Liputan6.com, Jakarta Di tengah kondisi pasar kripto yang stagnan cenderung melemah, XRP Coin mengalami lonjakan volume perdagangan sebesar 45 persen dalam waktu 24 jam, didorong oleh peningkatan aktivitas di pasar derivatif dan spot.Â
Dilansir dari Coinmarketcap, Jumat (6/9/2024), volatilitas pasar dan perdagangan strategis, termasuk posisi lindung nilai dan spekulatif, merupakan faktor utama di balik peningkatan aktivitas XRP yang tiba-tiba ini.
Baca Juga
Aktivitas perdagangan XRP mencapai USD 1,13 miliar atau setara Rp 17,4 triliun (asumsi kurs Rp 15.425 per dolar AS) yang mengesankan dalam derivatif saja, mengamankan posisinya sebagai derivatif kripto yang paling banyak diperdagangkan kedelapan.Â
Advertisement
Di pasar spot, XRP juga mengalami peningkatan substansial, dengan volume melonjak sebesar 33,22 persen yang setara dengan USD 1,08 miliar atau setara Rp 16,6 triliun hanya dalam satu hari.
Kenaikan tiba-tiba dalam volume perdagangan XRP sangat penting jika mempertimbangkan rasio volume terhadap kapitalisasi pasar sebesar 3,85 persen. Meskipun rasio ini mungkin tampak sederhana dibandingkan dengan aset yang lebih fluktuatif, rasio ini menggarisbawahi aktivitas perdagangan yang intens di seputar XRP.Â
Peningkatan keterlibatan pada pasar derivatif dan spot ini mencerminkan interaksi yang kompleks dari kekuatan pasar yang membentuk kembali lanskap perdagangan untuk aset digital ini.
Â
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Â
Faktor Pendorong Lonjakan Tak Terduga XRP
Beberapa faktor utama telah diidentifikasi sebagai katalis di balik peningkatan tajam dalam volume perdagangan XRP ini. Pertama, pelanggaran Bitcoin baru-baru ini terhadap angka USD 57.000 telah menghidupkan kembali kepercayaan di antara para pelaku pasar.Â
Kebangkitan optimisme ini terjadi meskipun ada gangguan pasar yang lebih luas, termasuk indikator ekonomi makro yang merugikan dan runtuhnya perusahaan-perusahaan teknologi besar yang baru-baru ini mengguncang sentimen investor.
Selain itu, faktor-faktor teknis khusus untuk XRP juga telah memainkan peran penting dalam lonjakan ini. Kembalinya volatilitas pasar telah menciptakan lahan yang subur bagi para pedagang derivatif, yang memanfaatkan fluktuasi harga untuk memaksimalkan keuntungan mereka.Â
Volume kontrak berjangka abadi XRP, jenis kontrak derivatif tanpa tanggal kadaluarsa, telah mengalami peningkatan yang signifikan.Â
Peningkatan aktivitas ini menunjukkan para pedagang terlibat dalam strategi canggih, seperti melakukan lindung nilai terhadap pergerakan pasar atau mengambil posisi spekulatif untuk memanfaatkan volatilitas XRP.
Â
Advertisement