7 Rekomendasi Desain Rumah Minimalis Tanpa Pagar, Simple dan Estetik

Pertama, desain rumah tanpa pagar direkomendasikan dengan penampilan yang simpel dan minim hiasan. Desain ini mengadopsi tampilan tipikal untuk fasad rumah, dengan taman yang luas sebagai fitur utama. Atap garasi dan warna rumah yang standar memberikan kesan keindahan yang sederhana namun menarik.

Rekomendasi desain rumah tanpa pagar berikutnya mengusung gaya ala Scandinavia untuk tampilan depannya, menampilkan atap segitiga khas dan desain minimalis modern. Untuk memaksimalkan ruang halaman depan, disarankan menambahkan taman kecil yang akan memberikan sentuhan estetik tambahan dan mengisi ruang yang tersisa setelah garasi. Mengingat ukuran rumah yang terbatas, penggunaan material kayu bisa menjadi pilihan yang menarik untuk memberikan kesan menarik tanpa membuatnya terlihat membosankan.

Desain rumah ini mengusung gaya modern pada seluruh eksteriornya dan menonjolkan bentuk kotak pada setiap detailnya. Fokusnya adalah pada dinding blok roster di tengah fasad, menciptakan titik pusat yang menarik. Taman rumput basah di teras depan memberikan sentuhan modern minimalis. Garasi yang menjorok ke dalam samping rumah memastikan kesan rapi dan harmonis.

Desain rumah tanpa pagar tak hanya sesuai untuk rumah kecil, tapi juga cocok untuk rumah besar 2 lantai. Dengan teras di lantai 2, ruang bawah dapat dijadikan garasi dan taman rumput luas. Tanpa perlu detail yang mencolok, pemanfaatan ruang yang tepat bisa membuat rumah terlihat elegan dan mewah. Teras dan taman yang sederhana akan membuat rumah terlihat lebih luas dan nyaman.

Pemilik rumah berukuran 36 meter persegi mungkin akan menemukan desain rumah tanpa pagar ini sesuai dengan kebutuhan mereka. Rumah ini memiliki bentuk panjang dengan pintu di sisi, mengadopsi gaya eksterior ala Jepang untuk efisiensi ruang.

Penampilannya cukup sederhana dengan adanya taman kecil yang subur. Untuk menambah warna, Anda dapat menanam berbagai macam tanaman bunga kecil dan memasang lampu taman yang menarik untuk menciptakan suasana yang indah di halaman kecil Anda.

Rumah ini, tanpa menggunakan pagar, merupakan opsi yang pas untuk mereka yang menginginkan lebih banyak ruang untuk garasi. Dengan memilih desain fasad yang sederhana dan lebih tinggi, akan ada ruang tambahan untuk taman dan garasi.

Menghias sudut teras dengan taman dapat meningkatkan estetika rumah yang sederhana dan membuat halaman terlihat lebih hijau. Agar garasi tidak terlihat monoton, pilihlah keramik yang memiliki motif dan tekstur yang menarik.

Saran terakhir untuk desain rumah tanpa pagar adalah memiliki taman yang besar dan mencolok sebagai titik fokus tampilan rumah. Dengan garasi di bagian samping, halaman rumah dapat diisi dengan berbagai tanaman dan taman rumput yang sederhana. Taman dibatasi dengan pagar kecil yang menarik untuk memberikan kesan yang lebih teratur.

Rumah minimalis sederhana dicirikan oleh tata ruang yang simpel, polos, dan efisien dengan volume ruang bertingkat. Ciri khasnya meliputi bentuk yang sederhana, denah lantai yang terbuka, dinding interior yang minimal, area penyimpanan yang sederhana, dan penekanan pada pandangan yang luas.

Rumah minimalis modern adalah gaya hunian yang menekankan fungsi dan kesederhanaan. Banyak orang menyukai rumah ini karena perawatannya yang mudah, kenyamanan, dan kesan luas yang diberikannya meskipun dibangun di lahan yang terbatas.

Desain rumah kontemporer fokus pada unsur minimalis. Meskipun sering disamakan dengan desain modern, rumah kontemporer memiliki karakteristik tersendiri, termasuk elemen minimalis dan struktur bangunan yang terkadang menuju ke arah futuristik.

Gaya Japandi menekankan penggunaan material alami seperti kayu, batu, dan kertas sebagai elemen dekorasi. Ini menciptakan suasana hangat dan nyaman di dalam rumah, serta memperkenalkan elemen alam yang menyatu dengan interior rumah.

Dengan anggaran 50 juta, setidaknya dapat dibangun rumah dengan luas 6x6 meter atau 36 m2, yang terdiri dari 1 ruang tamu, kamar mandi, dapur, dan 2 kamar tidur.