Liputan6.com, Jakarta Pada Kamis, 21 November 2024, Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa AS Gary Gensler mengumumkan di X ia akan mengundurkan diri dari jabatannya pada 20 Januari.
Tanggal tersebut adalah hari pelantikan Presiden terpilih Trump, yang menandai berakhirnya masa jabatan yang penuh gejolak bagi regulator utama tersebut.
Baca Juga
Sejak menjabat pada bulan April 2021, Gensler telah berjuang melawan kelompok-kelompok industri di seluruh Wall Street, melakukan kampanye agresif berupa pembuatan peraturan dan tindakan penegakan hukum yang sering kali membuatnya berselisih dengan perusahaan-perusahaan yang diawasi oleh lembaganya.
Advertisement
Industri Kripto
Di industri kripto sendiri, SEC di bawah kepemimpinan Gensler telah memberikan banyak penegakan keras bagi para pelaku industri. Hal ini sering kali mendapat kecaman dari para pelaku industri dan juga investor kripto.
Tak lama pengumuman pengunduran diri ini, harga Bitcoin alami peningkatan signifikan hingga berhasil menembus USD 97.000 pada Kamis. Harga terus mengalami kenaikan hingga menyentuh USD 98.000.
"SEC adalah lembaga yang luar biasa. Merupakan kehormatan seumur hidup untuk melayani mereka atas nama orang Amerika biasa dan memastikan bahwa pasar modal kita tetap menjadi yang terbaik di dunia,” kata Gensler di media sosial X, dikutip dari Yahoo Finance, Jumat (22/11/2024).
Tentang Komisi Sekuritas dan Bursa AS
Didirikan pada awal tahun 1930-an, SEC bertugas mengatur pasar sekuritas, seperti saham dan obligasi, serta melindungi investor.
SEC biasanya merupakan lembaga yang sangat teknis yang tidak menjadi pusat perhatian, melainkan bekerja sama dengan perusahaan investasi dan bank untuk mencegah penipuan dan mengawasi dokumen seperti penawaran umum.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement