Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut

Sumur Thor di Yachats, Oregon, terletak di tepi laut dekat Cape Perpetua dan kadang disebut sebagai saluran pembuangan Pasifik. Tempat ini berada di pinggir Highway 101, menjadikannya tempat yang ideal untuk berhenti sejenak selama perjalanan panjang.

Area pandang hanya berjarak kurang dari setengah mil dari tempat parkir. Bagi yang ingin lebih banyak latihan, terdapat jalur melingkar setengah mil di Captain Cook Trail. Karena batuan basal yang licin, disarankan memakai sepatu yang pas dengan cengkeraman baik.

Sumur Thor mungkin merupakan lubang runtuhan, meskipun hal ini masih diperdebatkan. Dari penampakannya, lubang ini tampak tak berdasar. Walaupun ilmuwan mengetahui bahwa lubang ini memiliki dasar, menentukan kedalamannya tidak mudah.

Diperkirakan lubang ini hanya sekitar 20 kaki dalamnya, tidak sedalam yang dibayangkan. Namun, sulit untuk tidak membayangkan lubang ini sebagai jurang tanpa akhir menuju pusat bumi saat melihatnya.

Nama sumur ini berasal dari Dewa Petir Norse, Thor, dengan cerita bahwa lubang ini tercipta akibat pukulan Thor di daerah tersebut.

Sumur ini masih misterius. Beberapa kelompok percaya bahwa awalnya sumur ini adalah gua laut yang membesar dan menipis akibat erosi ombak, hingga akhirnya runtuh dan menjadi lubang runtuhan yang dikenal sebagai Sumur Thor.

Sumur Thor adalah destinasi wisata yang populer, terbaik dikunjungi saat air pasang tinggi atau cuaca buruk. Air yang mengalir spektakuler di atas batu sebelum menghilang ke dalam lubang.

Disarankan datang satu jam sebelum air pasang untuk melihat sumur dalam kegemilangannya, sambil menunggu puncak air pasang untuk melihatnya penuh dengan air dan bahkan menyembur setinggi 40 kaki seperti geyser. Sumur Thor menawarkan pengalaman mengagumkan sepanjang tahun, meskipun cuaca dingin di musim dingin di Oregon bisa mencapai suhu 45 derajat Fahrenheit di Cape Perpetua.

Sumur Thor bukan hanya atraksi menarik tetapi juga sangat berbahaya, terutama saat badai dan pasang tinggi. Pengunjung rentan terjatuh ke dalam ombak dan terseret masuk ke dalam lubang.

Jika sumur ini adalah gua laut yang runtuh, ada kemungkinan pintu masuk kedua yang besar, tetapi arus dan pasang yang kuat dapat membuat orang terdampar di batu-batu, bahkan bagi perenang terampil sekalipun. Area ini juga sering kali terkena gelombang tiba-tiba, yang bisa menyergap tanpa peringatan.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, Thor's Well atau Sumur Thor terbentuk dari sisa-sisa gua laut yang terkikis oleh air. Akibatnya, langit-langit gua tersebut runtuh, membentuk struktur seperti sumur yang terlihat saat ini.

Thor's Well, atau Sumur Thor, telah menjadi salah satu keajaiban dunia yang unik dan membingungkan. Fenomena menakjubkan ini terletak di Cape Perpetua Scenic Area di sepanjang Pantai Oregon, Amerika Serikat.

Ketika cuaca buruk atau gelombang tinggi, Sumur Thor membusungkan airnya dengan busa yang menyembur keluar. Momen-momen seperti ini menjadi waktu yang sangat dinanti-nantikan oleh fotografer dan pelancong untuk menikmati kecantikan Sumur Thor.

Sumur ini masih menyimpan misteri. Sebagian kelompok meyakini bahwa awalnya sumur ini adalah gua laut yang membesar dan kemudian menipis karena erosi ombak, hingga akhirnya ambruk dan berubah menjadi lubang runtuh yang dikenal sebagai Sumur Thor.

Sumur Thor tidak hanya menarik perhatian tetapi juga sangat berbahaya, terutama saat badai dan pasang tinggi, di mana pengunjung rentan terjatuh ke dalam ombak dan terbawa masuk ke dalam lubang.