Citizen6, Yogyakarta: Siapa yang tidak mencintai Indonesia? Semua orang, terutama penduduk asli Indonesia sendiri pasti mencintai Indonesia. Karena Indonesia memiliki banyak keanekaragaman. Dari makanan hingga tempat wisatanya. Hal tersebut dibuktikan dengan tidak sedikit wisatawan asing yang memilih Indonesia untuk tempat berliburnya.
Alasan pertama yang membuat saya mencintai Indonesia adalah kekayaan sumber pangannya yang terbentang luas. Misalnya saja hamparan tanaman padi yang terdapat di dusun Jomboran, Yogyakarta. Tanaman padi merupakan sumber pangan bagi manusia yang utama atau pokok, karena hampir setiap hari manusia makan dengan nasi. Memang, saat ini kita jarang bisa untuk melihat tanaman padi di perkotaan, karena sudah tidak ada lagi lahan yang dapat digunakan untuk menanam padi. Namun kita masih bisa menjumpainya di daerah pedesaan dengan udaranya yang masih bersih dan belum terkena polusi. Hal ini tidak akan membuat Indonesia kekurangan padi setiap harinya, karena kegigihan dari petani kita untuk menanamnya.
Alasan saya yang kedua untuk selalu cinta dengan Indonesia adalah keindahan dari pantainya. Banyak terdapat pantai yang memiliki pasir putih nan indah yang tersebar diberbagai tempat yang ada di Indonesia, misalnya saja pantai Baron yang terdapat di Yogyakarta. Pantai ini nampak menawan dengan pasir putihnya. Para pengunjung juga dapat bermain dengan pasir putihnya.
Alasan saya yang ketiga adalah karena penduduknya. Penduduk Indonesia terkenal sangat ramah antara satu dengan yang lainnya, mereka juga mau membantu satu sama lain. Penduduk Indonesia suka bergotong royong dalam mengerjakan suatu pekerjaan. Misalnya saja dalam kegiatan membersihkan lingkungan ataupun selokan dalam suatu lingkungan masyarakat. Mereka mampu bekerjasama dengan baik, saling membantu satu sama lain agar pekerjaan lebih ringan dan lebih cepat diselesaikan. Hal ini juga dapat berguna untuk memupuk rasa kekeluargaan antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga terbentuklah masyarakat yang damai.
  Â
Alasan mencintai Indonesia yang keempat adalah karena kerukunan umat beragamanya. Kita semua sudah tahu bahwa terdapat 5 agama yang berbeda. Namun yang cukup membanggakan adalah kerukunan dari umatnya. Di Makasar, Sulawesi Selatan, umat beragamanya dapat hidup dengan harmonis, tidak ada pertikaian diantara diantara kelima agama tersebut. Hal ini dikarenakan masyarakat Makasar memegang teguh falsafah untuk saling menghormati dan saling menghargai antar umat beragama.
Alasan yang kelima adalah makanan. Indonesia memiliki banyak makanan khas dari berbagai daerahnya. Misalnya saja seperti Nasi Tumpeng yang merupakan makanan khas dari Jawa. Nasi tumpeng ini biasa disajikan dalam acara syukuran atau selametan.
Alasan saya cinta dengan Indonesia yang keenam adalah karena pakaiannya. Pakaian khas dari Indonesia adalah batik. Saat ini, setiap tanggal 2 Oktober penduduk Indonesia memperingati Hari Batik Nasional. Biasanya Hari Batik Nasional diperingati dengan menggunakan batik bagi semua orang, baik itu anak sekolah ataupun para pekerja. Tentunya hal ini merupakan suatu kebanggan bagi Indonesia karena memiliki batik yang begitu indah dengan berbagai macam motif atau corak.
Nah, saya tidak ragu untuk mencintai Indonesia karena kekayaan yang dimilikinya. Saya sebagai warga Indonesia sangat bangga dengan segala yang dimiliki oleh Indonesia, dan tugas saya sebagai warga Indonesia adalah untuk menjaga dan melestarikannya agar apa yang kita miliki tidak hilang dengan semakin berkembangnya zaman, dan juga agar yang kita miliki tidak diklaim atau diakui oleh Negara lain. (Claudya Oliviani Yosephine/mar)
Claudya Oliviani Yosephine adalah pewarta warga.
Mulai 16 Oktober-1 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "6 Alasan Aku Cinta Indonesia". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Alasan pertama yang membuat saya mencintai Indonesia adalah kekayaan sumber pangannya yang terbentang luas. Misalnya saja hamparan tanaman padi yang terdapat di dusun Jomboran, Yogyakarta. Tanaman padi merupakan sumber pangan bagi manusia yang utama atau pokok, karena hampir setiap hari manusia makan dengan nasi. Memang, saat ini kita jarang bisa untuk melihat tanaman padi di perkotaan, karena sudah tidak ada lagi lahan yang dapat digunakan untuk menanam padi. Namun kita masih bisa menjumpainya di daerah pedesaan dengan udaranya yang masih bersih dan belum terkena polusi. Hal ini tidak akan membuat Indonesia kekurangan padi setiap harinya, karena kegigihan dari petani kita untuk menanamnya.
Alasan saya yang kedua untuk selalu cinta dengan Indonesia adalah keindahan dari pantainya. Banyak terdapat pantai yang memiliki pasir putih nan indah yang tersebar diberbagai tempat yang ada di Indonesia, misalnya saja pantai Baron yang terdapat di Yogyakarta. Pantai ini nampak menawan dengan pasir putihnya. Para pengunjung juga dapat bermain dengan pasir putihnya.
Alasan saya yang ketiga adalah karena penduduknya. Penduduk Indonesia terkenal sangat ramah antara satu dengan yang lainnya, mereka juga mau membantu satu sama lain. Penduduk Indonesia suka bergotong royong dalam mengerjakan suatu pekerjaan. Misalnya saja dalam kegiatan membersihkan lingkungan ataupun selokan dalam suatu lingkungan masyarakat. Mereka mampu bekerjasama dengan baik, saling membantu satu sama lain agar pekerjaan lebih ringan dan lebih cepat diselesaikan. Hal ini juga dapat berguna untuk memupuk rasa kekeluargaan antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga terbentuklah masyarakat yang damai.
  Â
Alasan mencintai Indonesia yang keempat adalah karena kerukunan umat beragamanya. Kita semua sudah tahu bahwa terdapat 5 agama yang berbeda. Namun yang cukup membanggakan adalah kerukunan dari umatnya. Di Makasar, Sulawesi Selatan, umat beragamanya dapat hidup dengan harmonis, tidak ada pertikaian diantara diantara kelima agama tersebut. Hal ini dikarenakan masyarakat Makasar memegang teguh falsafah untuk saling menghormati dan saling menghargai antar umat beragama.
Alasan yang kelima adalah makanan. Indonesia memiliki banyak makanan khas dari berbagai daerahnya. Misalnya saja seperti Nasi Tumpeng yang merupakan makanan khas dari Jawa. Nasi tumpeng ini biasa disajikan dalam acara syukuran atau selametan.
Alasan saya cinta dengan Indonesia yang keenam adalah karena pakaiannya. Pakaian khas dari Indonesia adalah batik. Saat ini, setiap tanggal 2 Oktober penduduk Indonesia memperingati Hari Batik Nasional. Biasanya Hari Batik Nasional diperingati dengan menggunakan batik bagi semua orang, baik itu anak sekolah ataupun para pekerja. Tentunya hal ini merupakan suatu kebanggan bagi Indonesia karena memiliki batik yang begitu indah dengan berbagai macam motif atau corak.
Nah, saya tidak ragu untuk mencintai Indonesia karena kekayaan yang dimilikinya. Saya sebagai warga Indonesia sangat bangga dengan segala yang dimiliki oleh Indonesia, dan tugas saya sebagai warga Indonesia adalah untuk menjaga dan melestarikannya agar apa yang kita miliki tidak hilang dengan semakin berkembangnya zaman, dan juga agar yang kita miliki tidak diklaim atau diakui oleh Negara lain. (Claudya Oliviani Yosephine/mar)
Claudya Oliviani Yosephine adalah pewarta warga.
Mulai 16 Oktober-1 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "6 Alasan Aku Cinta Indonesia". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.