Liputan6.com, Jakarta Aktor Amerika penyandang disabilitas RJ Mitte, yang terkenal karena memerankan Walter White Jr dalam drama TV pemenang penghargaan Breaking Bad, membintangi film hit baru berjudul Triumph.
Film ini bercerita tentang seorang siswa sekolah menengah dengan cerebral palsy yang ingin membuktikan bahwa dia bisa menjadi seorang pegulat.
Baca Juga
Film yang dirilis di bioskop AS pada 30 April 2021 terinspirasi dari pengalaman nyata penciptanya Michael D. Coffey, yang juga menyandang cerebral palsy. Dia menghabiskan bertahun-tahun melakukan perjalanan yang ekstrem, mendobrak rintangan dan menginspirasi orang lain di sepanjang perjalanannya untuk membuktikan kemampuannya.
Advertisement
Triumph berlatar pertengahan tahun 80-an dan memiliki beberapa lagu hit tahun 80-an yang secara emosional berhubungan dengan adegan-adegan tersebut.
Simak Video Berikut Ini
Lebih Mudah Membangun Karakter
RJ Mitte yang memiliki cerebral palsy dalam kehidupan nyata adalah pilihan yang sempurna untuk memainkan karakter utama Mike di Triumph.
Seperti perannya sebagai Walter White Jr di Breaking Bad, RJ memainkan karakter penyandang disabilitas berdasarkan orang nyata, tetapi juga mampu membawa pengalamannya sendiri hidup dengan cerebral palsy ke layar.
Dalam film, Mike adalah seorang remaja cerdas dan gigih yang memiliki cerebral palsy ringan berusaha untuk menjadi pegulat di tim sekolah menengahnya. Ia juga berusaha keras untuk memenangkan hati teman sekelas yang menjadi gadis impiannya.
“Dengan Triumph, saya bisa bertemu dengan orang yang sebenarnya. Michael Coffey, yang menulis film tersebut. Ini adalah contoh yang bagus bagi saya untuk dapat menciptakannya kembali sebagai sebuah tokoh,” kata RJ mengutip disabilityhorizons.com Kamis (6/1/2022).
Memerankan tokoh yang masih hidup memudahkannya untuk berkonsultasi secara langsung pada yang bersangkutan. Dengan demikian, ia memiliki pondasi untuk membangun karakter tokoh dalam film.
Advertisement
Diambil dari Kisah Nyata
Skenario untuk Triumph ditulis oleh Michael D. Coffey dan didasarkan pada kisah masa remajanya yang hidup dengan cerebral palsy dan mencoba masuk ke tim gulat sekolah menengah.
“Saya adalah penulis dan produser Triumph. Kisah saya terinspirasi oleh beberapa kenangan masa muda dan sekolah menengah saya yang tumbuh dengan tantangan fisik cerebral palsy,” ujar Michael.
Banyak adegan yang terinspirasi oleh pengalaman nyata dengan ayah, teman, teman sekelas, pelatih, dan guru bahasa Inggris seniornya, yang juga ia tulis ke dalam naskah.
“Jadi, cerita saya adalah kumpulan dari beberapa kenangan dan pengalaman saya, yang keduanya saya gunakan dalam berbagai cara semi-fiksi untuk membuat film yang mudah-mudahan sangat menginspirasi, menghibur dan mencerahkan.”
“Saya menulis Triumph tidak hanya untuk menghibur orang, tetapi juga untuk membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang cerebral palsy,” katanya.
Infografis Tunjangan Khusus Penyandang Disabilitas di Jakarta
Advertisement