5 Penyebab Kenapa Anda Cepat Lapar Meski Sudah Makan

Liputan6.com, Jakarta - Makan menjadi kebutuhan sehari-hari yang sangat penting. Jika kita tidak memenuhi asupan makanan dengan baik, tubuh akan lebih rentan terhadap penyakit. Makanan bukan hanya sumber energi, tetapi juga menyediakan nutrisi yang diperlukan agar kita tetap bersemangat menjalani aktivitas sehari-hari.

Makanan sehat adalah yang seimbang, mengandung karbohidrat, protein, lemak, serat, dan mineral. Dengan asupan yang seimbang, kita dapat merasa kenyang lebih lama. Namun, beberapa orang masih merasa lapar meskipun sudah makan.

Ternyata, terdapat beberapa penyebab mengapa seseorang cepat merasa lapar meskipun sudah makan. Penasaran apa saja? Ini dia, seperti melansir dari Times Entertainment, Kamis (26/9/2024).

1. Kekurangan Protein

Alasan mengapa Anda cepat merasa lapar karena tubuh kekurangan protein. Hal ini yang menyebabkan setelah Anda makan, Anda tidak merasa kenyang. Sehingga, jeda waktu makan Anda menjadi sangat cepat.

Untuk mengatasi hal tersebut Anda perlu memperhatikan asupan makanan yang Anda konsumsi. Makanan seperti ayam, telur, kacang-kacangan dapat memenuhi kebutuhan protein Anda. Hal ini disebabkan karena makanan tersebut lebih lambat dicerna oleh perut. Sehingga, Anda akan merasa kenyang lebih lama.

2. Kurang Asupan Serat

Tidak hanya protein, untuk mengatasi rasa lapar terus-menerus Anda dapat memberikan asupan serat ke dalam tubuh. Serat mampu mengatur rasa lapar. Ketika Anda mengonsumsi makanan yang mengandung serat, maka Anda akan merasa kenyang lebih lama.

Mengonsumsi makanan yang mengandung serat juga dapat menjaga kadar gula darah Anda. Hal ini terjadi karena tubuh yang mencerna serat dipecahkan lebih lama di lambung. Jenis makanan yang mengandung serat seperti sayur, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

6 Makanan Ini Bisa Buat Kamu Tak Cepat Lapar Saat Puasa

2 dari 5 halaman

3. Makan Terlalu Cepat

Ilustrasi makan banyak/Copyright unsplash/Jarritos Mexican Soda

Makan terlalu cepat juga berpengaruh terhadap perut Anda yang mudah lapar. Makan terlalu cepat dapat menyebabkan sinyal lapar tidak berfungsi dengan baik. Otak membutuhkan sekitar 20 menit untuk menunjukkan rasa kenyang.

Ketika Anda mengonsumsi makanan dan mengunyahnya dengan cepat, maka sinyal lapar akan menghilang. Akibatnya Anda akan mengonsumsi makanan secara berlebihan dan memungkinkan rasa lapar dalam kurung waktu yang cepat.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda perlu menjaga kecepatan mengunyah makanan yang akan masuk ke perut. Sehingga, perut Anda terhindar dari rasa lapar berlebihan.

3 dari 5 halaman

4. Dehidrasi

Contoh ilustrasi minum air putih — Jika kamu sering minum air putih, kamu berarti sudah satu langkah lebih baik untuk meningkatkan kinerja otakmu (Foto: Unsplash,com/engin akyurt)

Rasa lapar tidak hanya karena perut Anda ingin mengonsumsi makanan berat. Namun, masalah ini juga dapat disebabkan karena tubuh Anda kekurangan cairan atau mengalami dehidrasi. Anda mungkin tidak menyadari hal tersebut karena ketika lapar, sinyal di otak akan memerintahkan hal yang sama seperti rasa lapar.

Kamu mungkin sepanjang hari tidak menyadari bahwa dirimu kekuatan cairan. Maka untuk mengatasi dan meminimalisir hal tersebut Anda harus rutin minum air putih. Anda disarankan untuk minum enam sampai delapan gelas sehari.

4 dari 5 halaman

5. Kualitas Tidur yang Buruk

Ilustrasi insomnia, susah tidur. (Photo by Kinga Cichewicz on Unsplash)

Rasa lapar dapat disebabkan oleh kualitas yang buruk. Hal ini terjadi karena hormon ghrelin dan leptin Anda terganggu. Hormon ghrelin bertugas meningkatkan nafsu makan, sedangkan hormon leptin bertugas menunjukkan rasa kenyang.

Saat Anda kekurangan tidur tubuh akan memproduksi hormon ghrelin lebih banyak dibandingkan dengan hormon leptin. Hal ini yang membuat Anda selalu merasa lapar setelah makan. Anda perlu memperbaiki kualitas tidur agar hormon leptin dapat bekerja dengan baik dan membuat tubuh Anda lebih lama kenyang.

5 dari 5 halaman

6. Terganggu Sambil Nonton TV atau Gadget

Nonton Sinetron Tidak Tayang di TV — Ilustrasi menonton sinetron. (Sumber: Aneta Pawlik di Unsplash)

Jika Anda adalah tipe orang yang makan sambil menonton tv atau gadget, maka bersiaplah untuk terus merasa lapar setiap waktu. Anda tidak akan menyadari berapa banyak makan yang dikunyah dan masuk ke dalam perut karena lebih banyak fokus menonton. Sehingga, Anda akan mengonsumsi makanan secara berlebihan dan bahkan tidak merasa kenyang.

Ketika Anda makan sambil menonton besar kemudian perut Anda kembali ingin mengonsumsi makanan. Hal ini terjadi karena tubuh tidak memfokuskan diri pada makanan sehingga membuat ada tidak merasa puas.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda perlu mematikan tv dan menyimpan gadget saat sedang makanan. Anda akan lebih fokus ke makanan dan menikmati setiap gigitan makanan dengan baik. Sehingga makanan dapat tercerna dengan baik.