Liputan6.com, Jakarta Perusahaan media sosial dan perangkat lunak messenger asal Jepang, Line Corporation telah mengumumkan, perusahaan tersebut akan memperkenalkan pasar NFT pada 13 April mendatang.
Line merinci dalam sebuah siaran pers beberapa waktu lalu, pasar tersebut akan disebut “LINE NFT” dan menampilkan lebih dari 100 jenis NFT.
Nantinya, pengguna aplikasi LINE akan dapat menggunakan pasar NFT itu langsung melalui aplikasi, dilansir dari Bitcoin.com, Rabu (30/3/2022).
Advertisement
Peluncuran LINE NFT akan diikuti oleh Nissy (Takahiro Nishijima), Yoshimoto Kogyo, dan Square Enix. Selain itu, peluncuran akan menampilkan video NFT edisi terbatas Yoshimoto Kogyo Holdings yang dijuluki "Teater Yoshimoto NFT".
Pada Maret 2021, Line Corporation menyelesaikan merger dengan Softbank Group, Yahoo Jepang, dan Z Holdings.
Perusahaan yang bergabung untuk mencakup dunia digital dari semua aspek itu juga mengungkapkan Z Holdings akan meluncurkan pasar NFT global yang akan beroperasi di 180 negara.
Sedangkan untuk pasar NFT milik Line rencananya hanya akan beroperasi di Jepang. Masuknya Line ke dalam ruang blockchain bukanlah hal baru sebelumnya, perusahaan meluncurkan “LINE Blockchain Lab” pada 2018.
Terintegrasi
Nantinya pasar NFT milik Line akan disimpan atau terintegrasi dengan LINE BITMAX Wallet.
Tak hanya Line yang tertarik terjun ke dunia NFT, banyak merek dan perusahaan Jepang yang terkenal telah memasuki industri NFT, termasuk konglomerat hiburan Jepang Square Enix dan Konami Holdings.
Tahun ini, raksasa ritel online Jepang, Rakuten juga berencana untuk meluncurkan pasar NFT dan perusahaan tersebut juga mengatakan layanan NFT peer-to-peer Rakuten akan siap pada 2023.
Advertisement