Citizen6, Kendal: Kabupaten Kendal kaya akan wisata alam. Salah satunya Gua Kiskendo yang terletak di Dukuh Goa, Desa Trayu, Kecamatan Singorojo sekitar 20 km dari Kota Kendal.
Sepanjang Gua Kiskendo, para pengunjung dapat menikmati pemandangan alam pegunungan yang mempesona. Udaranya pun sangat sejuk karena berada di daerah perbukitan. Rerimbunan pepohonan dan batu besar berada di sekitar area gua.
Ketika memasuki gua, pengunjung akan menyusuri jalan setapak berbatu dan melewati mulut gua yang curam. Terlihat pintu gerbang gua yang lebar dan besar dengan julukan "Gua Lawang". Suasana akan terasa sejuk saat berada di dalam. Pengunjung disambut gemericik air dan angin yang berhembus, serta keindahan stalaktit dan stalakmit seperti gua batu kapur pada umumnya.
Selain Gua Lawang, di dalam Gua Kiskendo terdapat beberapa gua lain, seperti Gua Tualangan, Gua Kempul, dan Gua Kampret. Gua ini masih alami dan terdapat aliran sungai yang biasa dipakai untuk kegiatan olahraga gantole dan panjat tebing.
Konon kabarnya, gua ini merupakan istana 2 raksasa bernama Maesosuro dan Lembusuro yang dikalahkan oleh Subali seperti yang dilukiskan pada relief di depan goa.
Selain itu, selama perjalanan menuju Gua Kiskendo, Anda bisa menikmati pemandangan indah di antara lembah, tanah pertanian yang hijau, dan umah-rumah tradisional pedesaan sederhana yang sayang untuk tidak diabadikan.(Tiara Astra Parahita/mar)
Tiara Astra Parahita mahasiswa Universitas Diponegoro jurusan Ilmu Komunikasi dan pewarta warga.
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Mulai 3 Desember sampai 13 desember 2013 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan "Terima Kasihku untuk 2013". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Sepanjang Gua Kiskendo, para pengunjung dapat menikmati pemandangan alam pegunungan yang mempesona. Udaranya pun sangat sejuk karena berada di daerah perbukitan. Rerimbunan pepohonan dan batu besar berada di sekitar area gua.
Ketika memasuki gua, pengunjung akan menyusuri jalan setapak berbatu dan melewati mulut gua yang curam. Terlihat pintu gerbang gua yang lebar dan besar dengan julukan "Gua Lawang". Suasana akan terasa sejuk saat berada di dalam. Pengunjung disambut gemericik air dan angin yang berhembus, serta keindahan stalaktit dan stalakmit seperti gua batu kapur pada umumnya.
Selain Gua Lawang, di dalam Gua Kiskendo terdapat beberapa gua lain, seperti Gua Tualangan, Gua Kempul, dan Gua Kampret. Gua ini masih alami dan terdapat aliran sungai yang biasa dipakai untuk kegiatan olahraga gantole dan panjat tebing.
Konon kabarnya, gua ini merupakan istana 2 raksasa bernama Maesosuro dan Lembusuro yang dikalahkan oleh Subali seperti yang dilukiskan pada relief di depan goa.
Selain itu, selama perjalanan menuju Gua Kiskendo, Anda bisa menikmati pemandangan indah di antara lembah, tanah pertanian yang hijau, dan umah-rumah tradisional pedesaan sederhana yang sayang untuk tidak diabadikan.(Tiara Astra Parahita/mar)
Tiara Astra Parahita mahasiswa Universitas Diponegoro jurusan Ilmu Komunikasi dan pewarta warga.
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Mulai 3 Desember sampai 13 desember 2013 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan "Terima Kasihku untuk 2013". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.