Trik Membuat Kering Tempe Anti Berminyak yang Tahan Lama

Langkah pertama adalah memotong tempe sesuai selera, biasanya berbentuk memanjang tipis. Potongan ini memungkinkan tempe lebih mudah kering saat dijemur. Letakkan tempe di atas nampan atau loyang lebar untuk proses penjemuran.

“Tempe yang sudah dipotong harus dijemur dulu selama kurang lebih satu jam hingga setengah kering. Ini penting agar tempe tidak menyerap banyak minyak saat digoreng,” ungkap @siti_setyowati_. Pastikan lokasi penjemuran mendapatkan cukup sinar matahari, dan jangan lupa menutupnya dengan kain tipis agar terhindar dari debu.

Setelah tempe dijemur hingga setengah kering, langkah berikutnya adalah menggoreng. Panaskan minyak secukupnya di wajan hingga benar-benar panas. Masukkan tempe yang sudah dijemur dan goreng dengan api sedang.

Karena proses penjemuran telah mengurangi kadar air pada tempe, waktu penggorengan menjadi lebih singkat. “Menggoreng tempe yang sudah setengah kering akan membuatnya lebih cepat matang dan tidak terlalu berminyak,” tambahnya.

Setelah tempe matang sempurna dan berwarna kuning keemasan, angkat dan tiriskan. Gunakan nampan yang sudah dialasi tisu dapur untuk menyerap sisa minyak. Proses ini memastikan tempe tetap kering dan tidak berminyak saat disimpan.

Menurut @siti_setyowati_, penggunaan tisu dapur adalah langkah penting untuk menjaga kualitas kering tempe. “Pastikan minyak benar-benar terserap, agar tempe tidak menjadi lembek saat disimpan,” jelasnya.

Untuk bumbu, pengguna Instagram tersebut menggunakan bahan-bahan sederhana seperti bawang merah, bawang putih, cabai, daun salam, dan lengkuas. Semua bahan ditumis hingga harum, lalu tambahkan sedikit air untuk melarutkan bumbu.

Setelah itu, tambahkan kecap, garam, dan penyedap rasa sesuai selera. Masukkan tempe goreng ke dalam panci berisi bumbu, aduk hingga semua tempe terlapisi bumbu secara merata.

Setelah tempe matang, biarkan dingin terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam wadah kedap udara. Menurut @siti_setyowati_, kering tempe yang disimpan dengan cara ini dapat bertahan hingga beberapa minggu tanpa kehilangan cita rasa dan teksturnya.

“Pastikan tempe benar-benar dingin sebelum disimpan agar tidak ada uap yang terperangkap, karena ini bisa membuat kering tempe jadi cepat basi,” sarannya.

Mengapa tempe perlu dijemur sebelum digoreng? Proses penjemuran mengurangi kadar air dalam tempe, sehingga hasil gorengan lebih renyah dan tidak menyerap banyak minyak.

Bumbu dasar seperti bawang merah, bawang putih, cabai, daun salam, dan lengkuas digunakan untuk menghasilkan rasa gurih yang khas.

Simpan di wadah kedap udara setelah tempe benar-benar dingin. Hindari menyimpan dalam keadaan panas untuk mencegah uap air.

Ya, dengan penyimpanan yang tepat, kering tempe bisa bertahan hingga beberapa minggu tanpa kehilangan kualitasnya.

Menggunakan api sedang mencegah tempe terlalu cepat gosong dan membantu menjaga tekstur renyah tanpa menyerap minyak berlebih.