Citizen6, Semarang: Kota Semarang memiliki salah satu kawasan kuliner yang wajib untuk dikunjungi. Kawasan ini dikenal dengan nama "Kampung Semawis". Kampung Semawis terletak di Jalan Gang Warung kawasan pecinan. Semawis dibuka sejak tanggal 15 Juli 2005, kawasan ini dibuka mulai jam 18.00 - 24.00 tiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu.
Disana nuansa oriental yang sangat kental tersaji dengan aneka hidangan beraneka ragam. Tempat yang dihiasi berbagai lampu dan lampion semakin mendukung suasana. Semawis merupakan pusat jajanan terpanjang di kota Semarang. Bebagai kuliner dapat Anda temui di tempat ini, mulai dari kuliner khas Semarang hingga kuliner dari berbagai daerah. Beragam hidangan mulai dari makanan ringan hingga makanan berat dapat Anda temui di tempat ini.
Kuliner-kuliner di tempat ini dijajakan dalam tenda-tenda yang berjajar di sepanjang Jalan Gang Warung. Kuliner khas Semarang yang dapat Anda jumpai antara lain Pisang Plenet, Nasi Ayam, Loenpia, dan Es Conglik. Selain itu Anda juga dapat menemukan aneka sate, kue serabi, Wedhang Ronde, Bakmie Jawa, dan berbagai hidangan oriental khas pecinan.
Tempat ini menjadi surganya para penikmat kuliner, selain banyaknya pilihan menu makanan, juga suasana Kampung Semawis yang cukup unik. Harga yang ditawarkan pun tidak terlalu mahal. (Darryl Valerian Pramudita/kw)
*) Darryl Valerian Pramudita / Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNDIP / Semarang
Disana nuansa oriental yang sangat kental tersaji dengan aneka hidangan beraneka ragam. Tempat yang dihiasi berbagai lampu dan lampion semakin mendukung suasana. Semawis merupakan pusat jajanan terpanjang di kota Semarang. Bebagai kuliner dapat Anda temui di tempat ini, mulai dari kuliner khas Semarang hingga kuliner dari berbagai daerah. Beragam hidangan mulai dari makanan ringan hingga makanan berat dapat Anda temui di tempat ini.
Kuliner-kuliner di tempat ini dijajakan dalam tenda-tenda yang berjajar di sepanjang Jalan Gang Warung. Kuliner khas Semarang yang dapat Anda jumpai antara lain Pisang Plenet, Nasi Ayam, Loenpia, dan Es Conglik. Selain itu Anda juga dapat menemukan aneka sate, kue serabi, Wedhang Ronde, Bakmie Jawa, dan berbagai hidangan oriental khas pecinan.
Tempat ini menjadi surganya para penikmat kuliner, selain banyaknya pilihan menu makanan, juga suasana Kampung Semawis yang cukup unik. Harga yang ditawarkan pun tidak terlalu mahal. (Darryl Valerian Pramudita/kw)
*) Darryl Valerian Pramudita / Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNDIP / Semarang
Mulai 18 November-29 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "Guruku Idolaku". Dapatkan merchandise menarik dari Liputan6.com bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.