7 Sayuran yang Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki berat badan ideal dan sehat adalah impian banyak individu. Berbagai cara dilakukan untuk mencapai tujuan ini, mulai dari rutin berolahraga hingga mengatur pola makan yang sehat dan seimbang.

Salah satu cara yang dapat mendukung upaya penurunan berat badan adalah dengan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi. Salah satunya adalah sayuran.

Sayuran, selain rendah kalori, juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Sayuran memiliki banyak manfaat dalam program diet karena membantu meningkatkan metabolisme tubuh, memperlancar pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama.

Dengan demikian, mengonsumsi sayuran dapat mengurangi kemungkinan makan berlebihan, yang menjadi salah satu penyebab penambahan berat badan.

Namun, tidak semua sayuran sama dalam hal manfaat untuk diet. Beberapa sayuran tertentu lebih efektif dalam membantu menurunkan berat badan karena kandungan nutrisinya yang dapat mempercepat proses pembakaran lemak dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Berikut beberapa jenis sayuran yang bisa membantu Anda menurunkan berat badan, yang dapat dijadikan pilihan untuk melengkapi menu diet Anda, seperti melansir dari The Healthy, Minggu (8/12/2024):

1. Brokoli

Brokoli seringkali disebut sebagai salah satu sayuran yang paling bergizi. Selain mengandung vitamin C dan K yang tinggi, brokoli juga mengandung phytochemicals, seperti sulforaphane, yang dapat membantu proses pembakaran lemak dalam tubuh.

Walaupun brokoli mengandung sedikit lebih banyak karbohidrat dibandingkan beberapa sayuran lain, jumlah karbohidratnya tetap tergolong rendah dan kaya akan serat, yang dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.

Oleh karena itu, brokoli tetap aman untuk dimasukkan dalam diet keto sekalipun, karena kandungan seratnya lebih tinggi dari karbohidratnya.

Olahraga HIIT atau High Intensity Interval Training. Jenis olahraga tersebut saat ini sedang ngetren untuk turunkan berat badan.

2 dari 7 halaman

2. Labu

Labu merupakan salah satu sayuran yang sangat kaya akan serat dan rendah kalori, menjadikannya pilihan tepat untuk diet sehat. Labu mengandung vitamin A, C, dan kalium yang baik untuk kesehatan mata, kulit, serta mendukung fungsi jantung.

Selain itu, labu juga sangat kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Labu sangat mudah diolah, Anda bisa merebusnya untuk dijadikan sup, atau memanggangnya sebagai camilan sehat. Karena rendah kalori namun tinggi serat, labu cocok menjadi pilihan utama dalam menu diet harian Anda.

3 dari 7 halaman

3. Wortel

Wortel memang terkenal dengan manfaatnya untuk kesehatan mata, namun sayuran berwarna oranye cerah ini juga dapat membantu dalam penurunan berat badan. Wortel kaya akan serat larut dan tak larut yang mendukung proses pencernaan dan mengatur kadar gula darah.

Selain itu, wortel mengandung beta-karoten yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Wortel juga sangat rendah kalori, menjadikannya pilihan camilan sehat yang dapat menurunkan rasa lapar tanpa menambah banyak kalori. Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk jus, sup, atau hanya dengan cara dikukus.

4 dari 7 halaman

4. Timun

Timun adalah sayuran yang sangat ringan dan menyegarkan. Dengan kandungan air yang sangat tinggi, timun dapat membantu menghidrasi tubuh dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, timun rendah kalori dan mengandung serat yang dapat memperlancar pencernaan.

Untuk mendapatkan manfaat optimal, disarankan untuk mengonsumsi timun beserta kulitnya, karena kulit timun kaya akan vitamin K dan potasium yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Timun sangat cocok dikonsumsi sebagai salad, jus, atau bahkan dimakan langsung sebagai camilan sehat.

5 dari 7 halaman

5. Kembang Kol

Kembang kol mungkin sering dianggap sebagai sayuran yang sederhana, namun manfaatnya sangat luar biasa. Selain rendah kalori, dengan hanya 23 kalori per 100 gram, kembang kol kaya akan serat dan vitamin C.

Sayuran ini juga mengandung senyawa phytonutrient sulforaphane, yang terbukti dapat memperlancar pencernaan dan membantu detoksifikasi tubuh.

Tak hanya itu, kandungan fitokimia dalam kembang kol juga diketahui dapat membantu pembakaran lemak dalam tubuh, sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk mencegah obesitas. Kembang kol sangat fleksibel dan bisa dimasak dalam berbagai cara, mulai dari dipanggang, direbus, hingga dijadikan bahan sup atau salad.

6 dari 7 halaman

6. Sayuran Hijau

sayur hijau — Ilustrasi sayuran hijau. /copyright unsplash.com/Quin Engle

Sayuran hijau, seperti bayam, kale, dan selada, sangat populer sebagai makanan sehat yang mendukung program penurunan berat badan. Sayuran ini sangat rendah kalori, namun kaya akan serat, vitamin A, C, K, dan berbagai mineral penting lainnya.

Kandungan mikronutriennya yang luar biasa berfungsi untuk mempercepat pembakaran lemak dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Sayuran hijau juga mengandung banyak air, yang membantu tubuh tetap terhidrasi dan memberikan rasa kenyang lebih lama.

Bayam dan kale, misalnya, juga mengandung zat antioksidan yang dapat membantu melawan peradangan dan stres oksidatif dalam tubuh. Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk salad, smoothie, atau sekadar direbus atau dikukus sebagai lauk.

7 dari 7 halaman

7. Lobak

Rahasia Membersihkan Lobak agar Tidak Pahit dan Lebih Enak, Simak Triknya — Ilustrasi lobak. (Foto: unsplash)

Lobak adalah sayuran yang sering kali dianggap sepele, padahal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dengan hanya 16 kalori per 100 gram, lobak sangat rendah kalori dan mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan.

Selain itu, lobak juga memiliki sifat diuretik alami yang dapat membantu tubuh mengeluarkan kelebihan cairan dan mengurangi retensi air dalam tubuh. Lobak juga mengandung vitamin C yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Anda bisa mengonsumsi lobak dengan cara mentah, diparut, atau direbus.