Liputan6.com, Jakarta CEO Ark Invest, Cathie Wood terus meningkatkan perkiraan harga Bitcoinnya (BTC). Pada acara Bitcoin Investor Day baru-baru ini di New York City, Wood menaikkan perkiraan harga Bitcoin 2030 menjadi USD 3,8 juta atau setara Rp 60,3 miliar (asumsi kurs Rp 15.892 per dolar AS).
Dikutip dari Yahoo Finance, Rabu (2/4/2024), ini merupakan prediksi tertinggi Wood untuk Bitcoin dari angka sebelumnya yaitu USD 1,5 juta atau setara Rp 23,8 miliar. Mengingat harga saat ini sekitar USD 70.000, itu akan menjadi kenaikan luar biasa sebesar 5.300% hanya dalam waktu enam tahun.
Baca Juga
Sekilas, prediksi tersebut terdengar aneh. Namun, ada dua katalis utama yang pada akhirnya dapat mewujudkan hal tersebut.
Advertisement
Adopsi Institusi
Faktor utama yang mendorong Bitcoin ke tingkat yang sebelumnya tidak terpikirkan adalah adopsi institusional yang lebih kuat dari yang diperkirakan. Sederhananya, investor institusional besar menyadari gagasan Bitcoin sebagai kelas aset mandiri yang layak dimasukkan ke dalam portofolio mereka.Â
Dengan peluncuran dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin spot baru, mereka kini memiliki cara yang diatur untuk berinvestasi dalam Bitcoin tanpa harus berpartisipasi langsung di pasar kripto.
Arus investor ke tempat baru ETF Bitcoin sejak Januari sungguh menakjubkan. Dua ETF Bitcoin teratas bersama-sama telah mengumpulkan lebih dari USD 25 miliar atau setara Rp 397,3 triliun aset pelanggan hanya dalam waktu dua bulan.Â
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Â
Bitcoin Sebagai Aset Keuangan Super
Agar Bitcoin mencapai potensi penuhnya, diperlukan sesuatu yang lebih. Dari sudut pandang saya, sangat tidak mungkin Bitcoin bisa mencapai USD 3,8 juta jika orang hanya menimbunnya dan menyimpannya seumur hidup.Â
Orang-orang sebenarnya perlu melakukan sesuatu dengan Bitcoin mereka. Dalam istilah kripto, Bitcoin perlu memiliki semacam kegunaan.
Itu sebabnya Ark Invest secara konsisten berfokus pada semua potensi kasus penggunaan Bitcoin. Dari perspektif makro, pertumbuhan kasus penggunaan ini akan mendorong permintaan Bitcoin yang lebih besar, sehingga akan meningkatkan harganya.Â
Dalam laporan "Ide Besar 2023" Ark Invest, perusahaan investasi tersebut menguraikan delapan kasus penggunaan utama Bitcoin, memproyeksikan potensi pertumbuhannya, dan kemudian mengumpulkan ukuran pasar masing-masing untuk 2030. Begitulah cara Ark Invest mencapai target harga USD 1,5 juta untuk Bitcoin.
Advertisement