Liputan6.com, Jakarta - Lovely Runner merupakan drama Korea (drakor) terbaru tvN yang baru saja tamat, namun masih diperbincangkan oleh para penggemarnya. Lovely Runner mengangkat kisah romantis ala anak SMA yang dibumbui dengan kisah fantasi di mana tokohnya melakukan perjalanan waktu.
Ryu Sun Jae (Byeon Woo Seok) adalah seorang idola yang sangat sukses namun memutuskan untuk bunuh diri ketika sedang berada di puncak kariernya.
Baca Juga
Di sisi lain, Im Sol (Kim Hye Yoon) yang merupakan penggemar berat Sun Jae melakukan perjalanan waktu untuk mengubah masa depan idolanya. Dia kembali ke masa-masa ketika dirinya dan Sun Jae masih SMA.
Advertisement
Tapi, tahukah kamu kalau drama sukses ini adalah adaptasi dari webtoon? Webtoon tersebut berjudul Tomorrow’s Best karya ilustrator Doong Doong. Hanya saja, kedua karya tersebut tidak 100% sama, melainkan terdapat beberapa perbedaan besar.
Artikel tentang Lovely Runner tamat, ini 7 perbedaan besar antara versi drama dengan webtoonnya menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang 10 makanan penurun darah tinggi, cocok untuk penderita hipertensi.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang profil Anita Jacob, sosok yang gebrak meja dan marahi Nadiem Makarim saat rapat.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. Lovely Runner Tamat, Ini 7 Perbedaan Besar Antara Versi Drama dengan Webtoonnya
Berikut 7 perbedaan mencolok dalam Lovely Runner drama vs webtoon.
Grup Band ‘Eclipse’ Seharusnya Bernama ‘Potato Pancake’
Penggemar mengenal Eclipse dalam Lovely Runner merupakan salah satu grup fiksi yang meraih kesuksesan di dunia nyata. Terang saja, soundtrack drama yang dibawakan Eclips berhasil memuncaki berbagai tangga lagu.
Tapi, tahukah kamu bahwa dalam versi webtoon, Eclipse seharusnya bernama “Potato Pancake” atau dalam bahasa Korea “Gamjejeon”. Selain itu terdapat perbedaan lainnya dalam jumlah anggota.
Eclipse memiliki 4 anggota, yaitu Ryu Sun Jae (Byeon Woo Seok), Baek In Hyuk (Lee Seung Hyub), Hyun Soo (Moon Xion), dan Jay (Yang Hyuk). Namun dalam versi webtoon, Potato Pancake terdiri dari 5 pria tampan.
2. 10 Makanan Penurun Darah Tinggi, Cocok untuk Penderita Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan suatu kondisi di mana tekanan darah seseorang berada di atas batas normal. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi penyakit. Apabila terus dibiarkan, bukan tidak mungkin darah tinggi akan mengancam nyawa pengidapnya.
Penyebab hipertensi dapat berasal dari berbagai faktor, termasuk gaya hidup, riwayat keluarga, hingga kondisi kesehatan tertentu. Penyebab karena gaya hidup sendiri meliputi kebiasaan merokok, kurang olahraga, hingga konsumsi makanan yang tidak sehat.
Oleh sebab itu, memperhatikan konsumsi makanan merupakan hal yang sangat penting bagi para pengidap darah tinggi. Dengan menjaga tekanan darah tetap stabil, maka sekaligus bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung, stroke, hingga ginjal.
Saat ini sudah banyak sekali penelitian yang membahas mengenai jenis makanan yang baik atau tidak baik untuk penderita penyakit darah tinggi.
Dilansir dari Healthline, Rabu (5/6/2024), berikut beberapa makanan yang baik bagi para pengidap darah tinggi.
1. Buah Beri
Buah-buahan yang termasuk ke dalam keluarga beri seperti bluberi dan stroberi. Buah ini kaya akan antosianin, antioksidan yang dipercaya mampu menurunkan tekanan darah.
Kamu bisa menikmati buah beri dengan memakan langsung sebagai camilan ataupun sebagai campuran smoothies.
Advertisement
3. Profil Anita Jacob, Sosok yang Gebrak Meja dan Marahi Nadiem Makarim Saat Rapat
Ada hal menarik yang terjadi saat rapat bersama Komisi X DPR di Senayan, Jakarta pada Kamis (6/6/2024). Pada rapat tersebut, anggota Komisi X DPR Fraksi Demokrat Anita Jacob Gah terliat murka kepada Mendikbud Nadiem Makarim.
Wanita itu sampai gebrak meja dan menunjuk-nunjuk Naidem dalam rapat tersebut. Insiden tersebut terjadi saat Anita menyoroti anggaran Rp 15 T di Kemendikbud. Ia mempertanyakan apakah anggaran tersebut telah dipakai dengan baik atau tidak. Ia juga mengatakan bahwa masukan yang kerap disampaikan DPR tak pernah didengar.
"Kita semua tahu ada kekurangan anggaran ya Rp 15 triliun tetapi kalau menurut saya, mari kita koreksi diri. Kenapa ini terjadi, jujur sama diri kita sendiri. Itu banyak anggaran yang sudah diberikan begitu banyak tahun 2024, apakah sudah dipergunakan dengan baik atau tidak?" cecar Anita dalam rapat tersebut.
"Pak Menteri berulang kali saya katakan bahwa masih banyak persoalan terhadap realisasi anggaran dan penyerapan anggaran APBN itu ke daerah," tambahnya lagi.
Lebih jauh, ia mengkritik masih ada guru PPK yang mendapat SK meski telah lulus. Ia juga menyoroti hasil pengawasannya di lapangan terhadap sekolah-sekolah yang terbengkalai.
"Di Kabupaten Kupang ada 17 sekolah bangunan yang dari 2021 sampai sekarang tidak terselesaikan. Mau lagi? Kita lihat lagi, dana-dana PIP," ujarnya.
Akhirnya, ia menolak data rekomendasi yang disampaikan anggota DPR diverifikasi oleh tataran dinas. Menurutnya, ada kekeliruan birokrasi terkait hal tersebut.
Lalu, siapa sebenarnya Anita Jacob yang memarahi Nadiem Makarim di rapat tersebut?