Sukses

Siapa Itu Elon Musk, Sosok yang Beli Twitter Rp 634 Triliun?

Siapa sebenarnya Elon Musk itu yang baru-baru ini beli Twitter?

Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk baru-baru ini resmi membeli twitter seharga USD 44 miliar atau sekitar Rp 634 triliun. Setelah pembelian itu disetujui lantas, nama Elon Musk menjadi banyak perbincangan di berbagai belahan dunia, lantas siapa sebenarnya Elon Musk itu? 

Musk dikenal sebagai pendiri salah satu perusahaan pembayaran pertama dan paling terkenal di dunia maya, PayPal, sekaligus sebagai pendiri dan pemimpin perusahaan aero-technologi SpaceX. 

Dua juga juragan kreatif desain untuk salah satu perusahaan mobil paling inovatif di dunia, Tesla Motor serta pimpinan perusahaan penyedia energi panas matahari paling besar di Amerika Serikat, Solarcity.

Dilansir dari BBC, Rabu (27/4/2022), Musk lahir di Afrika Selatan, dirinya menunjukkan bakatnya untuk berwirausaha sejak dini, pergi dari pintu ke pintu dengan saudaranya yang menjual telur Paskah cokelat buatan sendiri dan mengembangkan game komputer pertamanya pada usia 12 tahun.

Dia menggambarkan masa kecilnya sulit, diwarnai oleh perceraian orangtuanya, bullying di sekolah dan kesulitannya sendiri membaca isyarat sosial karena Sindrom Asperger. 

Dia segera meninggalkan rumah untuk kuliah, pindah ke Kanada dan kemudian AS, di mana dia belajar ekonomi dan fisika di University of Pennsylvania, sebuah perguruan tinggi Ivy League.

Bagaimana Elon Musk menghasilkan uang?

Setelah diterima di program sarjana fisika di Universitas Stanford, Musk dengan cepat keluar dan mendirikan dua perusahaan rintisan teknologi selama "dot com boom" 1990-an. Ini termasuk perusahaan perangkat lunak web dan perusahaan perbankan online yang akhirnya menjadi PayPal, yang dijual ke eBay pada 2002 seharga USD 1,5 miliar.

Elon membawa kekayaannya ke perusahaan roket baru, SpaceX, yang dia tuju untuk membuat alternatif hemat biaya untuk NASA, dan perusahaan mobil listrik baru, Tesla, di mana dia memimpin dewan hingga menjadi kepala eksekutif pada 2008.

Kedua perusahaan dikreditkan dengan menjungkirbalikkan industri mereka, bahkan ketika mereka kadang-kadang hampir runtuh.

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Kekayaan Elon Musk

Forbes dan Bloomberg sekarang menempatkannya sebagai orang terkaya di dunia, dengan kekayaan bersih sekitar USD 250 miliar atau sekitar Rp 3,6 kuadriliun puluhan juta lebih banyak dari saingan terdekatnya, pendiri Amazon Jeff Bezos.

Itu sebagian besar didasarkan pada nilai sahamnya di Tesla, yang ia miliki sekitar 17 persen. Nilai saham perusahaan telah meledak beberapa mengatakan tidak masuk akal. Sejak awal 2020, naik dengan faktor 10 karena output perusahaan meningkat dan mulai memberikan keuntungan reguler.

Musk juga memperjuangkan cryptocurrency dan memiliki andil di beberapa perusahaan kecil lainnya, termasuk pembuat terowongan Boring Company dan perusahaan rintisan otak-komputer eksperimental Neuralink.

Hubungan Elon Musk dengan Cryptocurrency

Musk juga dikenal sebagai pengusaha yang mendukung perkembangan kripto, Musk mengatakan dia melihat Bitcoin sebagai penyimpan nilai dan Dogecoin lebih cocok untuk transaksi. Dia sebelumnya mengungkapkan secara pribadi memiliki Bitcoin (BTC), Ether (ETH), dan dogecoin (DOGE) dan tidak akan menjualnya.

Beberapa kali cuitan Musk di Twitter cukup mempengaruhi harga kripto terutama Dogecoin. Contohnya, ketika informasi penawaran pembelian Twitter Musk diterima, harga Dogecoin meroket hingga 27 persen.

Pada Januari, perusahaannya, Tesla juga mulai menerima meme coin, Dogecoin untuk beberapa barang dagangan. 

3 dari 4 halaman

Harga Dogecoin Merosot Usai Melambung 20 Persen

Sebelumnya, bukan rahasia lagi jika Elon Musk sangat menyukai dan mendukung pengembangan Dogecoin. Begitupun sebaliknya, para penggemar Dogecoin juga sangat menyukai sosok Musk sehingga dijuluki “The Dogefather”. Tak dipungkiri lagi Musk sangat memberikan pengaruh pada pergerakan meme coin itu. 

Cryptocurrency yang terinspirasi dari meme itu melonjak sebanyak 27 persen pada Selasa setelah Twitter mengumumkan dewan direksinya menerima tawaran pembelian USD 44 miliar atau sekitar Rp 635 triliun dari Musk. 

Dilansir dari CoinGecko, Rabu (27/4/2022), Dogecoin kembali kehilangan banyak keuntungan sejak kenaikan cukup tinggi tersebut. DOGE turun 12,37 persen dalam 24 jam dan saat ini berada di harga USD 0,1376, padahal ketika meroket lebih dari 20 persen, DOGE diperdagangkan di harga USD 0,1652.

Meskipun efek Musk tampaknya telah memudar, sinkronisasi antara CEO Tesla dan Dogecoin bukanlah hal baru. Harga cryptocurrency itu juga melonjak ketika terungkap Musk mengambil 9,2 persen saham di Twitter pada awal April.

Dogecoin dibuat sebagai lelucon pada tahun 2013 oleh pengembang Billy Markus dan Jackson Palmer. Berdasarkan meme "Doge", yang menggambarkan seekor anjing Shiba Inu. 

Itu "dibuat untuk kekonyolan," tulis Markus dalam posting Reddit 2021. “Saya melemparkannya bersama-sama, tanpa harapan atau rencana apa pun. Pembuatannya memakan waktu sekitar 3 jam.”

Musk menyukai Dogecoin bertahun-tahun yang lalu dan mulai men-tweet tentang cryptocurrency itu pada 2019. Dia mengklaim telah bekerja dengan pengembang Dogecoin untuk memperbaiki jaringannya dan telah menyatakan dukungannya dengan perasaan jika DOGE itu adalah “kripto rakyat.”

Sejak itu, Musk telah berbicara untuk mendukung Dogecoin dan cryptocurrency lainnya berkali-kali. Dalam banyak kasus, tweetnya memengaruhi harga mata uang kripto tersebut.

 

4 dari 4 halaman

Twitter Sepakat Dibeli Elon Musk

Sebelumnya, Twitter mengumumkan telah menandatangani kesepakatan akuisisi oleh CEO Tesla Elon Musk senilai USD 44 miliar atau sekitar Rp 635,91 triliun (asumsi kurs Rp 14.452 per dolar AS).

Pemegang saham Twitter akan menerima USD 54,20 per saham, dan ketika kesepakatan diselesaikan, perseroan akan go private. Saham Twitter menguat enam persen setelah pukul 15.30 EST. Jelang berita tersebut, perdagangan saham Twitter dihentikan Senin sore.

"Kebebasan berbicara adalah landasan demokrasi yang berfungsi dan Twitter adalah digital town square yang penting bagi masa depan umat manusia,” ujar Musk dalam sebuah pernyataan setelah pengumuman tersebut dilansir dari yahoo finance, Selasa, 26 April 2022.

Elon Musk menyebutkan ingin membuat Twitter lebih baik dari sebelumnya dengan meningkatkan produk dengan fitur-fitur baru, membuat algoritma terbuka untuk meningkatkan kepercayaan, mengalahkan bot spam, dan autentifikasi.

"Twitter memiliki potensi luar biasa, saya berharap dapat bekerja sama dengan perusahaan ini dan komunitas pengguna untuk membukanya,” kata dia.

Pengumuman tersebut mengikuti gejolak dalam beberapa minggu antara Elon Musk dan dewan Twiter. Elon Musk menjadi pemegang saham terbesar perusahaan menolak upaya dewan Twitter untuk merekrutnya sebagai anggota.

Ia pun merilis tawaran pengambilalihan Twitter. Musk sekarang menambahkan Twitter ke portofolio perusahaannya yang mengesankan termasuk Tesla, SpaceX, The Boring Company dan Neuralink. Musk termasuk pengguna Twitter yang produktif, secara teratur meluncurkan berita terkait perusahaannya.

Ia memakai Twitter sebagai sarana untuk berurusan dengan politikus dan kritikus. Pemakaian Twitter juga membuat Elon Musk terlibat masalah hukum pada masa lalu.

Salah satu yang terkenal ketika tweet niat untuk menjadikan Tesla go private dengan harga USD 420 per saham yang membuat Musk dapat denda USD 20 juta dari Securities and Exchange Commission (SEC). Permusuhan Elon Musk terhadap SEC terutama saat klaim di Twitter orang-orang di agensi itu boneka wall street terutama pelaku short selling.