Rahasia Cumi Krispi Anti Alot yang Banyak Orang Tidak Tahu

Cumi Crispy (Dok.Instagram/@https://www.instagram.com/p/BpY0DJuBUxX/?tagged=cumikrispi/Komarudin)

Liputan6.com, Jakarta Mengolah cumi krispi agar memiliki tekstur yang empuk dan renyah adalah tantangan yang sering dihadapi pecinta kuliner. Cumi, dengan tekstur alaminya yang lembut, mudah menjadi alot jika dimasak terlalu lama atau dengan teknik yang kurang tepat. Masalah ini sering kali membuat banyak orang kecewa saat mencoba resep cumi krispi.

Selain masalah tekstur, menjaga lapisan tepung agar tetap menempel sempurna juga menjadi persoalan tersendiri. Lapisan tepung yang terlepas saat penggorengan kerap membuat cumi kehilangan daya tarik visual sekaligus cita rasa. Oleh karena itu, teknik pengolahan yang benar, terutama di tahap marinasi, memegang peran penting untuk menghasilkan cumi krispi yang lezat.

Dilansir pada Rabu (20/11), akun Instagram @sartikaayuas, ada trik sederhana namun efektif untuk memastikan cumi tetap empuk dengan lapisan tepung yang renyah. Rahasianya ada pada marinasi menggunakan dua bahan dapur yang mudah ditemukan, yaitu garam dan baking powder.

2 dari 9 halaman

Kenapa Tekstur Cumi Bisa Menjadi Alot?

Cumi memiliki protein yang cepat mengeras jika dimasak terlalu lama, terutama pada suhu tinggi. Ketika waktu penggorengan melebihi batas optimal, protein tersebut mengikat air dalam daging cumi, menyebabkan teksturnya menjadi keras.

Inilah sebabnya, waktu penggorengan cumi harus diperhatikan secara seksama. Memasak terlalu cepat atau terlalu lambat sama-sama berisiko membuat cumi kehilangan kelembutan alaminya. Teknik penggorengan yang ideal adalah dengan suhu tinggi namun dalam durasi singkat.

3 dari 9 halaman

Tantangan Mendapatkan Lapisan Tepung yang Renyah

Lapisan tepung yang sempurna adalah kunci dari cumi krispi yang menggugah selera. Sayangnya, banyak orang mengeluhkan lapisan tepung yang mudah terlepas selama penggorengan. Hal ini biasanya terjadi karena bahan pelapis tidak cukup melekat pada daging cumi.

Selain itu, kelembaban berlebih pada cumi sebelum dilapisi tepung juga dapat menjadi penyebab utama. Untuk itu, proses marinasi dan pengeringan cumi harus dilakukan dengan baik agar hasil akhirnya lebih maksimal.

4 dari 9 halaman

Rahasia Marinasi Cumi dengan Dua Bahan Dapur

Menurut akun Instagram @sartikaayuas, trik sederhana untuk mengolah cumi agar empuk dan lapisan tepungnya menempel adalah dengan marinasi. "Gunakan garam dan baking powder sebagai bahan utama marinasi," tulisnya dalam unggahan tersebut.

Garam membantu melunakkan serat daging cumi, sementara baking powder berfungsi sebagai pengempuk alami. Kombinasi keduanya juga membantu menghilangkan bau amis sekaligus mempersiapkan daging cumi agar lebih siap dilapisi tepung.

5 dari 9 halaman

Teknik Melapisi Cumi Agar Tepung Tidak Mudah Terlepas

[Bintang] Cumi Crispy — Cumi Crispy. (Sumber Foto: dfoodjkt/Instagram)

Setelah proses marinasi selesai, langkah berikutnya adalah memastikan cumi kering sebelum dilapisi tepung. Menggunakan tepung kering dengan tekstur halus dapat membantu tepung menempel sempurna.

Tahap pelapisan juga sebaiknya dilakukan dua kali untuk hasil yang lebih maksimal. Lapisan pertama untuk membentuk dasar tepung, sedangkan lapisan kedua untuk memberikan tekstur renyah tambahan saat digoreng.

6 dari 9 halaman

Tips Menggoreng Cumi Agar Renyah Tahan Lama

[Bintang] Minyak Goreng — Minyak Goreng. (Via: thebetterindia.com)

Penggorengan merupakan langkah terakhir yang krusial. Gunakan minyak panas dengan suhu sekitar 170-180°C agar cumi matang merata dan lapisannya tetap renyah.

Selain itu, pastikan cumi digoreng secara bertahap dalam jumlah kecil untuk menjaga suhu minyak tetap stabil. Menggoreng terlalu banyak sekaligus dapat membuat cumi menyerap minyak berlebih dan kehilangan kerenyahannya.

7 dari 9 halaman