Liputan6.com, Jakarta Brokoli adalah salah satu sayuran yang penuh dengan nutrisi dan bisa diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Menurut informasi dari eatthis.com, brokoli mengandung vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika brokoli tidak menjadi bagian dari menu harian Anda.
Namun, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menyimpan brokoli agar tetap segar dan tidak cepat layu. Jika brokoli tidak disimpan dengan benar, warnanya bisa berubah menjadi kekuningan dan teksturnya menjadi kurang menarik. Berikut ini adalah beberapa langkah untuk menjaga brokoli tetap segar dan renyah.
Baca Juga
Berikut caranya yang dirangkum pada Jumat (30/08/2024).
Advertisement
1. Bungkus Brokoli dengan Tisu
Menurut BrilioFood, salah satu cara efektif untuk menjaga kesegaran brokoli adalah dengan membungkusnya menggunakan tisu. Anda tidak perlu mencuci brokoli terlebih dahulu. Dengan membungkus brokoli menggunakan tisu, kelembapannya akan terjaga dan teksturnya tidak akan menjadi lembek. Setelah itu, bungkus brokoli dengan plastik yang telah dilubangi kecil-kecil agar mendapatkan ventilasi yang cukup. Pastikan ujung plastik diikat dengan karet gelang untuk menutupnya rapat.
Advertisement
2. Simpan di Kulkas Bagian Chiller
Setelah dibungkus dengan baik, simpan brokoli di bagian chiller kulkas. Metode ini akan membantu brokoli tetap segar dan mempertahankan warna hijaunya yang cerah. Anda juga bisa memotong brokoli menjadi potongan-potongan kecil dan menyimpannya dalam wadah yang memiliki lubang-lubang kecil untuk ventilasi. Letakkan selembar tisu di atas brokoli sebelum menutup wadah tersebut, kemudian simpan di chiller kulkas.
Tujuan dari melubangi bagian bawah toples adalah untuk memberikan aliran udara yang cukup agar brokoli tetap segar, jelas Novaliandini HARVA dalam video YouTube-nya.
3. Konsumsi Segera Setelah Dibeli
Walaupun brokoli bisa bertahan hingga 3-5 hari dengan metode penyimpanan ini, Novaliandini Harva tetap merekomendasikan agar brokoli segera dikonsumsi setelah dibeli. Dengan begitu, brokoli tidak hanya tetap berwarna hijau cerah, tetapi juga nutrisinya tetap optimal.
Bagaimanapun caranya, brokoli sebaiknya langsung dikonsumsi setelah dibeli, tambahnya.
Video tentang cara menyimpan brokoli ini telah ditonton lebih dari 7,1 ribu kali di YouTube dan menerima berbagai komentar positif dari pengguna. Banyak yang merasa terbantu dengan tips ini dan mengungkapkan rasa terima kasih mereka di kolom komentar.
Advertisement
Komentar Pengguna YouTube
- Terima kasih buat tips penyimpanan brokoli-nya mbak," tulis akun YouTube Mega Natalia Sinaga
- "Makasih tips-nya kak. Berguna banget karena brokoli cepat sekali kuningnya," ujar akun YouTube Khaila's Kitchen
- "Sangat bermanfaat info cara menyimpan sayur brokoli-nya," ujar akun YouTube Squad dkk
- "Makasih sudah share tips-nya bun.. jadi tau detailnya sekarang. Well done," ucap akun YouTube Teh Maya
- "Ikut nyimak sangat bagus sekali tutorial-nya. Terima kasih sudah berbagi video-nya, langsung mau nyoba," tulis akun YouTube Tina Z'TAR ASMR.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa memastikan brokoli di rumah tetap segar dan siap diolah kapan saja.
Netizen Juga Bertanya Seputar Brokoli
Advertisement
Bagaimana cara memilih brokoli yang segar?
Pilih brokoli dengan kepala yang padat, berwarna hijau cerah, dan tidak ada bercak kuning atau coklat. Batangnya harus keras dan tidak lembek. Brokoli yang segar juga memiliki daun yang tampak segar dan tidak layu.
Bisakah brokoli dikonsumsi oleh orang dengan gangguan tiroid?
Brokoli adalah sayuran yang termasuk dalam kelompok cruciferous dan dapat mempengaruhi fungsi tiroid jika dikonsumsi dalam jumlah sangat besar. Namun, konsumsi brokoli dalam jumlah moderat umumnya aman dan bermanfaat untuk kesehatan.
Advertisement
Bagaimana cara menyimpan brokoli agar tetap segar?
Simpan brokoli dalam kantong plastik di dalam lemari es dan gunakan dalam waktu 3-5 hari. Hindari mencuci brokoli sebelum menyimpannya, karena kelembaban dapat mempercepat kerusakan.
Apa saja hidangan yang bisa dibuat dengan brokoli?
Brokoli dapat digunakan dalam berbagai hidangan seperti stir-fry, sup, salad, casserole, atau sebagai lauk sederhana. Anda juga bisa memanggang brokoli dengan bumbu untuk camilan sehat.
Advertisement
Apakah brokoli bisa mengurangi risiko kanker?
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa brokoli mengandung senyawa seperti sulforafan yang memiliki potensi dalam mengurangi risiko kanker. Namun, penting untuk memasukkan brokoli dalam diet yang bervariasi dan tidak bergantung pada satu jenis makanan saja untuk pencegahan kanker
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence