Liputan6.com, Jakarta - PT Olahkarsa Inovasi Indonesia melalui program Corporate Sustainability School sukses menggelar pelatihan tentang manajemen TJSL serta strategi komunikasi efektif di Bandung, pada 5-6 September 2024.
Acara yang berkolaborasi dengan Forum TJSL BUMN ini mengusung tema “CSR Management & Communication,” bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai pengelolaan TJSL di kalangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Baca Juga
Pada Corporate Sustainability School kali ini, peserta mengembangkan pemahaman tentang peran strategis TJSL dalam keberlanjutan perusahaan melalui manajemen yang baik dan komunikasi yang terencana.
Advertisement
Pada hari pertama, peserta mendapatkan wawasan dari Unggul Ananta selaku Co-Founder & CEO Olahkarsa, Diaz Alvin, Head of Olahkarsa Research Center dan Ridho Rinaldi, Sustainability Analyst Olahkarsa. Mereka membahas konsep dasar TJSL dan strategi relevan untuk BUMN, serta pentingnya komunikasi dalam implementasi program TJSL.
Di hari kedua, peserta diajak untuk terjun langsung ke lapangan melalui kunjungan Field Trip Desa Wisata Alamendah Kec. Rancabali Kab. Bandung. Desa ini merupakan contoh sukses implementasi TJSL yang terintegrasi dari berbagai sektor, contohnya di sektor pertanian dan peternakan.
Melalui interaksi dengan masyarakat desa, peserta bisa memahami bagaimana program TJSL berdampak nyata dalam meningkatkan perekonomian lokal. Kegiatan ini memberikan wawasan praktis mengenai implementasi TJSL yang efektif dan berdampak.
Selain pelatihan dan kunjungan lapangan, peserta juga mendapatkan sertifikat, merchandise eksklusif, dan kesempatan untuk mengikuti field trip yang berkesan. Menjadikan acara ini sebagai pengalaman edukasi yang komprehensif dan menyeluruh.
Komitmen dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan
Co-Founder & CEO Olahkarsa, Unggul Ananta, menjelaskan, Corporate Sustainability School yang berkolaborasi dengan Forum TJSL BUMN kali ini disambut baik dan mendapat antusias tinggi dari para pelaku industri.
"Acara ini tidak hanya menjadi wadah pelatihan, tetapi juga langkah konkret bagi perusahaan untuk aktif berkontribusi dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan," ucap Unggul, dalam keterangannya, Kamis (11/9/2024).
Lebih lanjut ia mengatakan, "Kami berharap para peserta dapat menerapkan wawasan yang diperoleh dari forum ini ke dalam program TJSL di perusahaan masing-masing, sehingga mampu menciptakan dampak positif yang lebih luas dan berkelanjutan, baik bagi masyarakat maupun lingkungan.”
Advertisement
Perkuat implementasi TJSL
Sementara itu, Direktur Eksekutif Forum TJSL BUMN, I Gede Arimbhawa Yasa, juga memiliki pandangan serupa tentang pentingnya kolaborasi dalam Corporate Sustainability School. Menurutnya, inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat implementasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh perusahaan-perusahaan BUMN.
"Kegiatan ini memberikan wawasan yang relevan bagi industri dalam menghadapi tantangan lingkungan dan sosial, serta diharapkan dapat mendorong lebih banyak perusahaan untuk berkomitmen pada keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, sehingga penerapan TJSL menjadi lebih efektif dan berdampak luas.
Harapannya, pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya TJSL, tetapi juga memotivasi perusahaan untuk mengimplementasikan langkah-langkah konkret yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
Olahkarsa melalui Corporate Sustainability School berkomitmen untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang relevan bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan industri dengan pendekatan berkelanjutan.
Corporate Sustainability School menghadirkan expertise yang ahli di bidangnya dan memberikan pembelajaran secara langsung. Materi yang disampaikan tidak hanya yang berhubungan dengan teori, melainkan juga dilengkapi dengan materi berbasis praktik yang dapat diimplementasi pada kegiatan sehari-hari dalam lingkup pekerjaan peserta.