Liputan6.com, Jakarta Ceker ayam adalah salah satu bagian yang digemari karena teksturnya yang lembut dan rasa gurihnya. Banyak menu olahan ceker yang populer, mulai dari ceker mercon, soto ceker, hingga sup ceker yang menggugah selera. Namun, proses memasak ceker sering menjadi tantangan bagi sebagian orang.
Ceker ayam mentah kerap memiliki tekstur alot dan membutuhkan waktu lama untuk empuk saat direbus. Selain itu, aroma amis dan lendir yang menempel juga sering menjadi kendala utama. Hal ini membuat sebagian orang ragu untuk mengolahnya.
Baca Juga
Dilansir pada Jumat (20/12), sebuah video dari kanal YouTube DAPUR RAYYANKA menawarkan solusi cepat dan praktis. Dengan teknik sederhana, ceker bisa empuk hanya dalam 11 menit tanpa presto, hemat gas, dan bebas dari bau amies.
Advertisement
Tantangan Utama dalam Mengolah Ceker Ayam
Ceker ayam memiliki daging yang cenderung alot ketika masih mentah, sehingga membutuhkan waktu perebusan yang lama agar menjadi empuk. Masalah ini sering membuat orang enggan untuk memasaknya meskipun rasanya menggoda.
Selain itu, bau amis yang sering muncul saat mengolah ceker juga menjadi tantangan tersendiri. Jika tidak diatasi dengan benar, aroma tersebut bisa memengaruhi cita rasa akhir masakan, bahkan meskipun telah menggunakan bumbu rempah yang berlimpah.
Advertisement
Teknik Perebusan Cepat ala DAPUR RAYYANKA
Teknik yang diperkenalkan oleh DAPUR RAYYANKA dimulai dengan mendidihkan dua liter air dalam panci. Sementara menunggu, ceker dibersihkan dan bagian kukunya dipotong. Proses ini penting untuk memastikan kebersihan dan menghilangkan lendir pada ceker.
Setelah air mendidih, ceker dimasukkan bersama dengan rempah seperti daun jeruk, daun salam, serai, dan air jeruk nipis. Rempah-rempah ini tidak hanya memberi aroma harum, tetapi juga efektif menghilangkan bau amis dari ceker.
Proses Perebusan Bertahap untuk Hasil Maksimal
Setelah lima menit perebusan pertama, api dimatikan, dan panci ditutup rapat selama 30 menit. Teknik ini memanfaatkan panas yang terperangkap dalam panci untuk melanjutkan proses pematangan tanpa penggunaan gas.
Langkah berikutnya adalah menambahkan satu sendok makan garam, kemudian merebus kembali ceker selama enam menit. Garam berfungsi mempercepat pematangan sekaligus memperkaya rasa ceker. Setelah itu, api dimatikan, dan ceker didiamkan lagi hingga suhu menurun sebelum diangkat.
Advertisement
Hasil Akhir: Ceker Empuk Tanpa Bau Amis
Setelah mengikuti teknik ini, ceker ayam menjadi empuk, lumer, dan dagingnya mudah terlepas dari tulang. Proses yang hanya memakan waktu total 11 menit ini tidak hanya efektif tetapi juga hemat energi.
Metode ini memungkinkan Anda mengolah ceker menjadi berbagai menu lezat tanpa perlu khawatir akan tekstur yang keras atau aroma tidak sedap. Hasilnya pun telah dibuktikan oleh banyak warganet yang memberikan testimoni positif.
Respon Positif Warganet terhadap Teknik Ini
Video dari DAPUR RAYYANKA telah ditonton lebih dari 48 ribu kali dan mendapat banyak apresiasi dari penonton. Banyak yang mengaku puas dengan hasil ceker yang empuk dan bebas bau amis.
Salah satu penonton, YouTube MONGGO DIORDER, menulis, “Coba pretelli,... mantap hasilnya...” Sementara itu, YouTube SALMAN AL menambahkan, “Maasyaa Allah sudah saya praktekan dan hasilnya beneran empuk ga amis dan hemat gas.” Testimoni ini membuktikan bahwa metode ini layak dicoba di rumah.
Advertisement
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Pengolahan Ceker Ayam
Bagaimana Cara Menghilangkan Bau Amis pada Ceker Ayam?
Gunakan rempah seperti daun jeruk, daun salam, serai, dan air jeruk nipis saat merebus untuk menghilangkan bau amis secara efektif.
Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan untuk Membuat Ceker Empuk?
Dengan teknik DAPUR RAYYANKA, ceker hanya membutuhkan total waktu 11 menit perebusan aktif.
Advertisement
Apakah Harus Menggunakan Panci Presto untuk Ceker Empuk?
Tidak, teknik ini menggunakan panci biasa dan tetap menghasilkan ceker empuk dan lumer.