Sukses

5 Penyebab Insecurity dalam Hubungan dan Cara Mengatasinya

Ketahui beberapa alasan mengapa Anda merasa insecure dalam hubungan dan strategi untuk mengatasinya.

Liputan6.com, Jakarta - Insecure atau ketidakamanan dalam hubungan adalah hal yang umum namun seringkali merupakan pengalaman yang menyedihkan. Hal ini bisa mengikis kepercayaan, menimbulkan kesalahpahaman dan berujung pada konflik yang tidak perlu.

Memahami akar penyebab perasaan-perasaan ini dan mempelajari cara mengatasinya bisa meningkatkan kualitas hubunganmu secara signifikan.

Oleh karena itu, ketahui beberapa alasan mengapa Anda merasa insecure dalam hubungan dan strategi untuk mengatasinya, seperti melansir dari Times of India, Rabu (29/5/2024).

1. Trauma atau pengalaman masa lalu

Hubungan sebelumnya yang berakhir buruk atau melibatkan pengkhianatan bisa meninggalkan bekas luka yang membekas dalam diri seseorang.

Pengalaman masa lalu ini bisa membuatmu sulit memercayai pasanganmu saat ini, meskipun hal tersebut tidak memberimu alasan untuk meragukannya.

Cara menghadapinya:

Akui masa lalumu dan dampaknya terhadap Anda saat ini. Komunikasikan dengan pasanganmu tentang rasa ketidakamananmu.

Terapi bisa sangat bermanfaat dalam membantumu memproses trauma masa lalu dan membangun kebiasaan hubungan yang lebih sehat.

2. Kurangnya rasa percaya diri

Harga diri yang rendah bisa membuatmu merasa tidak layak untuk dicintai dan disayangi. Hal ini bisa menimbulkan keraguan terus-menerus terhadap perasaan dan niat pasanganmu.

Cara menghadapinya:

Fokus pada pengembangan diri dan cinta diri. Lakukan aktivitas yang membuatmu merasa nyaman dengan diri sendiri, baik itu melakukan hobi, berolahraga, atau menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga. Afirmasi positif dan menetapkan tujuan pribadi juga bisa membantu meningkatkan harga dirimu.

 

2 dari 4 halaman

3. Komunikasi yang buruk

Kesalahpahaman dan kurangnya dialog terbuka bisa menjadi tempat berkembang biaknya rasa tidak aman. Ketika pasangan tidak berkomunikasi secara efektif, asumsi dan keraguan bisa mengisi kesenjangan tersebut.

Cara menghadapinya:

Utamakan komunikasi yang terbuka dan jujur. Biasakan mendiskusikan perasaanmu secara rutin, dan dengarkan pasanganmu secara aktif.

Terapi pasangan juga bisa menjadi alat yang berharga dalam meningkatkan keterampilan komunikasi.

 

3 dari 4 halaman

4. Membandingkan hubunganmu dengan orang lain

Di era media sosial, sangat mudah untuk terjebak dalam membandingkan hubunganmu dengan hubungan yang tampaknya sempurna yang Anda lihat di internet.

Hal ini bisa membuatmu merasa tidak mampu dan tidak aman dengan hubunganmu sendiri.

Cara mengahadapinya:

Ingatlah bahwa media sosial seringkali menyajikan pandangan yeng terkurasi dan tidak realistis tentang kehidupan orang lain.

Berfokuslah pada aspek positif hubunganmu dan praktikkan rasa syukur. Rayakan ikatan unikmu dan hindari membandingkannya.

 

4 dari 4 halaman

5. Takut ditinggalkan

Ketakutan yang mendalam akan ditinggal sendirian bisa menyebabkan perilaku melekat dan kekhawatiran terus-menerus jika pasangan yang akan meninggalkanmu.

Ketakutan ini berasal dari pengalaman masa kanak-kanak atau hubungan sebelumnya.

Cara mengatasinya:

Berusahalah membangun keterikatan yang aman dengan memercayai pasanganmu dan memberi mereka ruang. Terapi individual bisa membantu mengatasi dan mengelola rasa takut ini secara efektif.