Tak Hanya Beruang, Deretan Hewan Ini Ternyata Juga Lakukan Hibernasi

Groundhog atau woodchucks adalah hewan pengerat penggali yang ditemukan di Amerika Utara. Dianggap sebagai hibernator sejati, hewan pengerat ini dapat beristirahat selama 150 hari.

Groundhog adalah herbivora yang terutama memakan tanaman, buah-buahan, dan sayuran. Makhluk licik ini dapat menggali sistem liang yang rumit untuk berlindung dan membesarkan anak-anaknya. Selama bulan-bulan musim dingin, mereka berhibernasi dan muncul kembali di awal musim semi.

Tupai tanah hidup di seluruh Amerika Utara dan Eurasia, hewan ini dikenal dengan gaya hidup aktif di siang hari. Makanan tupai tanah berupa kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan serangga. Ketika musim dingin tiba, tupai tanah merasa nyaman dan mamalia ini akan berhibernasi hingga musim semi tiba.

Kelelawar bisa ditemukan dimanapun kecuali di daerah kutub ekstrim dan beberapa pulau. Meskipun aktif di malam hari, kelelawar adalah navigator yang terampil dengan menggunakan ekolokasi untuk mencari mangsa dan menghindari rintangan. 

Makanan kelelawar beragam, mulai dari serangga dan buah-buahan hingga nektar dan darah. Selama bulan-bulan musim dingin, beberapa kelelawar berhibernasi untuk bertahan hidup di cuaca dingin, sementara yang lain bermigrasi ke daerah yang lebih hangat.

Salamander adalah hewan amfibi yang beradaptasi dengan baik untuk bertahan hidup dalam cuaca dingin. Spesies ini hidup di berbagai belahan dunia. Hewan ini memiliki kulit yang halus dan lembab karena kemampuannya bernapas melalui kulit dan paru-paru. 

Salamander juga memiliki kemampuan luar biasa untuk meregenerasi bagian tubuh yang hilang, termasuk anggota badan dan ekor, hal ini berguna saat menghindari predator.

Dari segi makanannya, salamander biasanya memakan serangga, hewan kecil, dan bahkan salamander lainnya. Selama musim dingin, kadal ini mencari perlindungan di celah dan liang batu untuk berhibernasi.

Terkenal karena kemampuannya menggulung saat terancam, landak merupakan hewan kecil di Eropa, Asia, dan Afrika. Teknik menggelindingkan diri seperti bola dan bulunya yang berduri membantu melindungi mereka dari pemangsa.

Landak lebih aktif di malam hari dan memakan serangga, hewan kecil, serta tumbuhan. Namun seiring dengan datangnya musim dingin, sumber makanan menjadi langka. Selama akhir Desember hingga awal Januari, hewan-hewan kecil ini berhibernasi untuk menghemat energi dan tetap hangat selama musim dingin.

Selama musim dingin, katak memasuki masa hibernasi. Katak akan mencari daerah berlumpur di dasar kolam, danau, dan aliran sungai yang mengalir lambat untuk berhibernasi. 

Perilaku ini membantu melindungi katak dari suhu beku dan rendahnya kadar oksigen akibat cuaca dingin. Saat cuaca memanas, katak akan keluar dari hibernasi dan memulai siklus hidup aktifnya kembali.

Beberapa spesies penyu atau kura-kura dapat hidup lebih dari 100 tahun. Hal ini menjadikan mereka salah satu hewan yang hidup paling lama di planet ini. Cangkang pelindungnya, terbuat dari tulang yang dapat membantu kura-kura hidup di beragam habitat, mulai dari kolam air tawar hingga lautan luas. 

Sebagai omnivora, penyu dan kura-kura memakan kombinasi bahan tumbuhan dan daging. Sumber makanannya meliputi tumbuhan, serangga, dan hewan kecil.

Hibernasi bukanlah satu-satunya hal yang membantu penyu. Saat musim dingin tiba, reptil ini mengandalkan pernapasan pantat untuk bertahan hidup. Respirasi kloaka membantu penyu yang berhibernasi menyaring oksigen ke dalam sel darah merah.

Kumbang atau kepik mengandalkan diapause, yaitu suatu bentuk hibernasi untuk bertahan hidup dalam cuaca dingin. Kumbang ini sangat penting dalam mengendalikan hama di kebun dan tanaman. Salah satu makanan favorit kumbang adalah hama yang disebut kutu daun, namun hewan ini juga memakan serangga berbahaya lainnya.

Kumbang hanya bisa hidup sekitar satu tahun. Pada masa ini, mereka mengalami metamorfosis sempurna. Kumbang memulai siklus hidupnya sebagai telur, menetas menjadi larva, membentuk kepompong, dan akhirnya muncul sebagai kumbang dewasa. Saat dewasa, hewan ini kawin selama musim panas, sehingga memberi bayi kumbang banyak waktu untuk tumbuh sebelum musim dingin.

Siput bisa berhibernasi selama tiga tahun. Siput mampu berhibernasi dan melakukan aestivasi ketika kondisi luar tidak memungkinkan untuk ditinggali. Selama hibernasi, siput menutup bukaan cangkangnya dengan lendir untuk menjaga kelembaban dan mencegah kekeringan. Saat keadaan sudah mulai hangat, siput akan terbangun dari hibernasinya.

Saat musim dingin, hewan menghadapi kesulitan untuk bertahan hidup sehingga mereka memilih untuk tidur selama periode tersebut. Contoh hewan yang melakukan hibernasi termasuk beruang, kura-kura, ikan, dan bengkarung, yang tetap berada di sarangnya sepanjang musim dingin.

Hibernasi membantu kelelawar menjaga suhu tubuhnya agar tetap stabil. Kelelawar cokelat besar biasanya hibernasi dari Oktober hingga April, dan selama periode tersebut, mereka hanya bangun sekali dalam sebulan.

Hibernasi adalah kondisi di mana hewan menghabiskan musim dingin dengan tidur lelap, disertai penurunan signifikan pada laju metabolisme dan suhu tubuh. Fenomena ini hanya dialami oleh mamalia tertentu dan satu spesies burung, yaitu burung malang (Phalaenoptilus nuttallii), yang merupakan kerabat nightjar di Amerika Utara.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, landak akan memulai hibernasinya ketika persediaan makanan mulai habis dan suhu udara menurun, biasanya dari bulan Oktober hingga sekitar bulan Maret/April. Namun, periode hibernasi ini tidak hanya berarti tidur panjang bagi landak; mereka sering terbangun selama hibernasi ini.

Seperti kebanyakan beruang lainnya, panda memiliki kemampuan untuk berenang! Tetapi, mereka tidak berhibernasi karena tidak mampu menyimpan energi dalam jangka waktu yang panjang (sebabnya mereka harus makan setiap 12 jam).