Liputan6.com, Jakarta - Harga kripto jajaran teratas cenderung beragam pada perdagangan Senin (1/1/2024). Harga bitcoin menguat terbatas.
Berdasarkan data Coinmarketcap, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar bitcoin (BTC) naik 0,27 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga bitcoin merosot 1,1 persen. Saat ini, harga bitcoin berada di posisi USD 42.433,15 atau sekitar Rp 653,23 juta (asumsi kurs dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.394).
Baca Juga
Sementara itu, harga Ethereum (ETH) berada di zona merah dalam 24 jam terakhir. Harga Ethereum merosot 0,31 persen. Namun, selama sepekan terakhir, harga kripto Ethereum menguat 1,44 persen. Kini, harga Ethereum berada di posisi USD 2.294,26 atau sekitar Rp 35,31 juta.
Advertisement
Harga binance coin (BNB) juga berada di zona merah dalam 24 jam terakhir. Harga BNB susut 1,08 persen. Akan tetapi, selama sepekan terakhir, harga BNB melonjak 19,15 persen. Saat ini, harga BNB berada di posisi USD 314,59.
Harga solana (SOL) terpangkas 0,49 persen dalam 24 jam terakhir. Namun, selama sepekan terakhir, harga solana merosot 6,43 persen. Kini harga solana berada di posisi USD 102,4.
Harga XRP terpangkas 1,04 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga XRP naik 0,72 persen.Kini harga XRP berada di posisi USD 0,6164.
Harga cardano (ADA) terbenam 1,05 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga cardano naik 0,27 persen. Saat ini, harga cardano berada di posisi USD 0,5975.
Demikian juga harga avalanche (AVAX) bergerak di zona merah dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga AVAX turun 17,61 persen. Saat ini, harga avalanche berada di posisi USD 38,88.
Harga dogecoin terpangkas 0,85 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga dogecoin (DOGE) susut 2,37 persen. Kini, harga dogecoin berada di posisi USD 0,08973.
Harga kripto hari ini seperti tether USDT (USDT) berada di zona merah dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga USDT susut 0,06 persen. Saat ini, harga USDT berada di posisi USD 0,9999.
Harga USDC berada di zona hijau dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga USDC menguat 0,02 persen. Kini, harga USDC berada di posisi USD 1,00.
Kapitalisasi pasar kripto global turun 0,26 persen dalam satu hari menjadi USD 1,65 triliun.
Hasil Survei Terbaru Ungkap Minat Investasi Kripto di Kanada Menurun
Sebelumnya diberitakan, Komisi Sekuritas Ontario (OSC) merilis temuan baru-baru ini, yang menunjukkan minat orang Kanada terhadap investasi mata uang kripto telah menurun secara signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Dilansir dari Coinmarketcap, Sabtu (30/12/2023), saat ini, masyarakat Kanada kurang cenderung melihat mata uang kripto sebagai faktor penting dalam perekonomian atau memperkirakan peningkatan signifikansinya di masa depan, dengan proporsi mereka yang menyesal membeli mata uang kripto meningkat dari 68 persen pada 2022 menjadi 77 persen pada tahun ini.
Survei dilakukan pada Mei tahun ini bekerja sama dengan Ipsos, survei tersebut melibatkan 2,360 warga Kanada dan mewakili segmen populasi yang proporsional dalam hal jenis kelamin, usia, dan wilayah. Temuan paling signifikan dari penelitian ini adalah meningkatnya skeptisisme terhadap cryptocurrency di negara tersebut.
Salah satu temuan paling penting adalah penurunan investasi mata uang kripto Kanada sejak tahun lalu. Persentasenya menurun dari 13 persen pada 2022 menjadi 10 persen pada 2023.
Secara demografis, mayoritas investor kripto di negara ini adalah pekerja penuh waktu, pria berpendidikan pascasarjana berusia antara 25-44 tahun. Survei tersebut juga mengungkapkan persentase masyarakat Kanada yang dapat membuat definisi dasar tentang mata uang kripto meningkat dari 51 persen pada 2022 menjadi 54 persen pada 2023.
Namun, keyakinan mata uang kripto akan memainkan peran penting di masa depan telah menurun dari 49 persen pada 2022, menjadi 34 persen pada 2023.
Sebanyak 77 persen peserta survei menyatakan penyesalannya karena membeli kripto lebih dari setahun yang lalu, meningkat dari 68 persen pada 2022.
Alasan utama membeli kripto pada 2023 dan 2022 adalah investasi spekulatif atau perjudian. Selain itu, proporsi mereka yang memandang cryptocurrency sebagai investasi jangka panjang turun dari 29 persen pada 2022 menjadi 20 persen pada 2023.
Advertisement
Hasil Studi: Bitcoin dan Saham Nvidia Jadi Aset dengan Kinerja Teratas Sepanjang 2023
Sebelumnya diberitakan, hasil studi baru dari perusahaan konsultan Kaiko Research menunjukkan Bitcoin dan saham perusahaan Nvidia jadi aset dengan kinerja teratas pada 2023. Dengan nilainya yang terus meningkat, Bitcoin akan berakhir pada 2023 sebagai salah satu aset dengan kinerja terbaik.
Bitcoin, memulai perdagangan tahun ini dengan harga di bawah USD 17.000 atau setara Rp 262,2 juta (asumsi kurs Rp 15.425 per dolar AS), baru-baru ini melampaui angka USD 44.000 atau setara Rp 678,6 juta dan sekarang akan mengakhiri 2023 sebagai salah satu aset dengan kinerja terbaik.
Pada 30 November, bitcoin telah naik 160% secara keseluruhan. Hanya saham teknologi raksasa semikonduktor Nvidia yang mengungguli bitcoin (BTC) dengan keuntungan lebih dari 240% pada 24 Desember.
“BTC tampaknya terhenti antara Maret dan Oktober. Selain itu, volumenya selama periode tersebut tidak menunjukkan pergerakan yang akan membuatnya diperdagangkan di atas USD 44.000 untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun,” isi laporan Kaiko, dikutip dari Bitcoin.com, Kamis (28/12/2023).
Faktor Blackrock
Pada kuartal terakhir tahun ini, momen-momen penting seperti pengumuman dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin (ETF) Blackrock memicu pergerakan aset kripto yang luar biasa.
Menurut analisis perusahaan konsultan, aset kripto teratas memiliki salah satu Rasio Sharpe terbaik dari semua aset utama tahun ini. Perusahaan konsultan juga mencatat Nvidia, yang sahamnya meningkat lebih dari dua kali lipat antara Januari dan Mei, memiliki Rasio Sharpe terbaik pada 2023.
Sementara itu, saham Microstrategy Michael Saylor, yang naik lebih dari 300%, terdaftar sebagai aset dengan kinerja terbaik ketiga pada 2023. Pertukaran kripto AS teratas Coinbase (COIN) berada di peringkat kelima aset dengan kinerja terbaik, sedangkan aset kripto terbesar kedua ETH berada di peringkat ketujuh.
Advertisement