Mengungkap 5 Manfaat Mengonsumsi Jamu Bagi Kesehatan yang Tidak Diketahui

Liputan6.com, Jakarta Jamu, minuman herbal tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti rempah-rempah, akar, daun, dan buah-buahan, telah lama dikenal dan dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan. Selama berabad-abad, jamu telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia, diwariskan dari generasi ke generasi sebagai warisan budaya yang kaya akan khasiat medis.

Mengonsumsi jamu tidak hanya sekadar mengikuti tradisi, tetapi juga merupakan upaya untuk memelihara kesehatan tubuh secara alami. Di tengah maraknya produk kesehatan modern yang beredar di pasaran, jamu tetap mempertahankan eksistensinya karena sejumlah manfaat yang ditawarkannya, baik untuk pencegahan penyakit maupun pemeliharaan kesehatan secara umum.

Salah satu manfaat jamu adalah kemampuannya dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan bahan alami dalam jamu, seperti kunyit yang mengandung kurkumin, diketahui memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat.

Sifat ini membantu tubuh melawan radikal bebas dan infeksi, serta mempercepat proses penyembuhan. Selain itu, jamu juga dikenal efektif dalam meningkatkan pencernaan dan metabolisme. Misalnya, temulawak yang sering dijadikan bahan jamu berkhasiat memperbaiki fungsi hati dan merangsang produksi enzim pencernaan, sehingga membantu tubuh dalam proses detoksifikasi dan penyerapan nutrisi dengan lebih baik.

Tidak hanya itu, mengonsumsi jamu juga dapat membantu mengatasi masalah-masalah kesehatan yang spesifik. Beberapa jenis jamu diracik khusus untuk mengurangi nyeri sendi, mengatasi kelelahan, dan bahkan meningkatkan stamina dan vitalitas.

Sebagai contoh, jamu yang mengandung jahe dan kayu manis sering kali digunakan untuk meredakan gejala nyeri sendi dan otot karena kandungan anti-inflamasi yang dimilikinya. Bagi wanita, jamu seperti kunyit asam populer karena dapat membantu mengurangi nyeri menstruasi dan memperlancar siklus haid.

2 dari 5 halaman

Manfaat jamu bagi kesehatan mental

Selain manfaat fisik, mengonsumsi jamu juga dapat memberikan efek positif bagi kesehatan mental. Rasa dan aroma dari bahan-bahan alami yang digunakan dalam jamu dapat memberikan efek relaksasi, mengurangi stres, dan meningkatkan mood. Beberapa jenis jamu bahkan diklaim dapat membantu dalam meningkatkan kualitas tidur, seperti jamu yang mengandung daun pandan dan serai.

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini beberapa manfaat mengonsumsi jamu bagi kesehatan yang banyak tidak diketahui orang. Dihimpun dari berbagai sumber, ini dia.

1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Salah satu manfaat utama mengonsumsi jamu adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Banyak jamu mengandung bahan-bahan alami seperti jahe, kunyit, dan temulawak yang kaya akan antioksidan dan senyawa anti-inflamasi. Kandungan ini membantu tubuh melawan infeksi, menjaga kesehatan sel, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.

3 dari 5 halaman

2. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Contoh ilustrasi jamu pegal linu — Rekomendasi terakhir adalah jamu pegal linu dengan kunyit yang memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh, resep dari Cookpad ini bisa kamu ikuti (Foto: Freepik.com/jcomp)

Beberapa jenis jamu, seperti jamu beras kencur, memiliki khasiat yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Kandungan zat-zat alami dalam jamu ini, seperti beras kencur dan kencur, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Dengan mengonsumsi jamu secara teratur, Anda dapat menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit jantung.

3. Meredakan Masalah Pencernaan

Jamu juga dikenal efektif dalam meredakan masalah pencernaan seperti gangguan lambung, mual, dan sembelit. Beberapa bahan jamu seperti jahe, kunyit, dan temulawak memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang membantu melawan infeksi dan peradangan pada saluran pencernaan. Dengan mengonsumsi jamu secara teratur, Anda dapat menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko masalah pencernaan.

4 dari 5 halaman

4. Menjaga Kesehatan Tulang dan Sendi

Ilustrasi membuat minuman, jamu tradisional. (Photo by Katherine Hanlon on Unsplash)

Jamu juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan sendi. Beberapa bahan jamu, seperti kunyit dan temulawak, mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi dan tulang. Mengonsumsi jamu secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit seperti osteoarthritis dan menjaga kesehatan tulang dan sendi secara keseluruhan.

5. Meningkatkan Kesehatan Mental dan Emosional

Selain manfaat fisik, mengonsumsi jamu juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental dan emosional. Beberapa jenis jamu, seperti jamu kunyit asam, diketahui memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Kandungan alami dalam jamu ini dapat meningkatkan produksi hormon endorfin yang bertanggung jawab untuk perasaan bahagia dan relaksasi.

5 dari 5 halaman

Kesimpulan

Contoh ilustrasi jamu rebus — Jamu memang sudah terkenal akan manfaatnya, bahkan sudah ada gerakan minum jamu yang diinisiasikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Foto: Unsplash.com/Massimo Rinaldi)

Dengan berbagai manfaat yang ditawarkannya, tidak heran jika jamu tetap menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang mencari cara alami untuk menjaga kesehatan. Mengonsumsi jamu adalah langkah sederhana namun efektif dalam memanfaatkan kekayaan alam untuk kesejahteraan tubuh dan pikiran. Oleh karena itu, memahami dan mengapresiasi manfaat jamu tidak hanya membantu kita menjaga kesehatan, tetapi juga melestarikan warisan budaya yang berharga ini.