Sukses

Lulusan DKV President University Terus Diminati Industri Desain, 85 Persen Berkarier Sesuai Bidang

Sebanyak 85 persen lulusan Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) President University berhasil mendapatkan pekerjaan yang relevan dengan bidang desain, baik di perusahaan nasional maupun multinasional.

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 85 persen lulusan Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) President University berhasil mendapatkan pekerjaan yang relevan dengan bidang desain, baik di perusahaan nasional maupun multinasional.

Lulusan-lulusan ini tersebar di perusahaan ternama seperti Dentsu, Asus, BCA, VML (sebelumnya Wunderman Thompson), Fleamint, Danone, Lippo Group, Style Korea, Jababeka, dan lainnya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Program Studi DKV President University, Bima Remandhia Mulcki, di Jakarta pada Selasa (24/9/2024).

"Dari hasil Tracer Study Alumni untuk angkatan 2016-2020, sebanyak 80 persen alumni kami sudah mendapatkan pekerjaan setelah lulus. Yang menarik, 85 persen di antaranya bekerja di bidang yang sesuai dengan desain," ujar Bima.

Ia menjelaskan bahwa beberapa faktor utama yang membuat lulusan DKV President University mudah terserap pasar kerja adalah penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar serta metode pengajaran yang inovatif. Kampus juga menyediakan berbagai fasilitas untuk mengasah kemampuan mahasiswa di bidang desain.

"Di President University, kami berusaha mencetak lulusan yang siap menghadapi dunia kerja. Sejak tahun pertama, kami memberikan akses gratis ke Adobe Creative Cloud. Mahasiswa bisa menggunakan berbagai software desain ini, dan kami juga menyertakan mata kuliah yang mengajarkan dasar hingga tingkat lanjutan dari software tersebut. Jadi, mereka memiliki keterampilan dasar yang sesuai dengan standar industri," lanjut Bima.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pilihan konsentrasi yang dapat diambil mahasiswa

Pada tahun kedua, mahasiswa dapat memilih antara dua konsentrasi: Graphic Design & Emerging Media atau Animation & Game. Menurut Bima, kedua konsentrasi ini sangat diminati oleh industri, terutama dalam hal desain kemasan, branding, media baru, serta media audio-visual dan interaktif.

"Saat memasuki tahun ketiga, mahasiswa akan mempraktikkan pengetahuan mereka melalui empat pilihan program: Internship Stream, Start-Up Stream, Scholar Stream, dan Mobility Stream," tambah Bima. Program magang (Internship Stream) misalnya, memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bekerja di perusahaan-perusahaan terkemuka di Kawasan Industri Jababeka.

Bima juga menyoroti keberhasilan alumni yang menonjol, seperti Fifi Theresiani, yang mendirikan Paperie Lab dan telah menjual lebih dari 30.000 jurnal sejak tahun 2018. Sementara itu, Daniella Elizabeth Rachel Manorek saat ini berpartisipasi dalam Program Global Startup Design Thinking Hackathon di Chung-Ang University, Korea, sebagai bagian dari delegasi yang dipimpin oleh Wakil Rektor Akademik, Riset, dan Inovasi President University.

 

3 dari 3 halaman

Terdapat program-program yang menunjang

Selain itu, ada program Scholar Stream bagi mereka yang berminat melanjutkan studi ke jenjang Master dan Doktor, serta Mobility Stream untuk mahasiswa yang ingin mengikuti program internasional seperti LPDP atau IISMA.

"Tahun 2023, mahasiswa kami, Daniel Rinaldi Frederick, berhasil lolos ke University of Warsaw, Polandia. Sedangkan tahun 2024 ini, Shereen Valerie akan melanjutkan studi di Sapienza University, Italia," tambah Bima.

Saat ini, Program Studi DKV President University memiliki sekitar 200 mahasiswa, termasuk delapan mahasiswa asing dari China dan Fiji. Dekan Fakultas Seni, Desain, dan Arsitektur, Dr. Agus Canny, juga menambahkan bahwa mahasiswa DKV mengikuti mata kuliah Economic Survival di semester pertama.

"Meski DKV fokus pada kreativitas, pemahaman ekonomi juga penting untuk kesuksesan karier mereka di masa depan," kata Agus.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.