Mengenal Osseointegration, Implan Langka untuk Pasien Amputasi

Ilustrasi Amputasi (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta David Sneddon adalah mantan tentara Skotlandia yang harus diamputasi setelah tertembak di Afghanistan.

Akibat kejadian tersebut ia kehilangan salah satu kakinya dan menggunakan kaki buatan. Namun kaki buatan tradisional rupanya tidak membuat nyaman, sehingga operasi osseointegration ditawarkan padanya.

“Saat mendengar soal osseointegration saya ragu dan saya rasa ini tidak akan cocok untuk saya,” ujar David kepada BBC.

Osseointegration adalah salah satu operasi implan yang langka. Dalam cara ini, batang titanium dihubungkan langsung ke tulang dengan cara ditanam. Dengan demikian, titanium tersebut menjadi bagian dari tubuh David.

“Ini adalah sebuah implan titanium yang dimasukkan ke tulang paha saya hingga ke sebelum tulang panggul dan dapat menopang berat tubuh ketika disambungkan ke kaki palsu.”

Simak Video Berikut Ini:

Sabar Gorky adalah penyandang disabilitas yang hanya memiliki kaki kiri. Kaki kanannya sudah lama diamputasi lantaran terlindas kereta api pada 1996.

2 dari 2 halaman

Orang Pertama

Osseointegration menanamkan titanium ke dalam tulang dan memunculkan sebagian titanium di luar tubuh. Ujung batang titanium itu dapat dihubungkan dengan kaki palsu yang dikunci dengan semacam mur.

Sambungan kaki tersebut dapat dilepas dan dipasang kembali sesuai keinginan pengguna dengan membuka mur menggunakan kunci khusus yang diputar.

David adalah orang pertama di Skotlandia yang menerima implant langka ini. Dengan demikian, David dapat kembali berjalan walau tetap menggunakan bantuan satu tongkat.