Sukses

Harga Kripto Hari Ini 13 Agustus 2024: Bitcoin Dkk Menghijau, ETH Melambung 6%

Kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 2,11 triliun atau setara Rp 33.682 triliun, menguat sekitar 2,47 persen dalam sehari terakhir.

Liputan6.com, Jakarta - Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang seragam pada Selasa (13/8/2024). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau kembali berada di zona hijau.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) kembali menguat. Bitcoin naik 1,10 persen dalam 24 jam dan 9,83 persen sepekan.

Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 59.325 per atau setara Rp 947 juta (asumsi kurs Rp 15.963 per dolar AS).

Ethereum (ETH) turut menguat. ETH naik 6,40 persen sehari terakhir dan 12,39 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 43,4 juta per koin.

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) kembali pulih. Dalam 24 jam terakhir BNB menguat 2,89 persen dan 11,14 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 8,27 juta per koin.

Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona hijau. ADA terbang 3,12 persen dalam 24 jam terakhir dan 8,14 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 5.405 per koin.

 

Adapun Solana (SOL) juga menguat. SOL naik 3,19 persen dalam sehari dan 11,96 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 2,33 juta per koin.

 

XRP terpantau masih berada di zona hijau. XRP naik 2,88 persen dalam 24 jam dan 14,82 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 9.087 per koin.

Koin Meme

Koin Meme Dogecoin (DOGE) turut menghijau. Dalam satu hari terakhir DOGE naik 2,98 persen dan 14,82 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 1.727 per token.

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00

Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 2,11 triliun atau setara Rp 33.682 triliun, menguat sekitar 2,47 persen dalam sehari terakhir.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

2 dari 3 halaman

Senator Ini Ingin Pemerintah AS Kuasai 5% Pasokan Bitcoin, Bahkan Jika Perlu Bikin UU

Sebelumnya, selama konferensi Bitcoin 2024 di Nashville pada 27 Juli 202, Senator Amerika Serikat (AS) Cynthia Lummis mengusulkan RUU inovatif bagi pemerintah AS untuk membeli 5% pasokan Bitcoin dunia dan menyimpannya setidaknya selama 20 tahun.

“Itu dapat digunakan untuk satu tujuan, untuk mengurangi utang kita," kata Lummis dikutip dari Yahoo Finance, Senin (12/8/2024). 

 Dia menjelaskan rencana tersebut, jika disahkan, akan diluncurkan selama lima tahun, dengan pemerintah yang bertujuan untuk memperoleh satu juta Bitcoin, sekitar 5% dari total pasokan 21 juta Bitcoin.

Lummis menekankan manfaat jangka panjang dari investasi ini, dengan menyarankan menyimpan Bitcoin, daripada aset tradisional yang terdepresiasi setidaknya 2% setiap tahun, akan menawarkan pertumbuhan nilai yang signifikan.

"Cadangan Bitcoin yang akan kita buat ini akan dimulai dengan 210.000 Bitcoin yang baru saja disebutkan Presiden Trump dan menariknya ke dalam cadangan, disimpan di brankas yang tersebar di berbagai lokasi, dan itu baru permulaan," jelas Lummis. 

 

3 dari 3 halaman

Tokoh yang Disegani

Ia menggarisbawahi perubahan strategis dari menyimpan dolar AS menjadi berinvestasi dalam Bitcoin, aset yang ia yakini akan meningkat nilainya seiring berjalannya waktu.

Lummis adalah tokoh yang disegani di industri kripto, yang dikenal karena sikapnya yang pro-kripto. Usulannya mendapat sambutan hangat dari para peserta konferensi Bitcoin 2024. 

Usulan Lummis muncul setelah laporan terbarunya yang menentang usulan pajak cukai 30% dari pemerintahan Biden atas energi yang dikonsumsi oleh penambang Bitcoin. 

Dirilis pada tanggal 23 Juli, laporan berjudul “Powering Down Progress: Why A Bitcoin Mining Tax Hurts America,” menyatakan bahwa infrastruktur penambangan Bitcoin bermanfaat bagi jaringan energi AS.