Liputan6.com, Jakarta MicroStrategy Inc membeli Bitcoin senilai USD 5,4 miliar atau setara Rp 85,6 triliun (asumsi kurs Rp 15.863 per dolar AS), pembelian besar ketiga yang diumumkan bulan ini oleh proksi dana lindung nilai kripto.
Dilansir dari Yahoo Finance, Selasa (26/11/2024), dengan menggunakan hasil dari penerbitan obligasi konversi senilai USD 3 miliar dan penjualan saham biasa, perusahaan yang berbasis di Tysons Corner, Virginia tersebut memperoleh 55.500 token dari 18 November hingga 24 November, menurut pengajuan Komisi Sekuritas dan Bursa AS.Â
Baca Juga
MicroStrategy sekarang memiliki sekitar USD 38 miliar atau setara Rp 692,7 triliun Bitcoin, menjadikannya pemegang korporat terbesar yang diperdagangkan secara publik dari aset digital tersebut.
Advertisement
Salah satu pendiri dan Ketua MicroStrategy, Michael Saylor telah menarik perhatian Wall Street dengan mengubah pembuat perangkat lunak perusahaan tersebut menjadi apa yang disebutnya perusahaan "Bitcoin Treasury".Â
Saham perusahaan tersebut telah melonjak lebih dari 500 persen tahun ini, mengungguli hampir setiap saham utama lainnya. Jika diperlakukan seperti uang tunai, USD 38 miliar itu lebih besar daripada uang tunai dan surat berharga yang dapat dipasarkan yang dimiliki oleh semua kecuali sekitar selusin perusahaan dalam Indeks S&P 500.
Setelah awalnya mendanai pembelian dengan uang tunai perusahaan ketika ia mulai membeli Bitcoin pada tahun 2020, Saylor telah merancang sebuah program di mana perusahaan menjual utang konversi dan saham tambahan.Â
Pemberi pinjaman menerima suku bunga nol persen pada penerbitan obligasi konversi terbaru dengan taruhan bahwa saham tersebut akan lebih berharga di masa depan daripada harga konversi. Perusahaan mengumumkan rencana bulan lalu untuk mengumpulkan modal sebesar USD 42 miliar.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.