Liputan6.com, Jakarta - Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang seragam pada perdagangan Selasa (10/1/2023). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau masih bertengger di zona hijau.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Selasa pagi, 10 Januari 2023, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 1,43 persen dalam 24 jam terakhir dan 2,86 persen sepekan.
Baca Juga
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 17.215 per koin atau setara Rp 268,4 juta (asumsi kurs Rp 15.595 per dolar AS).
Advertisement
Ethereum (ETH) turut menguat. ETH naik 4,13 persen dalam sehari terakhir dan 8,67 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.323 per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) masih menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB melesat 1,01 persen dan 10,55 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 272,90 per koin.
Kemudian Cardano, kembali bertengger di zona hijau. Dalam satu hari terakhir ADA naik 8,80 persen dan 24,04 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,3168 per koin.
Adapun Solana (SOL) berhasil menguat dalam satu hari terakhir sebesar 19,76 persen dan 45,76 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 16,47 per koin.
Sedangkan XRP kembali menguat hari ini. XRP naik 2,36 persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 0,49 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,3496 per koin.
Koin Meme Dogecoin (DOGE) pada pagi ini kembali menguat. Dalam satu hari terakhir DOGE naik 4,02 persen dan 4,88 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level USD 0,0758 per token.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00
Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 848,4 miliar.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi
Solana Menguat 32 Persen Jadi Kripto Terbaik dari 20 Teratas
Sebelumnya, sepanjang minggu pertama 2023, cryptocurrency deretan teratas semuanya berada di zona hijau setelah melewati 2022 yang brutal. Meskipun dalam beberapa waktu harga turun, tak satupun dari 20 kripto teratas mencatat kerugian besar.
Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) keduanya mempertahankan kenaikan moderat sepanjang minggu dan masing-masing naik 2 persen dan 5 persen, selama tujuh hari terakhir, menurut data CoinMarketCap. Bitcoin saat ini berpindah tangan di kisaran USD 16.922 atau sekitar Rp 264,1 juta, sedangkan Ethereum sekitar USD 1.263 atau Rp 19,7 juta.
Dilansir dari Decrypt, Senin (9/1/2023), kedua kripto terbesar itu tak menjadi pemimpin dalam penguatan. Terbaru adalah reli pemulihan dari Solana (SOL), yang naik 32 persen dalam seminggu terakhir, terbanyak dari 20 koin teratas lainnya.
Reli Solana dimulai dengan kenaikan 11 persen pada Senin, 2 Januari 2023. Rebound yang mengejutkan terjadi setelah SOL terjun bebas sejak bencana keruntuhan FTX pada November. Pertukaran, dan pendiri Sam Bankman-Fried, adalah investor terkemuka dan pendorong ekosistem Solana.
Solana melonjak 16 persen lebih lanjut dalam 24 jam pada Selasa, 3 Januari 2023 ketika saingan Dogecoin yang berbasis di Solana bernama BONK dikirim ke pengembang, dan pemegang NFT. BONK telah meledak 43 persen sejak saat itu.
Token Metaverse Ape Coin (APE) dan Axie Infinity (AXS) juga mempertahankan kenaikan mereka dari awal minggu. APE menguat 12 persen hingga mencapai USD 4,04 (Rp 64.053) sementara AXS meroket 18 persen menjadi USD 7,06 (Rp 110,187).
Saat kejatuhan dari FTX berlanjut, Federal Reserve dan dua regulator AS lainnya pada Selasa mengeluarkan pernyataan yang memperingatkan bank tentang volatilitas dan kerentanan yang signifikan selama setahun terakhir.
Advertisement
Polygon Bayar NFT y00ts Rp 46,8 Miliar untuk Tinggalkan Solana
Sebelumnya, DeLabs, startup di balik koleksi top Solana NFT DeGods dan y00ts, mengungkapkan bahwa mereka menerima hibah USD 3 juta atau sekitar Rp 46,8 miliar (kurs Rp 15.633 per USD) untuk memindahkan y00ts ke Ethereum sidechain, Polygon.
Menurut pernyataan yang diterbitkan di Discord oleh pendiri DeLabs, Frank, alias Rohun Vora, DeLabs akan menggunakan dana untuk upaya perekrutan dan meluncurkan inkubator kripto untuk mendukung ekosistem NFT-nya.
Informasi saja, Y00ts adalah koleksi gambar profil NFT spin-off dari tim DeLabs, yang pertama kali menemukan kesuksesan dengan koleksi PFP DeGods di Solana.
Sejumlah uang itu tampaknya datang tanpa pamrih, selain janji pindah ke blockchain baru. Frank mengatakan dana masuk sebagai hibah non-ekuitas, yang berarti Polygon tidak menerima saham di DeLabs sebagai gantinya.
“DeLabs sebagai perusahaan telah kekurangan staf untuk sementara waktu… Mengamankan landasan pacu yang diperpanjang dengan modal non-dilutif sangat besar bagi kami, karena itu berarti kami bisa sedikit kurang konservatif dalam pengeluaran bulanan kami,” kata Frank, dikutip dari DeCrypt, Sabtu (7/1/2023).
Belum Publikasikan Jumlah Hibah
Sementara Polygon belum mempublikasikan jumlah hibah y00ts. “Polygon sepenuhnya mendukung dedikasi Frank dan tim y00ts terhadap transparansi dan kami menantikan semua proyek yang akan dibangun di atas Polygon melalui launchpad mereka,” kata juru bicara Polygon.
Kepindahan DeLabs dari Solana ke Polygon dan Ethereum terjadi hanya sebulan setelah runtuhnya FTX.
Mantan CEO perusahaan, Sam Bankman-Fried, adalah investor utama di Solana dan berbagai proyek yang dibangun di jaringan, termasuk Serum, pertukaran desentralisasi yang sekarang sudah tidak berfungsi. Bankman-Fried dan FTX membangun Serum, yang pada puncaknya merupakan tulang punggung dari semua aktivitas DeFi di Solana.
SOL turun 6,5 persen dalam sebulan terakhir dan turun 91 persen dalam setahun terakhir, menurut data CoinGecko.
Adapun Polygon telah mendapatkan kesepakatan dengan merek-merek besar seperti Starbucks, Coca-Cola, dan Disney. Frank menggoda bahwa Anda akan berperan dalam kemitraan merek besar di Polygon di masa mendatang.
Advertisement