Liputan6.com, Jakarta Menjelang hari raya Idul Adha yang kurang dari lima hari lagi, rasanya tidak akan lengkap tanpa menyantap olahan masakan daging kurban seperti semur, rendang, atau bakso.
Namun, sisa-sisa makanan dari daging kurban ini sering kali masih menempel di alat makan, terutama bagian lemak. Tentu saja hal ini cukup mengganggu karena sulit untuk dibersihkan.. Supaya benar-benar bersih, tidak jarang ada yang harus mencuci alat makan sampai tiga kali serta direndam air panas.
Padahal, ada cara lain yang lebih mudah seperti yang dibagikan oleh pemilik kanal YouTube AsepDroid. Ia menjelaskan cara membersihkan alat makan yang masih terdapat sisa lemak tanpa menggunakan rendaman air panas, yang dirangkum pada Sabtu (15/06/2024).
Advertisement
Peras Jeruk Nipis
Pertama-tama, siapkan jeruk nipis atau jeruk limau lalu belah jadi dua. Peras jeruk nipis pada sebuah wadah kecil. Biji jeruk nipis yang terjatuh pada wadah tidak perlu dibuang.
Advertisement
Tambahkan Sabun Cuci Piring
Tuangkan sekitar satu sendok makan sabun cuci piring pada wadah yang sudah berisi perasan jeruk nipis. Setelah itu, tambahkan sedikit air lalu aduk-aduk sampai tercampur rata.
Cuci Piring dan Gelas
Jika sudah diaduk rata, gunakan campuran sabun cuci dan jeruk nipis tersebut untuk menggosok piring dan gelas menggunakan spons. Pastikan untuk menggosok seluruh sela-sela peralatan makan.
Advertisement
Peralatan Makan Bersih Mengkilap
Jika seluruh bagian piring dan gelas sudah digosok merata, cuci piring atau gelas tersebut dengan air mengalir sampai bersih sempurna. Sekarang, bisa dilihat bahwa peralatan makan sangat bersih mengkilap dan tentunya sudah terbebas dari sisa lemak daging.
Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Mencuci Alat Makan
Advertisement
Mengapa Harus Mencuci Piring?
Membersihkan peralatan makan adalah langkah penting dalam merawat kebersihan dapur secara menyeluruh. Dapur yang terjaga kebersihannya menciptakan suasana aman dan sehat untuk memasak. Dengan segera mencuci peralatan makan, kita dapat lebih efektif dalam memelihara kebersihan dan kesehatan dapur.
Apa yang Terjadi Jika Dapur Jarang Dibersihkan?
Alat-alat memasak yang jarang dibersihkan dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri seperti E.coli, Salmonella, dan listeria. Ketiga bakteri ini adalah penyebab utama yang dapat mengakibatkan diare, mual, serta muntah.
Advertisement
Apa Fungsi Dapur Bersih dan Dapur Kotor?
Area dapur kotor adalah tempat untuk memasak dengan intensitas tinggi, khususnya untuk menyiapkan hidangan harian. Sebaliknya, dapur bersih lebih mengutamakan penampilan yang menarik dan digunakan untuk aktivitas ringan. Misalnya, membuat jus, menghangatkan makanan, atau memotong buah-buahan.
Bahan Apa yang Baik untuk Mencuci Peralatan Makan?
Membersihkan peralatan makan sangat disarankan dengan memakai bahan seperti spons lembut atau alat pembersih dari silikon food grade. Hindari penggunaan spons kasar karena dapat menggores lapisan anti lengket pada panci dan wajan.
Advertisement
Bagaimana Sanitasi Alat Makan yang Benar?
Peralatan saji dan makan perlu dicuci, dibilas, dan disanitasi segera setelah digunakan. Permukaan alat yang langsung bersentuhan dengan makanan, seperti pemanggang atau oven (baik oven listrik, kompor gas, maupun microwave), harus dibersihkan minimal satu kali sehari.