Liputan6.com, Jakarta Jika Anda mulai merasa bosan dengan menu ayam yang itu-itu saja, kini saatnya untuk mencoba sesuatu yang berbeda: daging bebek. Daging bebek tidak hanya memiliki tekstur yang lebih tebal dan kenyal dibandingkan ayam, tetapi juga menawarkan berbagai macam olahan yang lezat. Mulai dari bebek goreng yang renyah hingga bebek betutu yang kaya akan bumbu, daging bebek bisa menjadi pilihan yang menggugah selera jika diolah dengan benar. Namun, banyak orang masih ragu untuk memasak bebek karena khawatir dengan teksturnya yang bisa menjadi alot dan bau amis yang mengganggu.
Untuk mengatasi masalah tersebut, penting untuk mengetahui trik-trik khusus dalam mengolah daging bebek agar hasilnya empuk dan bebas bau amis. Dalam artikel ini, kami akan membagikan langkah-langkah praktis dan bermanfaat untuk menghilangkan bau amis pada bebek dan memastikan hidangan Anda tetap lezat.
Baca Juga
Simak ulasan lengkap yang kami himpun dari YouTube/Witnayun channel pada Rabu (7/8) ini untuk mendapatkan tips dan trik terbaik dalam mengolah daging bebek.
Advertisement
Persiapan Bahan
- 1 ekor bebek
- 3 siung bawang putih
- Garam secukupnya
- Ketumbar secukupnya
- Kunyit secukupnya
- 1 batang serai
Advertisement
Cuci dan Potong Bebek
Langkah awal dalam mengolah bebek adalah dengan mencucinya sampai benar-benar bersih. Potong bebek menjadi bagian-bagian kecil agar lebih mudah diolah. Seperti yang disarankan oleh channel YouTube/Witnayun, Cucilah bebek dengan hati-hati untuk memastikan tidak ada sisa darah atau kotoran yang tertinggal.
Haluskan Bumbu
Berikut ini adalah cara yang bisa Anda coba untuk mengolah bebek agar lebih lezat dan tidak amis. Pertama, haluskan bawang putih, garam, ketumbar, dan kunyit hingga menjadi pasta yang halus. Kemudian, lumuri potongan bebek dengan bumbu halus ini. Untuk memastikan bumbu meresap sempurna, tambahkan sedikit air ke dalam campuran tersebut. Tidak hanya memberikan cita rasa yang kaya, bumbu ini juga efektif menghilangkan bau amis pada bebek.
Advertisement
Rebus dengan Serai
Sebelum memulai proses perebusan, pastikan untuk menambahkan serai yang sudah digeprek dan diikat simpul. Serai ini berperan penting dalam menghilangkan bau amis pada daging bebek, jelas sumber dari YouTube/Witnayun channel. Rebus daging bebek dalam panci hingga mendidih, sambil terus diaduk agar bumbu meresap dengan sempurna.
Tiriskan dan Olah Kembali
Setelah air mendidih dan daging bebek telah matang serta empuk, angkatlah bebek dari panci dan biarkan tiris. Kini, daging bebek siap untuk diolah lebih lanjut sesuai dengan resep favorit Anda.
Advertisement
Pertanyaan Warganet Seputar Daging Bebek
Apakah Daging Bebek Lebih Sehat daripada Daging Sapi?
Dari segi kandungan zat besi dan protein, daging bebek setara dengan daging sapi, tetapi memiliki jumlah kalori yang lebih rendah dan profil lemak yang lebih sehat. Lemak bebek juga mengandung omega-3 yang lebih tinggi dan lemak jenuh yang lebih sedikit dibandingkan daging sapi.
Advertisement
Apakah Penderita Darah Tinggi Boleh Mengonsumsi Daging Bebek?
Penderita darah tinggi sebaiknya menghindari konsumsi daging bebek karena tingginya kandungan kolesterol yang dapat memicu plak pada arteri, yang meningkatkan risiko hipertensi, serangan jantung, dan stroke.
Apakah Bebek Lebih Bergizi Dibandingkan Ayam?
eskipun ayam memiliki kandungan protein yang tinggi serta kaya akan vitamin seperti selenium dan kalsium, daging bebek memiliki kandungan vitamin yang lebih tinggi dibandingkan ayam.
Advertisement
Apakah Daging Bebek Baik untuk Penderita Darah Tinggi?
Meskipun mengandung banyak lemak tak jenuh seperti asam oleat, penelitian menunjukkan bahwa lemak tak jenuh dari sumber hewani seperti lemak bebek mungkin tidak memberikan manfaat yang sama seperti yang ditemukan dalam minyak zaitun dalam menurunkan tekanan darah.
Apakah Daging Bebek Baik untuk Diabetes?
Penelitian menunjukkan bahwa makanan tinggi lemak tak jenuh ganda, seperti lemak bebek, dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah, yang sangat bermanfaat bagi mereka yang mengelola diabetes.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement