Liputan6.com, Jakarta Mengolah daging ayam yang empuk dan lezat menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang. Meski telah dibumbui dengan baik, teknik yang kurang tepat sering kali membuat tekstur ayam menjadi alot. Padahal, ayam yang empuk dapat meningkatkan cita rasa masakan apa pun.
Menurut chickencheck.in, daging ayam tidak hanya kaya protein, tetapi juga mengandung vitamin, mineral, dan lemak sehat. Kandungan ini bermanfaat untuk memperkuat tulang dan menjaga kesehatan jantung. Namun, kelezatan ayam sangat bergantung pada proses memasaknya.
Baca Juga
Grey cocinando, seorang kreator konten kuliner di YouTube, membagikan metode marinasi sederhana yang menjadikan ayam empuk tanpa mengubah rasa. Cara ini dapat dilakukan di rumah dengan bahan yang mudah ditemukan. Berikut langkah-langkahnya:
Advertisement
1. Mempersiapkan Bahan Marinasi
Dikutip pada Jumat (22/11), langkah pertama untuk marinasi ayam adalah mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Grey cocinando menyarankan tiga bahan utama, yaitu putih telur, garam, dan tepung maizena. Ketiga bahan ini mampu membantu melembutkan serat daging ayam.
Campurkan putih telur, garam, dan tepung maizena di dalam mangkuk. Aduk hingga merata, pastikan tidak ada gumpalan agar proses marinasi berjalan sempurna. Setelah itu, potong daging ayam sesuai ukuran yang diinginkan dan masukkan ke dalam campuran.
Advertisement
2. Merendam Ayam dalam Marinasi
Setelah seluruh ayam tercampur bahan marinasi, tutup mangkuk dengan plastik wrap. Diamkan ayam selama beberapa jam di dalam chiller untuk memberikan waktu agar bahan marinasi meresap ke dalam serat daging.
Grey cocinando merekomendasikan untuk memarinasi ayam semalaman di kulkas agar hasilnya lebih optimal. "This way make the moisture stays in the chicken," ujarnya, menekankan pentingnya menjaga kelembapan daging ayam selama proses ini.
3. Memasak Ayam dengan Air Rebusan
Selanjutnya, siapkan panci berisi air dan tambahkan sedikit minyak. Panaskan air hingga mendidih. Masukkan ayam yang sudah dimarinasi ke dalam air tersebut dan masak selama 30-60 detik. Proses ini bertujuan melembutkan ayam tanpa membuatnya matang sepenuhnya.
Grey cocinando menjelaskan bahwa metode ini adalah dasar untuk berbagai jenis masakan. “The chicken is still raw, but this is an excellent base for any recipe,” ungkapnya.
Advertisement
4. Meniriskan dan Menyimpan Ayam
Setelah selesai direbus, angkat ayam dari panci dan tiriskan. Pastikan ayam benar-benar kering sebelum digunakan untuk memasak. Metode ini membantu menjaga tekstur ayam tetap lembut sekaligus siap untuk diolah lebih lanjut.
Jika tidak langsung digunakan, ayam yang sudah dimarinasi dan direbus bisa disimpan di kulkas. Penyimpanan ini membantu mempertahankan kualitas ayam hingga beberapa hari ke depan.
5. Membuat Berbagai Olahan Ayam
Ayam yang sudah melewati proses marinasi ini dapat diolah menjadi berbagai menu. Mulai dari tumisan, sup, hingga olahan khas seperti sapo tahu atau ayam kungpao, semua terasa lebih nikmat dengan tekstur empuk yang maksimal.
Seorang penonton video Grey cocinando, oH No you’re right, menulis, “I let this marinate for about 12 hours. So soft. Good flavor.” Komentar ini menegaskan bahwa hasil marinasi sesuai ekspektasi bahkan untuk masakan rumahan.
Advertisement
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Cara Mengempukkan Daging Ayam
Apakah marinasi ayam harus menggunakan putih telur? Ya, putih telur membantu membentuk lapisan lembut pada permukaan ayam sehingga teksturnya lebih empuk.
Berapa lama waktu ideal untuk marinasi ayam?
Idealnya semalaman di dalam kulkas agar bahan-bahan marinasi meresap sempurna ke dalam serat daging.
Advertisement
Apa fungsi menambahkan minyak ke air rebusan ayam?
Minyak membantu mencegah ayam saling menempel dan menjaga kelembapannya saat direbus.
Bisakah ayam yang sudah dimarinasi langsung dimasak?
Tidak disarankan. Rebus ayam sebentar terlebih dahulu agar teksturnya lebih empuk sebelum diolah lebih lanjut.
Advertisement
Apakah proses ini cocok untuk daging selain ayam?
Ya, metode ini juga bisa diterapkan pada daging ikan atau seafood lainnya.