Cara Menyimpan Bahan Makanan di Kos Agar Tidak Cepat Basi, Bisa Tanpa Kulkas

Liputan6.com, Jakarta Bagi anak kos tanpa yang tidak memiliki kulkas, menyimpan bahan makanan agar tetap awet adalah tantangan tersendiri. Beras bisa berjamur, sayuran cepat layu, dan makanan matang basi dalam hitungan jam. Akibatnya, bahan makanan sering terbuang sia-sia dan pengeluaran membengkak.

Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Jumat (28/3/2025), ada teknik penyimpanan yang membuat bahan makanan bisa bertahan lebih lama meskipun tanpa pendinginan. Simak trik berikut untuk menyimpan makanan dengan cara praktis, hemat, dan tetap segar!

Beras adalah bahan makanan pokok yang sering dimiliki anak kos. Untuk menjaga beras tetap awet, simpan dalam wadah kedap udara. Pastikan tempat penyimpanan kering dan sejuk agar tidak lembap.

• Tambahkan beberapa lembar daun pandan atau siung bawang putih untuk mencegah kutu beras.
• Hindari membeli beras dalam jumlah yang terlalu banyak agar kualitas tetap terjaga.

Telur adalah sumber protein yang mudah diolah dan bisa bertahan cukup lama tanpa pendinginan. Jangan mencuci telur sebelum disimpan karena lapisan alami pada kulit telur membantu memperpanjang daya tahannya.

• Simpan telur di tempat yang sejuk dan hindari sinar matahari langsung.
• Gunakan rak telur atau wadah terbuka agar sirkulasi udara tetap baik.
• Untuk mengecek kesegaran, masukkan telur ke dalam segelas air. Jika tenggelam, telur masih segar, tetapi jika mengapung, sebaiknya segera gunakan atau buang.

Pilih sayuran yang segar dan berkualitas baik saat membeli. Simpan sayuran dalam wadah berlubang atau keranjang agar sirkulasi udara lancar dan mencegah pembusukan.

• Sayuran berakar seperti kentang sebaiknya disimpan di tempat sejuk dan kering.
• Bungkus sayuran berdaun dengan kain lembap dan simpan di tempat teduh agar tetap segar lebih lama.
• Hindari menyimpan sayuran dalam kantong plastik tertutup rapat karena dapat menyebabkan kelembapan berlebih.

Beberapa buah bisa bertahan lebih lama tanpa kulkas, selama disimpan dengan cara yang benar. Pisang, jeruk, dan apel adalah contoh buah yang bisa disimpan tanpa pendinginan.

• Gantung pisang di tempat sejuk agar tidak cepat matang.
• Jeruk dan lemon memiliki kulit tebal sehingga lebih tahan lama.
• Hindari menyimpan buah yang sudah dipotong tanpa perlindungan rapat.

Menyimpan daging segar tanpa kulkas memang sulit, tetapi ada beberapa alternatif yang bisa bertahan lebih lama. Pilih produk olahan daging yang lebih awet seperti abon, dendeng, atau ikan asin.

• Tempe kering dan tahu kemasan vakum juga bisa menjadi alternatif protein yang tahan lama.
• Jika terpaksa menyimpan daging segar, rebus dengan garam dan simpan dalam wadah tertutup.

Bumbu dapur adalah penyelamat masakan anak kos. Agar tetap segar dan tahan lama, perhatikan cara menyimpannya dengan benar.

• Gunakan wadah tertutup rapat untuk garam, gula, dan lada.
• Pilih bubuk cabai atau cabai kering daripada cabai segar yang lebih cepat busuk.
• Hindari meletakkan bumbu dekat kompor atau tempat lembap agar tidak menggumpal atau berjamur.

Terkadang, makanan matang harus disimpan karena tidak habis dalam sekali makan. Untuk menjaga makanan matang tetap awet, gunakan wadah tertutup agar tidak terkena udara dan kotoran.

• Letakkan di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung.
• Jika makanan mulai berbau asam atau berlendir, segera buang agar tidak menyebabkan sakit perut.