Trik Memasak Ketan Hitam Tanpa Direndam, Hemat Waktu dan Gas

Ketan hitam bukan hanya enak, tapi juga kaya manfaat kesehatan. Mengandung antioksidan, serat, dan vitamin, ketan hitam menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan. Berdasarkan Healthline.com, konsumsi ketan hitam dapat mendukung kesehatan mata, menurunkan berat badan, mengurangi risiko kanker, menjaga kesehatan jantung, serta meningkatkan daya tahan tubuh.

Rasa kenyang yang bertahan lama setelah mengonsumsi ketan hitam menjadikannya pilihan tepat untuk diet. Ketan hitam mengandung serat tinggi yang baik untuk pencernaan, sehingga banyak ahli kesehatan merekomendasikannya sebagai bagian dari pola makan seimbang.

Sebelum memulai proses memasak ketan hitam tanpa perendaman, langkah pertama adalah menyiapkan bahan yang dibutuhkan. Cuci bersih beras ketan hitam di bawah air mengalir, seperti mencuci beras pada umumnya. Setelah bersih, masukkan beras ketan hitam ke dalam wajan yang ukurannya sesuai jumlah beras.

Putri menyarankan agar wajan yang digunakan cukup besar jika beras ketan yang akan dimasak cukup banyak. Untuk takaran 300 gram beras ketan hitam, dibutuhkan sekitar 1.800 ml air. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa semua ketan hitam matang dengan sempurna.

Setelah beras ketan hitam dicuci bersih, nyalakan kompor dengan api sedang, lalu rebus selama lima menit setelah air mendidih. Putri menekankan agar ketan hitam diaduk sesekali untuk memastikan kematangan merata. “Dimasak dengan teknik seperti ini itu bisa membuat kita hemat gas, dan di sini juga tidak perlu direndam-rendam lagi beras ketannya, kematangannya cukup,” ujarnya dalam YouTube Putri Humaira.

Memasak dengan cara ini selain praktis, juga membantu menghemat penggunaan gas. Setelah lima menit, matikan api dan biarkan ketan hitam di dalam wajan yang tertutup rapat selama 30 menit.

Langkah berikutnya adalah melanjutkan proses pematangan. Setelah didiamkan selama 30 menit, nyalakan kembali api dengan kekuatan sedang dan rebus kembali ketan hitam selama tujuh menit setelah air mulai mendidih. Pastikan beras ketan diaduk sesekali agar teksturnya merata dan lembut.

Putri juga menyarankan untuk menambahkan sedikit tepung tapioka jika ingin hasil ketan hitam lebih kental. “Nah kalau misalnya mau lebih kental lagi beras ketannya, bisa kalian tambahkan tepung tapioka,” tambahnya. Teknik ini membuat tekstur ketan hitam semakin pulen dan sempurna.

Setelah tujuh menit proses pematangan kedua, ketan hitam siap diangkat dan disajikan. Trik memasak ini memberikan kemudahan bagi pengguna karena tidak membutuhkan waktu lama atau proses perendaman semalaman. Mengintip kolom komentar unggahan YouTube Putri, banyak warganet yang antusias mencoba resep praktis ini. “Bubur ketan hitam nya kelihatan sangat lezattt sekali, terimakasih bunda sudah berbagi resepnya,” tulis D'RORA.

Warganet lain seperti Mak Yanti channel dan Dina Kurniawati juga mengungkapkan ketertarikan mereka untuk mencoba. Video ini bahkan sudah ditonton ratusan kali dan disukai para pecinta kuliner yang ingin memasak ketan hitam dengan cara lebih cepat dan hemat.

Apakah ketan hitam perlu direndam sebelum dimasak? Tidak perlu, teknik dari Putri menunjukkan cara memasak ketan hitam tanpa perendaman, yang tetap menghasilkan tekstur empuk dan matang sempurna.

Total waktu memasak sekitar 45 menit, yaitu lima menit perebusan awal, 30 menit didiamkan, dan tujuh menit perebusan akhir. 

Bisa, tepung tapioka ditambahkan untuk menghasilkan tekstur yang lebih kental pada ketan hitam jika diinginkan. 

Ya, ketan hitam mengandung serat tinggi dan memberikan rasa kenyang yang lebih lama, cocok untuk diet sehat. 

Ketan hitam yang sudah matang bisa disimpan dalam wadah kedap udara di kulkas. Pastikan untuk memanaskannya kembali sebelum dikonsumsi agar tetap pulen dan enak.