Sukses

ETF Bitcoin BlackRock Salip Kepemilikan MicroStrategy

Spot ETF Bitcoin BlackRock telah berhasil melampaui total kepemilikan Bitcoin MicroStrategy.

Liputan6.com, Jakarta Spot ETF Bitcoin BlackRock telah berhasil melampaui total kepemilikan Bitcoin MicroStrategy. Menurut data yang dikumpulkan oleh BitMEX Research, IBIT BlackRock memegang 197.943 Bitcoin senilai lebih dari USD 13.5 miliar per pada 8 Maret 2024.

Tidak termasuk GBTC Grayscale, dana ETF Bitcoin yang baru diluncurkan, bersama dengan permintaan institusional, terus meningkatkan nilai mata uang kripto, secara kolektif memiliki aset senilai USD 28 miliar. Pada 8 Maret, harga Bitcoin melampaui angka USD 70.000 untuk pertama kalinya.

Laporan yang dipublikasikan melalui X menunjukkan bahwa pasokan Bitcoin yang beredar di platform perdagangan over-the-counter (OTC) semakin menipis. Hal ini menyebabkan ketergantungan pada bursa publik untuk memenuhi pesanan. Platform OTC biasanya melayani investor bervolume besar seperti investor institusi.

Meskipun bukan penerbit ETF, perusahaan teknologi MicroStrategy memiliki portofolio 193.000 Bitcoin sebagai bagian dari strategi perbendaharaan perusahaannya.

Perusahaan perangkat lunak itu menerapkan strategi bisnis leverage menggunakan lindung nilai untuk membiayai operasi dan investasi. MicroStrategy menggandakan strategi Bitcoinnya, baru-baru ini mengumumkan rencana penawaran utang lebih dari USD 600 juta untuk meningkatkan cadangan Bitcoinnya.

Melansir Cointurk, Senin (11/3/2024), strategi MicroStrategy yang berpusat pada Bitcoin telah menyebabkan sahamnya dicap sebagai dana ETF Bitcoin dengan leverage. Strategi ini terbukti efektif sejauh ini, dengan MSTR menunjukkan peningkatan sebesar 642% selama 12 bulan terakhir, secara signifikan melampaui kenaikan kripto Bitcoin sebesar 244% pada periode yang sama.

 

2 dari 2 halaman

Tak Ada Rencana Jual

CEO MicroStrategy Michael Saylor tidak memiliki rencana untuk menjual cadangan Bitcoin. Menurut dia, mata uang kripto secara teknis lebih unggul daripada emas, S&P 500, dan real estat, meskipun ketiga kelas aset ini memiliki nilai pasar yang jauh lebih besar daripada Bitcoin.

“Bitcoin secara teknis lebih unggul dari kelas aset ini. Dengan mengingat hal ini, tidak ada alasan untuk menjual pemenang dan membeli yang kalah," kata dia.

Video Terkini