Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Yayasan Ananda Mutiara Indonesia (Y-AMI), Yenni Dharmawanti,S.E. merekomendasikan tempat wisata yang ramah disabilitas di Sidoarjo, Jawa Timur.
Tempat itu disebut Rumah Pintar Juanda Cendekia yang berlokasi di Jl. Raya Bandara Juanda, Kepuh, Betro, Kec. Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61253.
Minggu ini, pihak Yenni bersama 35 anak berkebutuhan khusus (ABK) serta 55 pendampingnya melakukan perjalanan ke objek wisata tersebut dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Acara ini juga sekaligus menjadi rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional 3 Desember mendatang.
Advertisement
Baca Juga
“Pemilihan lokasi ini berdasarkan keinginan dari Y-AMI untuk terus mengkampanyekan Sidoarjo sebagai kabupaten inklusi yang ramah anak disabilitas,” katanya melalui pesan teks kepada kanal Disabilitas Liputan6.com ditulis Senin (1/11/2021).
Strategis
Yenni menambahkan, Rumah Pintar Juanda Cendekia memiliki lokasi yang sangat strategis dengan banyak pilihan permainan edukatif yang tersedia secara gratis.
“Permainan yang dapat dijumpai di area tersebut antara lain engklek, klompen raksasa, egrang, dakon, hula hoop, perkenalan hewan reptil, flying fox, dan berbagai wahana edukasi yang sangat menarik termasuk ruang perpustakaan yang sangat lengkap.”
Tak jauh dari Rumah Pintar Juanda Cendekia ada Museum Penerbangan TNI Angkatan Laut yang juga cocok untuk plesiran bersama anak-anak disabilitas.
Advertisement
Belajar Sejarah
Museum Penerbangan TNI Angkatan Laut berlokasi di Jl. Raya Bandara Juanda, Kepuh, Betro, Kec. Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61253.
“Di museum ini kita bisa mengedukasi anak-anak untuk memupuk kecintaan kepada bangsa dan negara Indonesia, di sana banyak diorama pesawat dan sejarah pesawat yang semestinya lebih sering kita perkenalkan,” kata Yenni.
Yenni berharap, ke depannya akan lebih banyak tempat wisata edukasi yang inklusif sehingga semua anak termasuk penyandang disabilitas bisa menikmati keseruan belajar sambil bermain di Sidoarjo.
“Semoga ke depannya Sidoarjo menjadi kabupaten yang ramah disabilitas,” pungkasnya.