Sukses

Kripto GALA Coin Parkir di Zona Merah pada Perdagangan 14 November 2023

GALA dapat ditransfer peer-to-peer antar pengguna, dan mereka memiliki kendali penuh atas cara menggunakannya.

Liputan6.com, Jakarta - Token GALA atau GALA Coin adalah token utilitas digital ekosistem dari Gala Games. Token tersebut diamankan secara kriptografis. GALA Coin kripto asli dari ekosistem Gala Games. 

Dilansir dari Coinbase, GALA dapat ditransfer peer-to-peer antar pengguna, dan mereka memiliki kendali penuh atas cara menggunakannya. Dengan demikian, token GALA mendorong ekosistem Gala Games. Berikut kinerja kripto GALA Coin hari ini.

Berdasarkan data Coinmarketcap, Selasa (14/11/2023), harga GALA Coin adalah Rp 378,26 dengan volume perdagangan 24 jam sekitar Rp 3,73 triliun.

GALA Coin melemah 10,19 persen dalam 24 jam terakhir. Sedangkan untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 73 dengan kapitalisasi pasar Rp 8,94 triliun. Hingga saat ini telah terjadi peredaran suplai sekitar 6,9 miliar GALA dari maksimal suplai tidak tersedia.

Para peserta dalam ekosistem Gala Games menggunakan GALA sebagai token utilitas yang tidak dapat dikembalikan dan media pertukaran. GALA bertujuan untuk menyediakan mode pembayaran dan penyelesaian yang sesuai dan aman antara peserta yang berinteraksi dalam ekosistem Gala Games, misalnya, untuk membayar barang digital atau item dalam game. 

Barang-barang seperti itu di blockchain Ethereum dapat diakses dengan berbagai dompet dan mekanisme penyimpanan sumber terbuka dan aman secara kriptografis. 

Dompet situs web GALA dan aplikasi GALA adalah dompet kripto open-source yang diamankan dengan frasa kunci. Setelah pengguna membuat dompet, tidak ada orang lain selain pemilik akun yang memiliki akses ke dana dan barang yang disimpan di dalam dompet itu.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

2 dari 4 halaman

Harga Kripto pada 14 November 2023

Seperti diberitakan sebelumnya, harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada Selasa, (14/11/2023). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau kembali berada di zona merah.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) kembali melemah 1,61 persen dalam 24 jam, tetapi masih menguat 4,10 persen sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 36.546 atau setara Rp 572,8 juta (asumsi kurs Rp 15.675 per dolar AS).

Ethereum (ETH) masih menguat. ETH naik 0,27 persen sehari terakhir dan 8,50 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 32,30 juta per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) masih terkoreksi. Dalam 24 jam terakhir BNB turun 2,56 persen dan 4,88 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 3,79 juta per koin. 

Kemudian kripto Cardano (ADA) kembali berada di zona merah. ADA merosot 6,96 persen dalam 24 jam terakhir dan 2,00 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 5.634 per koin.

Adapun Solana (SOL) kembali lesu. SOL ambles 8,12 persen dalam sehari, tetapi masih menguat 27,61 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 897.228 per koin. 

 

3 dari 4 halaman

Harga XRP

XRP terpantau kembali berada di zona merah. XRP turun 1,38 persen dalam 24 jam dan 9,22 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 10.283 per koin. 

Koin Meme Dogecoin (DOGE) kembali melemah. Dalam satu hari terakhir DOGE turun 4,61 persen dan 0,72 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 1.173 per token.

Harga kripto hari ini stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC) sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00

Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 1,41 triliun atau setara Rp 22.113 triliun. 

4 dari 4 halaman

Standard Chartered Prediksi Harga Ethereum Sentuh Rp 125 Juta pada 2026

Sebelumnya diberitakan, pimpinan Standard Chartered, Geoffrey Kendrick, bersama timnya dalam laporan terbarunya memprediksi harga Ethereum (ETH) dapat mencapai USD 8.000 atau setara Rp 125,5 juta (asumsi kurs Rp 15.699 per dolar AS) pda 2026. 

Dilansir dari Bitcoin.com, Kamis (12/10/2023), dalam analisis terkait harga ethereum baru-baru ini, Kendrick menggarisbawahi peran tak tertandingi Ethereum di berbagai bidang keuangan terdesentralisasi (DeFi), pembuatan token, dan inovasi kontrak pintar. 

Dinamika ini dapat melambungkan Ethereum ke angka USD 8.000 yang mengesankan pada 2026, yang menandai lompatan lima kali lipat dari posisinya saat ini.

Khususnya, proyeksi USD 8.000 ini hanyalah awal dari perkiraan ambisius bank mengenai nilai ether antara USD 26.000 atau setara Rp 408,1 juta dan USD 35.000 atau setara Rp 549,4 juta dalam jangka panjang.

Meskipun kenaikan hingga USD 8.000 ini dijadwalkan untuk berakhir pada 2026, penilaian yang lebih besar ditetapkan untuk 2040. Kendrick menjelaskan penilaian ini mempertimbangkan kasus penggunaan yang muncul dan aliran pendapatan yang belum terungkap. Implementasi game dan tokenisasi di dunia nyata saat ini siap untuk mempercepat lintasan ini.