Liputan6.com, Jakarta Tempe adalah salah satu bahan makanan yang sangat populer di Indonesia. Sebagai menu masakan rumahan, tempe sering dijadikan pilihan utama karena harganya yang terjangkau dan kaya manfaat. Tidak hanya untuk lauk, tempe juga bisa disajikan dalam berbagai kreasi seperti camilan, sayuran, atau bahkan masakan berat lainnya.
Selain lezat, tempe memiliki banyak manfaat kesehatan. Tempe kaya akan protein, serta mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk tubuh. Menurut Healthline, tempe dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, menjaga kesehatan jantung, dan bahkan meningkatkan pencernaan.
Baca Juga
Namun, masalah yang sering dihadapi oleh banyak orang adalah cara penyimpanan tempe. Tempe yang disimpan dengan cara yang salah dapat cepat membusuk. Biasanya, tempe hanya bisa bertahan selama dua hingga tiga hari di kulkas. Namun, dengan trik penyimpanan yang tepat, tempe bisa awet hingga berbulan-bulan. Berikut adalah ulasannya seperti yang sudah dirangkum pada Jumat (20/12/2024).
Advertisement
Mengapa Tempe Perlu Disimpan dengan Tepat
Tempe merupakan makanan yang mudah rusak jika tidak disimpan dengan benar. Penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan tempe cepat berbau atau bahkan membusuk. Oleh karena itu, mengetahui cara yang tepat untuk menyimpan tempe sangat penting agar kualitasnya tetap terjaga.
Banyak orang yang masih mengandalkan garam sebagai bahan penyimpanan tempe agar awet. Namun, cara ini terkadang tidak efektif untuk menjaga aroma dan kesegaran tempe dalam waktu yang lama. Kini, ada metode baru yang lebih sederhana namun efektif.
Advertisement
Langkah-Langkah Menyimpan Tempe yang Tepat
Warganet bernama Eva membagikan tips cara menyimpan tempe agar awet dan tidak cepat berbau melalui akun YouTube Wanva Family. Eva mengungkapkan bahwa bahan yang dibutuhkan untuk metode ini sangat sederhana, yakni bawang putih dan daun salam.
Cara pertama, cuci daun salam hingga bersih dan geprak bawang putih hingga setengah halus menggunakan ulekan. Bahan-bahan ini dipilih karena bawang putih memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri yang dapat menyebabkan pembusukan, sementara daun salam dapat menjaga aroma tempe tetap segar.
Proses Rebus Tempe untuk Penyimpanan
Setelah menyiapkan bahan-bahan tersebut, langkah selanjutnya adalah merebusnya. Rebus air secukupnya dalam wajan hingga mendidih. Setelah itu, masukkan bawang putih dan daun salam ke dalam air yang sedang mendidih.
Masukkan tempe ke dalam air rebusan tersebut. Tempe bisa dipotong-potong sesuai selera atau dibiarkan utuh. Jangan lupa, tambahkan penyedap rasa jika ingin tempe siap untuk langsung digoreng tanpa perlu dibumbui lagi. Pastikan tempe direbus selama beberapa menit agar bumbu meresap dan tempe lebih tahan lama.
Advertisement
Penyimpanan dalam Wadah Tertutup
Setelah direbus, angkat tempe dan tiriskan hingga tidak ada air yang tersisa. Diamkan beberapa saat agar tempe tidak terlalu panas. Setelah itu, masukkan tempe ke dalam toples atau wadah tertutup. Pastikan wadah yang digunakan bersih dan kering agar tempe tidak cepat rusak.
Eva juga menjelaskan bahwa untuk menyimpan tempe dalam jangka panjang, lebih baik menggunakan freezer. Jika ingin disimpan selama satu minggu, cukup letakkan toples di kulkas bagian tengah. Namun, jika ingin menyimpannya lebih lama, tempe bisa dibekukan di freezer agar tetap segar dan awet.
Manfaat dan Keuntungan Menyimpan Tempe dengan Metode Ini
Dengan menggunakan cara ini, tempe bisa bertahan lebih lama dan tetap segar tanpa bau yang mengganggu. Tidak hanya praktis, metode ini juga cocok diterapkan oleh mereka yang sering berbelanja bahan makanan dalam jumlah banyak atau berada di luar negeri di mana tempe tidak mudah ditemukan.
Metode ini telah banyak membantu para ibu rumah tangga yang kesulitan menyimpan tempe dalam waktu lama. Bahkan, video tutorial Eva di YouTube telah ditonton lebih dari satu juta kali dan mendapat banyak respons positif dari warganet.
Advertisement
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Menyimpan Tempe
Berapa lama tempe bisa bertahan dengan cara ini?Â
Dengan metode ini, tempe dapat bertahan selama beberapa minggu di kulkas, bahkan hingga berbulan-bulan jika dibekukan di freezer.
Advertisement
Apakah metode ini juga berlaku untuk tahu?Â
Ya, metode ini juga bisa diterapkan pada tahu. Bedanya, tahu harus direndam dalam air matang sebelum disimpan, sementara tempe tidak perlu.
Apakah bahan penyimpanan hanya bawang putih dan daun salam?Â
Ya, kedua bahan ini efektif untuk menjaga kesegaran tempe dan mencegahnya berbau tidak sedap.
Advertisement