Sukses

Siapa Sangka, Ada 4 Manfaat Kesehatan dari Menambahkan Susu ke Dalam Kopi

Baik dairy milk atau plant-based milk, menambahkan susu dapat memberikan manfaat kesehatan di secangkir kopi Anda.

Liputan6.com, Jakarta Menyesap satu cangkir kopi bagi orang dewasa rasanya sudah menjadi hal yang biasa dilakukan. Bahkan, bagi para pencinta kopi, ritual ini selalu mereka lakukan setiap harinya. Terlebih bagi yang menyukai kopi hitam.

Apakah Anda salah satunya? Dilansir dari Best Life, Kamis (8/8/2024), para ahli mengatakan bahwa jika Anda minum kopi hitam, mungkin ada beberapa alasan bagus untuk mengubah rutinitas Anda.

Lindsay Delk, RD, RDN, seorang Food and Mood Dietician, akan berbagi beberapa manfaat terbesar dari minum susu dalam kopi Anda. Baca terus untuk mempelajari empat manfaat kesehatan dari menambahkan susu yang mungkin dapat mengubah hidup Anda. Baik diary milk atau plant-based milk sekalipun, semuanya tidak masalah.

1. Mendapatkan lebih banyak vitamin dan mineral.

Kopi penuh dengan vitamin dan mineral yang bermanfaat, seperti riboflavin (vitamin B2), niacin (vitamin B3), magnesium, dan kalium. Kopi juga kaya akan antioksidan, yang melindungi sel-sel Anda dari radikal bebas.

Namun, jika Anda ingin memberikan secangkir kopi pagi Anda dorongan kesehatan tambahan, para ahli mengatakan susu dapat membantu.

"Banyak orang menyukai tekstur lembut yang ditambahkan susu pada secangkir kopi mereka, tetapi susu juga menawarkan manfaat kesehatan," kata Delk.

Ia mengatakan bahwa sedikit tambahan susu dapat memberikan banyak vitamin dan mineral, terutama kalsium dan vitamin D. Nutrisi ini sangat penting untuk membangun dan menjaga tulang, gigi, dan otot yang kuat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Memberi asupan protein di pagi hari

Manfaat kesehatan kedua yang bisa didapatkan saat menambahkan susu ke dalam kopi hitam Anda yaitu bisa menambahkan asupan protein harian, lho. Nah, makanya hal ini sangat cocok bagi Anda yang sedang mencoba berdiet dan memperhatikan jumlah protein yang masuk ke dalam tubuh. Khususnya bila Anda minum kopi di pagi hari.

Kenapa begitu? Menurut American Society of Nutrition, mengonsumsi protein di pagi hari memberikan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk membantu Anda membangun otot dan menurunkan berat badan. Itulah sebabnya telur, dengan kandungan proteinnya yang tinggi, menjadi pilihan yang tepat untuk sarapan.

Susu, yang biasanya mengandung delapan gram protein per cangkir, atau satu gram per ons, merupakan sumber protein pagi yang baik—baik dalam kopi, oatmeal, atau sereal.

3 dari 4 halaman

3. Membantu melawan inflamasi

Delk juga menunjukkan bahwa menambahkan susu ke dalam secangkir kopi pagi Anda juga dapat membantu Anda melawan peradangan atau inflamasi.

"Polifenol adalah senyawa yang ditemukan dalam tanaman (termasuk biji kopi), dan berfungsi sebagai antioksidan untuk mengendalikan stres oksidatif dan peradangan," jelasnya.

Peradangan adalah penyebab di balik banyak kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penyakit Alzheimer, menurut Cleveland Clinic.

"Penelitian terkini menemukan bahwa ketika polifenol dalam kopi dikombinasikan dengan protein dalam susu, efek antiperadangan dari polifenol meningkat. Faktanya, sel imun yang terpapar polifenol dan protein dua kali lebih efektif dalam melawan peradangan dibandingkan dengan polifenol saja," kata Delk kepada Best Life.

4 dari 4 halaman

4. Lebih nyaman di perut Anda

Terakhir, saat menambahkan susu di dalam kopi bisa membuat perut lebih nyaman dan diterima dengan baik. Alasannya ketika Anda menambahkan susu ke dalam kopi, kadar pH minuman Anda juga meningkat, sehingga secara keseluruhan menjadi kurang asam.

Jika kopi cenderung membuat perut Anda sakit, menambahkan sedikit susu ke dalamnya dapat mengurangi rasa mulas dan gangguan pencernaan.

Tidak suka susu sapi biasa? Lebih baik lagi.

Menggunakan susu almond sebagai pengganti susu sapi atau susu nabati lainnya dapat menetralkan tingkat keasaman kopi Anda lebih jauh, karena almond bersifat basa. Hal ini dapat bermanfaat khususnya jika Anda menderita kondisi gastrointestinal tertentu, menurut sebuah studi tahun 2021 yang diterbitkan dalam Critical Reviews in Food Science and Nutrition.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.