Investor Ini Sebut Minat Kripto Institusional Tetap Besar Meski Tanpa ETF Bitcoin

Liputan6.com, Jakarta Investor sekaligus ketua O’Leary Ventures, Kevin O’Leary menekankan minat institusional terhadap kripto dan bitcoin akan tetap tinggi terlepas dari keputusan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) mengenai ETF Bitcoin Spot.

“Bahkan tidak adanya keputusan tidak akan mengubah potensi jangka panjang,” kata O’Leary, dikutip dari Bitcoin.com, Sabtu (6/1/2024). 

O’Leary berbagi di platform media sosial X, menurutnya Bitcoin memiliki apresiasi yang spektakuler. Dia juga menyebut soal antisipasi SEC menyetujui ETF bitcoin pertama sebelum 10 Januari, yang menurutnya ketua SEC tidak pernah mengkonfirmasi jadwal apa pun untuk ETF bitcoin.

Dalam sebuah wawancara pada 29 Desember, O'Leary mengklarifikasi dia tidak mengharapkan SEC untuk menyetujui ETF bitcoin spot. Meskipun demikian,  O’Leary percaya keputusan SEC mengenai ETF bitcoin spot tidak akan mempengaruhi permintaan investor institusional terhadap kripto. 

“Bahkan jika dia mengatakan tidak, menurut saya hal itu tidak akan mengubah momentum yang terjadi di sini, karena hal-hal besar terjadi yang mengubah kepentingan institusional ke arah positif dalam kripto,” jelas O’Leary.

Investor itu juga mengatakan persetujuan ETF bitcoin spot bergantung pada keberadaan bursa yang sepenuhnya mematuhi SEC. Baginya, Coinbase, bursa kripto yang terdaftar di Nasdaq, kurang patuh karena konflik hukum yang sedang berlangsung dengan regulator sekuritas. 

Selain itu, O’Leary sebelumnya mengatakan peraturan kripto di AS menjadi sangat agresif” Dia percaya sebagian besar token kripto tidak berharga dan pada akhirnya akan menjadi nol.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.