Ketahui Sejarah, Tema, Arti Logo, dan Rekomendasi Hadiah Hari Ibu yang Berkesan dan Penuh Makna

Ilustrasi Hari Ibu, ibu dan anak. (Photo by Gustavo Fring/Pexels)

Liputan6.com, Jakarta - Peringatan Hari Ibu (PHI) diperingati setiap tanggal 22 Desember setiap tahunnya.

Peringatan Hari Ibu ke-96 tahun 2024 mengusung tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045”.

Tema yang digagas dalam PHI memiliki makna untuk mengapresiasi kontribusi perempuan di lingkungan masyarakat serta untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemberdayaan perempuan.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) pada Sabtu (21/12/2024), Peringatan Hari Ibu bertujuan untuk mengapresiasi keberhasilan perempuan dalam mendukung kemajuan bangsa dengan sensitivitas dan kepekaan sosial yang dimiliki untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Hingga saat ini, perempuan telah menjadi salah satu agen penggerak dalam mendorong inovasi, keadilan sosial, dan kesetaraan gender. Tetapi, perlu diakui juga bahwa perempuan harus menghadapi berbagai stigma negatif, beban ganda, hingga kekerasan untuk menjadi perempuan yang berdaya.

Masih ada tantangan besar yang harus dihadapi oleh perempuan di Indonesia, termasuk akses pendidikan yang setara dan merata, peluang kerja yang adil, serta perlindungan terhadap kekerasan dan diskriminasi.

Oleh karena itu, Peringatan Hari Ibu dengan tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045” diharapkan dapat memberikan apresiasi dan penghargaan bagi seluruh perempuan Indonesia atas peran penting mereka dalam mencapai kemajuan Indonesia yang lebih adil dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.

Sosok Ibu menjadi wajah Kartini masa kini, yang dihadapkan banyak komentar pedas. Bagaimana menghadapinya?

2 dari 4 halaman

Sejarah Singkat Peringatan Hari Ibu (PHI)

Pada tahun 1928, Kongres Perempuan Indonesia pertama kali dilaksanakan pada 22-25 Desember untuk membentuk organisasi Perikatan Perkoempoelan Perkoempoelan Indonesia (PPPI), yang kemudian berganti nama menjadi Perikatan Perkoempoelan Istri Indonesia (PPII) pada 1929.

Kemudian pada 1935, Kongres Perempuan Indonesia II dilaksanakan di Jakarta dan berhasil membentuk Badan Kongres Perempuan Indonesia yang berhasil menetapkan fungsi utama Perempuan Indonesia yaitu sebagai Ibu Bangsa.

Pada tahun 1938, Kongres Perempuan Indonesia III diselenggarakan di Bandung, dan menetapkan bahwa 22 Desember sebagai Hari Ibu, yang kemudian disahkan oleh Pemerintah dengan Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1969 yang menetapkan bahwa Hari Ibu tanggal 22 Desember merupakan hari nasional dan menjadi tonggak sejarah bagi persatuan pergerakan perempuan Indonesia.

3 dari 4 halaman

Arti Logo Hari Ibu

Perbesar

Logo Hari Ibu (Doc: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak).

Dilansir dari buku panduan Peringatan Hari Ibu (PHI) pada laman Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), berikut makna dan arti logo Peringatan Hari Ibu yang ke-96.

Setangkai Bunga Melati - Kuntum menggambarkan: kasih sayang kodrati antara ibu dan anak; kekuatan, kesucian antara ibu dan pengorbanan anak; kesadaran perempuan untuk menggalang kesatuan dan persatuan, keikhlasan bakti dalam pembangunan bangsa dan negara.
Angka 96: Sembilan puluh enam tahun sudah para perempuan Indonesia yang tergabung dalam berbagai organisasi dan lembaga swadaya masyarakat, baik secara kelompok maupun individu, turut berpartisipasi aktif membangun bangsa di berbagai sektor.
Merah Putih Berkibar melambangkan bahwa bendera telah dikibarkan oleh para perempuan Indonesia, berarti perjuangan perempuan pantang menyerah mempertahankan dan mengisi kemerdekaan untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa.

4 dari 4 halaman

Rekomendasi Hadiah di Hari Ibu

Perayaan hari Ibu — Merayakan ri Ibu dengan memberikan hadiah (Foto: Freepik)

Hari Ibu menjadi salah satu momen yang istimewa untuk menunjukkan rasa terima kasih dan kasih sayang kepada ibu melalui hadiah sebagai salah satu bentuk apresiasi. Berikut rekomendasi hadiah yang sederhana namun berkesan yang dapat kamu berikan di hari ibu.

Ucapan terima kasih. Kamu dapat memberikan surat yang berisi ucapan terima kasih, ungkapan rasa sayang, dan rasa cinta yang belum pernah kamu utarakan kepadanya. Melalui sebuah surat, semua perasaanmu dapat tersampaikan.
Membuat makanan favoritnya. Kamu dapat mencoba memasak makanan kesukaan ibu pada hari yang spesial. Cara ini cukup sederhana, namun dapat membuat ibu merasa terkesan atas usaha yang sudah kamu lakukan untuk membahagiakannya.
Membuat kado buatan tangan. Membuat kado buatan tangan dapat menjadi salah satu hadiah yang sederhana namun berkesan. Kamu dapat membuat buket bunga atau barang hasil rajutan kamu sendiri untuk diberikan kepada ibu.
Liburan bersama. Tak perlu liburan mewah atau pergi ke restoran mahal, kamu dapat memanfaatkan hari ibu dengan menghabiskan waktu bersamanya dengan jalan-jalan atau piknik di taman bersama seluruh anggota keluarga.