Sukses

Harga Kripto Hari Ini 22 Oktober 2022: Bitcoin Cs Kembali Menghijau

Pasar kripto berhasil menguat tipis pada perdagangan Sabtu (22/10/2022).

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki akhir pekan, harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada perdagangan Sabtu (22/10/2022). Mayoritas kripto teratas berhasil menguat setelah sempat melemah beberapa hari terakhir.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Sabtu, 22 Oktober 2022 pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 0,42 persen dalam 24 jam, dan 0,05 persen sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 19.165 per koin atau setara Rp 297,7 juta (asumsi kurs Rp 15.537 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga kembali menguat. ETH naik 1,27 persen dalam 24 jam dan 0,45 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.300 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) turut menguat tipis. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 0,01 persen dan 0,15 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 269,47 per koin. 

Kemudian Cardano, naik lebih besar dari kripto teratas lainnya. Dalam satu hari terakhir ADA melesat 2,16 persen, tetapi masih ambles 4,33 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,3481 per koin.

Adapun Solana (SOL) masih bertengger di zona merah. Sepanjang satu hari terakhir SOL melemah 0,76 persen dan 6,48 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 28,07 per koin.

Sedangkan XRP juga berhasil menghijau pagi ini. XRP naik 2,74 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih melemah 7,25 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,4521 per koin. 

Koin Meme Dogecoin (DOGE) masih melemah tipis. Dalam satu hari terakhir DOGE turun 0,71 persen, tetapi masih menguat 0,95 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level USD 0,05922 per token.

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00

Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto dalam 24 jam alami kenaikan ke level USD 918,7 miliar dari sebelumnya di level USD 913,7 miliar.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Perusahaan Energi Kenya Tawarkan Tenaga Panas Bumi kepada Penambang Bitcoin

Sebelumnya, perusahaan produksi energi Kenya, KenGen, ingin menawarkan kepada perusahaan pertambangan bitcoin kelebihan tenaga panas bumi untuk membantu mereka memenuhi kebutuhan energi proses penambangan bitcoin.

KenGen, yang menghasilkan sebagian besar tenaganya dari energi terbarukan, mengatakan para penambang telah berupaya untuk membeli energinya. Perusahaan belum memberikan rincian lebih lanjut, tetapi mengingat tidak ada perusahaan penambangan bitcoin di Afrika, mereka yang mendekatinya diyakini berasal dari AS dan Eropa.

Rencananya adalah menempatkan penambang pada lokasi energi di pembangkit listrik panas bumi utama perusahaan di Olkaria, Naivasha, 123 km dari ibu kota Nairobi. 

"Kami memiliki ruang dan kekuatan yang dekat, yang membantu stabilitas,” kata direktur pengembangan panas bumi KenGen, Peketsa Mwangi dalam sebuah forum energi, dikutip dari Yahoo Finance, Jumat (21/10/2022). 

Langkah ini bisa menjadi langkah dalam mengatasi peningkatan emisi karbon dari penambangan kripto, yang penggunaan energinya menyaingi seluruh negara. 

Kenya adalah produsen energi panas bumi terbesar di Afrika dengan kapasitas terpasang 863 MW, yang sebagian besar dipasok oleh KenGen. Negara ini diperkirakan memiliki potensi panas bumi 10.000 MW yang tersebar di sepanjang sirkuit Rift Valley.

Secara keseluruhan, 80 persen pembangkit listrik KenGen berasal dari sumber terbarukan, termasuk hidro dan angin selain panas bumi, tetapi perusahaan tidak mengungkapkan kelebihan kapasitas listriknya. 

Mwangi mengatakan permintaan listrik dari penambang sejauh ini bervariasi. Beberapa telah meminta untuk memulai dengan 20 MW dan kemudian ditingkatkan.

3 dari 4 halaman

AS Sumbang Bagian Terbesar Penambangan Kripto

Produksi Bitcoin mengkonsumsi 204,50 terawatt-jam listrik setiap tahun, sebanding dengan konsumsi listrik Thailand, dan diperkirakan menghasilkan antara 22 dan 22,9 juta metrik ton emisi karbon dioksida per tahun. Pada 35 perse, AS sekarang menyumbang bagian terbesar dari penambangan bitcoin global setelah China melarang kripto.

Ethereum, cryptocurrency terbesar kedua, menggunakan listrik sebanyak Belanda. Namun, blockchain Ethereum telah mengadopsi sistem proof-of-stake, yang diyakini mengurangi konsumsi energinya hingga 99 persen.

KenGen mengatakan dengan menawarkan energi bersih, itu akan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon yang disebabkan oleh penambangan bitcoin. Pemerintah Kenya, sementara itu, sedang mempertimbangkan untuk membuat mata uang digital bank sentral, tetapi mempertahankan pendiriannya terhadap perdagangan kripto karena penipuan yang muncul darinya.

4 dari 4 halaman

Interpol Buat Divisi Khusus untuk Perangi Kejahatan Kripto

Organisasi Polisi Kriminal Internasional (Interpol) dilaporkan berencana untuk memperkuat tindakan kerasnya terhadap kejahatan terkait cryptocurrency dengan membentuk divisi khusus.

Interpol, organisasi kepolisian global terbesar di dunia, telah membentuk tim khusus di Singapura untuk membantu pemerintah memerangi kejahatan yang melibatkan aset virtual. Interpol membuat pengumuman pada konferensi pers menjelang sidang umum ke-90 di Delhi, yang akan dihadiri oleh pejabat tinggi polisi dari 195 anggotanya dari 18 Oktober hingga 21 Oktober.

Menurut sekretaris jenderal Interpol, Jurgen Stock, tidak adanya kerangka hukum untuk cryptocurrency seperti Bitcoin menimbulkan tantangan besar bagi lembaga penegak hukum. 

“Karena sangat sering, agensi tidak dilatih dengan baik dan dilengkapi dengan baik untuk mengatasi kejahatan cryptocurrency pada awalnya,” ujar Stock, dikutip dari Cointelegraph, Kamis (20/10/2022).

Stock juga menunjukkan cryptocurrency dan cybercrime akan menjadi fokus utama agenda di majelis umum Interpol di India. 

Direktur khusus Biro Investigasi Pusat India, Praveen Sinha, menegaskan semakin sulit untuk memantau kejahatan dunia maya. Ia juga menyoroti peran Interpol dalam membangun dan mengembangkan kerja sama polisi yang lebih baik di tingkat global.

“Satu-satunya jawaban adalah kerjasama internasional, koordinasi, kepercayaan, dan berbagi informasi secara real-time,” kata Sinha.

Pengumuman itu muncul segera setelah Interpol mengeluarkan "pemberitahuan merah" kepada penegak hukum global pada September untuk penangkapan salah satu pendiri Terraform Labs, Do Kwon. 

Jaksa Korea Selatan di Seoul sebelumnya meminta Interpol untuk mengedarkan "pemberitahuan merah" untuk Do Kwon di 195 negara anggota agensi untuk menemukannya setelah runtuhnya ekosistem Terra pada Mei 2022.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.