Sukses

Harga Kripto Hari Ini 6 April 2022: Bitcoin dkk Kompak Melemah

Harga Bitcoin dan kripto teratas mayoritas melemah pada perdagangan Rabu 6 April 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas terlihat mulai kembali melemah. Altcoin jajaran teratas kompak kembali berada di zona merah Rabu pagi (6/4/2022).

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Rabu pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) melemah 1,08 persen dalam 24 jam terakhir dan 3,47 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 45.830,39 per koin atau setara Rp 658 juta (asumsi kurs Rp 14.358 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga turut melemah. Dalam 24 jam terakhir, ETH turun 2,11 persen, tetapi masih menguat 1,15 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 3.438,30 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) jadi kripto satu-satunya yang menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 0,49 persen dan 3,27 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 448,51 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) juga harus kembali ke zona merah. Dalam satu hari terakhir ADA merosot 1,14 persen dan 0,44 persen dalam sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 1,18 per koin.

Sedangkan, Solana (SOL) masih melemah sejak kemarin. Dalam satu hari terakhir SOL turun 1,40 persen. Namun masih menguat 14,08 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 129,42 per koin.

XRP kini juga harus rela kembali ke zona merah. Dalam satu hari terakhir, XRP merosot 0,97 persen dan 5,17 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,8174 per koin. 

Terra (LUNA) juga turut anjlok hari ini. Terra melemah 0,10 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih menguat 7,96 persen dalam sepekan. Saat ini Terra dihargai USD 115,15 per koin.

Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD coin (USDC), keduanya alami pergerakan harga yang berlawanan. USDT dalam 24 jam terakhir melemah 0,01 persen, tetapi harganya masih bertahan di USD 1,00 per koin. 

Sedangkan, USDC berhasil menguat 0,04 persen dalam satu hari terakhir yang membuat harganya  berada di level USD 0,9999 per koin.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Elon Musk Genggam 9 Persen Saham Twitter, Harga Dogecoin Ikut Melonjak

Sebelumnya, Elon Musk memiliki 9,2 persen saham di perusahaan media sosial Twitter (TWTR), menurut data, Musk membeli 73.486.938 saham biasa di perusahaan media sosial itu. Berdasarkan harga penutupan terakhir Twitter sebesar USD 39,31, sahamnya akan bernilai USD 2,89 miliar atau sekitar Rp 42,9 triliun. 

Harga koin meme paling populer, Dogecoin (DOGE) ikut melonjak hampir 10 persen beberapa menit setelah berita saham Musk beredar. Tak hanya DOGE, koin meme lainnya,  Shiba Inu (SHIB) juga naik 5 persen, mengikuti jejak DOGE.

Dilansir dari CoinDesk, Selasa, 5 April 2022, DOGE melonjak dari USD 0,143 (Rp 2.048) menjadi lebih dari USD 0,156 (Rp 2.235) beberapa menit setelah laporan saham Musk. Namun, tidak lama setelah itu, harga kembali turun sedikit menjadi USD 0,154.

Saham Twiiter melonjak hampir 20 persen menjadi USD 47,20, sementara saham Tesla naik hampir 1 persen dalam perdagangan pra-pasar. 

CEO Tesla itu memang dikenal sebagai pendukung setia cryptocurrency dan sering menggunakan Twitter untuk mengumumkan pandangannya tentang kripto secara terbuka. Terlebih lagi, dia juga dikenal sebagai pendukung Dogecoin. 

Bahkan, dirinya mendapat julukan dari komunitas Doge sebagai “The Dogefather”. Musk sebelumnya telah memberikan dukungan untuk pengembangan dan adopsi Dogecoin. 

Mei tahun lalu, dia membuat cuitan yang mengatakan, dia bekerja dengan pengembang dogecoin untuk meningkatkan efisiensi sistem. Itu membuat harga dogecoin naik 22 persen. 

Tesla juga menerima pembayaran DOGE di toko barang dagangan online-nya. Berita itu sebelumnya membuat harga DOGE terbang 11 persen pada Januari lalu.

 

3 dari 4 halaman

Investor Pegang Kripto dalam Jangka Panjang

Sebelumnya,  kripto berkembang pesat di dunia dan semakin menarik dalam jangka waktu yang relatif singkat. Meningkatnya minat tersebut juga terlihat di Indonesia.

Zipmex, sebagai aplikasi investasi kripto di Asia Tenggara, membagikan recap terkait pergerakan koin dan aset kripto selama Maret 2022. Maret dapat dikatakan sebagai bulan konsolidasi. Pada Maret 2022 terjadi perpindahan aset kripto dari investor jangka pendek (short term holder) ke investor jangka panjang (long term holder). 

Perpindahan aset kripto ke long term holder ini didukung oleh fakta para investor besar (whale) terlihat masih melanjutkan akumulasi bitcoin mereka yang telah dimulai sejak 23 Januari 2022, yang direfleksikan oleh data Coinbase Premium Index.

Selain akumulasi whale dan meningkatnya jumlah long term holder, kenaikan ini didukung juga dengan data jumlah Bitcoin yang berada di bursa perdagangan tersentralisasi (exchange) mengalami titik terendahnya dalam tiga tahun terakhir. 

Saat ini, total Bitcoin yang bersirkulasi di exchange diestimasikan sebesar 2,5 juta atau hanya sekitar 13,2 persen dari jumlah keseluruhan Bitcoin yang beredar pada November 2018.

Pada Maret 2022, Bitcoin bergerak pada rentang harga USD 37.000 atau sekitar Rp 530,3 juta hingga USD 47.000 (Rp 673,7 juta). Menariknya, titik harga USD 47,000 ini justru baru dicapai pada akhir Maret. 

Hal yang sama juga terjadi pada ethereum, yang bergerak pada rentang USD 2.470 dan USD 3.300 dengan level harga tertingginya USD 3.300, juga terjadi pada akhir Maret ini.

 

4 dari 4 halaman

Valuasi Kripto Terbesar