zaman dahulu yang menggunakan lulur rempah sebagai menjadi inspirasi bagi wanita modern. Lulur rempah dibuat dengan menggunakan beragam rempah-rempah khas Nusantara, seperti temulawak, kunyit, kenanga, cendana, beras, kemuning, bengkuang, dan lainnya.

Meskipun biasanya digunakan sebagai bahan bumbu masakan, rempah-rempah ini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan kulit. Beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari penggunaan lulur rempah antara lain:

• Menghilangkan sel-sel kulit mati
• Membersihkan daki dan kotoran dari kulit
• Memberikan kelembaban
• Meningkatkan kecerahan kulit
• Meratakan warna kulit
• Mengurangi bekas luka
• Mengencangkan kulit
• Menghilangkan bau badan
• Memberikan efek relaksasi pada tubuh dan kulit

Dalam melihat beragamnya produk lulur rempah yang tersedia di pasar, mungkin konsumen merasa kebingungan untuk membuat pilihan. Agar dapat memilih produk yang tepat, penting untuk memahami tips-tips dalam memilih lulur rempah yang akan dibahas di bawah ini.

Setiap orang memiliki tujuan yang berbeda dalam menggunakan lulur rempah, mulai dari memutihkan kulit, mengangkat sel kulit mati, mencegah keriput, dan lain sebagainya. Untuk mewujudkan keinginan akan kulit yang cantik berseri, penting untuk memilih lulur rempah yang sesuai dengan kebutuhan.

Banyak wanita Indonesia bercita-cita memiliki kulit yang cerah berseri atau kuning langsat. Rempah-rempah seperti kunyit, kencur, bengkuang, kayu manis, jintan, dan jahe telah terbukti berkhasiat dalam mencerahkan kulit. Oleh karena itu, mencari lulur rempah yang mengandung bahan-bahan tersebut dapat menjadi pilihan yang tepat.

Kulit yang cantik dan sehat juga tergantung pada seberapa baiknya penghilangan noda hitam bekas luka atau lainnya. Mencari lulur rempah dengan klaim mampu memudarkan noda hitam atau bekas luka di kulit dapat membantu mencapai kulit yang lebih cerah dan merata. 

Selain itu, penggunaan lulur dengan butiran scrub dapat membantu mengangkat sel kulit mati, membersihkan noda, dan daki, sehingga kulit terlihat lebih glowing dan bersih. 

Untuk merasakan kulit yang halus, lembab, dan kenyal, carilah lulur rempah yang mengandung pelembab seperti shea butter atau minyak zaitun. Penggunaan lulur scrub dengan pelembab dapat meningkatkan kelembaban kulit serta menjadikannya lebih halus dan tidak bersisik.

Ada berbagai jenis lulur rempah yang tersedia di pasaran. Saat ini, lulur rempah yang tengah populer mencakup varian kunyit, kayu bangkal, dan bedda lotong. Namun, sebelum mengikuti trend, penting untuk memahami manfaat masing-masing jenis lulur tersebut.

Salah satu rempah yang selalu menjadi bagian dari perawatan kecantikan klasik putri keraton adalah kunyit. Selain memberikan kulit kehalusan yang khas, lulur kunyit juga dikenal dapat mencerahkan kulit, mengatasi jerawat di punggung, merawat penuaan dini, mengatasi kulit kering, mengurangi pertumbuhan bulu kasar, mengangkat sel kulit mati, menyamarkan kerutan, dan mencegah penuaan dini.

Kayu bangkal, yang banyak tumbuh di rawa-rawa, khususnya di Hulu Sungai Tengah, Banjarmasin, juga memiliki manfaat yang luar biasa untuk kulit. Lulur kayu bangkal yang merupakan scrub alami, dapat membantu mengangkat sel kulit mati, meremajakan, menghaluskan, menyamarkan bekas luka, meratakan warna kulit, dan mencerahkan kulit.

Sementara itu, bedda lotong adalah lulur tradisional dari Bugis yang terbuat dari ketan hitam. Meskipun berwarna hitam, lulur ini memiliki manfaat untuk kulit, seperti memutihkan, mengecilkan pori-pori, mengencangkan, menghilangkan kulit kusam, memberikan efek mendinginkan, mempercepat proses penyembuhan kulit, dan menghilangkan jerawat.

Ada berbagai bentuk lulur rempah yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik kulit. Lulur kocok, misalnya, tersedia dalam botol yang praktis dan mudah digunakan. 

Pengguna hanya perlu mengocok botolnya untuk meratakan larutan lulur sebelum mengaplikasikannya ke seluruh tubuh. Karena ukurannya yang praktis, lulur kocok sangat cocok untuk dibawa saat bepergian, memungkinkan tetap merawat kulit bahkan saat sedang berlibur.

Sementara itu, lulur bubuk dikemas dalam saset dan harus dilarutkan dengan air sebelum penggunaan. Proses pencampuran sendiri memungkinkan pengguna untuk mengatur kekentalan lulur sesuai keinginan. 

Namun, sebagian besar lulur bubuk tidak mengandung pelembab, sehingga bagi pemilik kulit kering disarankan untuk menambahkan minyak zaitun agar kulit tetap lembut dan terhidrasi.

Lulur scrub merupakan campuran lulur dengan bahan pelembab lainnya yang mengandung butiran scrub. Teksturnya yang kental dengan butiran scrub kasar membantu mengangkat sel kulit mati dan meninggalkan kulit terasa lembut. 

Penting untuk memperhatikan ukuran butiran scrubnya, karena bagi pemilik kulit sensitif sebaiknya memilih butiran yang lebih kecil. Selain itu, untuk membersihkan lipatan siku atau lutut, dapat dipilih lulur dengan butiran scrub yang lebih besar.

Salah satu keunggulan lulur yang terbuat dari bahan-bahan alami adalah kemampuannya untuk merilekskan tubuh. Aroma alami lulur yang dihasilkan dari rempah-rempah memiliki efek menenangkan pada tubuh, menjadikannya pilihan yang ideal untuk digunakan setelah beraktivitas sepanjang hari.

Manfaat ini berasal dari keberadaan scrub dalam lulur yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati, mempercepat regenerasi sel kulit, dan menghasilkan kulit yang lebih bersih dan bercahaya. Untuk mendapatkan manfaat yang optimal dari lulur, disarankan untuk menggunakannya 1-2 kali dalam seminggu.

Bagi individu yang memiliki jenis kulit normal, melakukan luluran setiap hari dapat menyebabkan kekeringan berlebihan, iritasi, kemerahan, bahkan kerusakan pada pembuluh darah. Sebaliknya, menghindari luluran sama sekali dapat mengakibatkan penumpukan sel kulit mati yang akan menghalangi pori-pori. Keadaan ini dapat meningkatkan risiko timbulnya jerawat.

Sebaiknya, kulit disarankan untuk dibersihkan terlebih dahulu sebelum penggunaan lulur. Menggunakan scrub badan setelah mandi dengan air hangat dapat menjadi cara yang sangat efektif untuk membersihkan pori-pori kulit, menghilangkan sisa minyak, dan kotoran.

Menurut rekomendasi, waktu yang paling tepat untuk melakukan luluran di rumah adalah pada pagi hari. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kulit tubuh kita mengalami proses regenerasi terutama pada malam hari, sehingga melakukan luluran di pagi hari dapat membantu memaksimalkan proses pembentukan sel atau lapisan kulit yang baru.