Liputan6.com, Jakarta - Berkeringat merupakan cara tubuh mengatur suhu tubuhnya. Setiap individu pasti pernah berkeringat, namun apakah kalian pernah mengalami atau melihat orang sekitar dengan tangan yang terus-menerus berkeringat?
Kondisi ini dikenal sebagai hiperhidrosis palmar, di mana telapak tangan mengalami keringat berlebih. Hiperhidrosis palmar adalah bagian dari hiperhidrosis primer, yang menyebabkan keringat berlebih pada ekstremitas, ketiak, dan wajah. Gejala utamanya adalah kemunculan cairan dari kelenjar keringat secara terus-menerus di telapak tangan.
Baca Juga
Berkeringat pada telapak tangan ini bisa terjadi tanpa pemicu, tidak terkait dengan faktor eksternal seperti olahraga atau peningkatan suhu tubuh. Hal ini dapat terjadi pada suhu berapa pun atau selama musim apa pun, namun gejalanya dapat meningkat saat stres atau kecemasan.
Advertisement
Akibatnya, telapak tangan akan terasa lembap atau basah secara terus-menerus, yang bisa membuat seseorang merasa tidak nyaman saat berjabat tangan atau melakukan aktivitas lainnya.
Penyebab utamanya
Tentu saja, kita mungkin penasaran mengenai penyebab di balik telapak tangan yang berkeringat ini. Apakah ada bahaya atau penyakit serius yang terkait dengan kondisi ini? Menurut penjelasan yang dilansir Verywellhealth, Minggu (26/5/2025), hiperhidrosis palmar umumnya tidak berbahaya secara medis.
Namun, kondisi ini dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang karena rasa tidak nyaman dan kepercayaan diri yang terganggu. Oleh karena itu, penting untuk mencari penanganan yang tepat jika mengalami hiperhidrosis palmar yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya hiperhidrosis palmar, antara lain faktor genetik, gangguan hormon, dan gangguan saraf. Namun, belum ada penjelasan yang pasti mengenai penyebab yang mendasarinya. Â
Cara mengatasinya
Telapak tangan yang berkeringat dapat menjadi masalah yang mengganggu dan mengurangi rasa percaya diri seseorang. Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara alami yang ampuh untuk mengatasi masalah ini, seperti melansir dari Healthline.
1. Antiperspiran
Antiperspiran biasanya dikaitkan dengan penggunaan pada area ketiak untuk menghentikan keringat berlebih. Namun, tahukah Anda bahwa antiperspiran juga efektif untuk mengatasi keringat berlebih pada telapak tangan? Antiperspiran mengandung bahan-bahan yang dapat menghentikan produksi keringat secara berlebihan.
Untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan untuk menggunakan antiperspiran pada malam hari sebelum tidur. Hal ini karena saat malam hari, telapak tangan memiliki waktu yang lebih lama untuk menyerap antiperspiran. Dengan begitu, saat pagi hari tiba, Anda akan merasakan perbedaan yang signifikan pada kelembapan telapak tangan Anda.
Â
Advertisement
2. Soda kue
Soda kue, selain digunakan untuk kebutuhan dapur, ternyata juga dapat menjadi cara cepat dan mudah untuk mengurangi telapak tangan yang berkeringat. Biasanya, soda kue digunakan untuk membersihkan dan memutihkan gigi. Namun, tidak banyak orang yang menyadari bahwa soda kue juga memiliki fungsi yang sama dengan antiperspiran.
Soda kue memiliki sifat basa yang dapat mengurangi kelembapan dan membuat keringat cepat menguap. Untuk menggunakan soda kue sebagai pengobatan alami, Anda dapat mencampur beberapa sendok teh soda kue dengan air untuk membuat pasta.
Gosokkan pasta tersebut ke telapak tangan dan diamkan selama sekitar lima menit. Setelah itu, bilas dengan bersih.
Selain pengobatan alami, jika masalah telapak tangan berkeringat sudah memperburuk seperti disebabkan oleh stres dan kecemasan berlebihan, Anda juga dapat mempertimbangkan psikoterapi. Psikoterapi dan terapi perilaku kognitif dapat membantu mengurangi pelepasan kortisol, yaitu hormon yang mempengaruhi saat stres.
3. Cuka apel
Salah satunya adalah dengan menggunakan cuka apel organik. Mengapa cuka apel? Karena kandungan dalam cuka apel memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan tingkat pH dalam tubuh.
Caranya cukup mudah, kalian bisa menyeka telapak tangan yang berkeringat menggunakan cuka apel. Biarkan cuka apel tersebut menyerap ke dalam kulit semalaman untuk mendapatkan efek yang lebih maksimal.
Selain itu, kalian juga dapat mengonsumsi cuka apel dengan mencampurkan 2 sendok makan dalam air putih atau jus buah kesukaan kalian. Dengan mengonsumsi cuka apel secara teratur, tingkat pH dalam tubuh akan terjaga dengan baik, sehingga dapat mengurangi produksi keringat berlebih pada telapak tangan.
Advertisement
4. Daun sage
Daun sage, atau yang juga dikenal dengan nama Salvia officinalis, telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk keringat berlebih di telapak tangan.
Cara penggunaannya pun cukup mudah, Anda hanya perlu menambahkan daun sage ke makanan atau minuman Anda.
Apa yang membuat daun sage begitu efektif dalam mengatasi telapak tangan yang berkeringat? Rupanya, daun sage mengandung zat aktif yang dapat membantu menghilangkan kelebihan minyak pada kulit dan mencegah produksi keringat berlebih.
Dengan mengonsumsi daun sage secara teratur, Anda dapat mengurangi keringat di telapak tangan dan merasa lebih nyaman dalam beraktivitas sehari-hari.
Selain itu, penggunaan daun sage juga memiliki manfaat lainnya bagi kesehatan kulit Anda. Daun sage mengandung senyawa antioksidan yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan dini.
Jadi, dengan menggunakan daun sage, Anda tidak hanya mengatasi masalah telapak tangan berkeringat, tetapi juga menjaga kesehatan kulit Anda secara keseluruhan.
Tidak hanya itu, daun sage juga dapat digunakan dalam bentuk minyak esensial untuk digunakan secara topikal. Anda dapat mencampurkan beberapa tetes minyak sage dengan minyak pembawa seperti minyak kelapa atau minyak zaitun, lalu mengoleskannya secara lembut pada telapak tangan Anda. Minyak sage ini memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi produksi keringat berlebih.
Â
5. Teh hijau atau hitam
Amda juga dapat mencoba menggunakan teh hitam atau teh hijau. Caranya adalah dengan merebus teh hitam atau teh hijau dalam air mendidih selama beberapa menit, lalu biarkan hingga suhu airnya menjadi hangat.
Setelah itu, rendam telapak tangan kalian dalam air teh tersebut selama 15-20 menit. Teh hitam atau teh hijau mengandung zat astringen yang dapat membantu mengurangi produksi keringat berlebih pada telapak tangan.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement