Sukses

3 Menit Deteksi Awal Autisme pada Anak

Dengan mengenali tanda-tanda awal autisme, Anda dapat memeriksakan anak Anda oleh seorang ahli, memastikan risiko mengembangkan Gangguan Spektrum Autisme dan mencari pengobatan untuknya.

Liputan6.com, Jakarta Jika tanda-tanda autisme terlihat sejak tahap awal maka pasti itu akan membuat perbedaan besar. Anda dapat memeriksakan anak Anda oleh seorang ahli, serta memastikan apakah anak benar-benar mengalami Spektrum Autisme (ASD) dan mencari terapi untuknya.

Dilansir dari Newsmeter India, tanda dan gejala autisme bervariasi. Ada yang memiliki tingkat keparahan tertentu, ada juga yang memiliki gejala ringan. Namun, setiap anak dengan autisme cenderung memiliki kesulitan dalam beberapa hal berikut ini:

1. Berhubungan dengan orang lain, memahami ekspresi dan emosi mereka

2. Berkomunikasi secara verbal dan non-verbal

3. Beradaptasi dengan perubahan (kebanyakan anak dengan autisme menunjukkan kesusahan terhadap perubahan dalam rutinitas sehari-hari mereka)

"Meskipun ada perbedaan pendapat di antara para ahli tentang penyebab dan pengobatan autisme, namun ada satu fakta yang disepakati semua orang, yaitu intervensi dini dan intensif akan sangat membantu," kata ahli terapi stem cell sekaligus Direktur Medis Plexus Neuro, Dr. Na'eem Sasdiq, MD, PhD.

Untuk anak-anak yang berisiko dan anak-anak yang menunjukkan tanda-tanda awal, itu bisa membuat perbedaan besar.

Tapi berapapun usia anak Anda, jangan pustus asa. Perawatan dapat mengurangi efek gangguan dan membantu anak Anda berkembang dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai langkah pertama, penting untuk memahami apakah anak Anda menunjukkan tanda-tanda awal autisme.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pemeriksaan 3 Menit

Na'eem  pun memberikan daftar pemeriksaan awal 3 menit yang dapat membantu Anda secara cepat memutuskan apakah akan membawa anak kepada ahli atau tidak. Ikuti daftar berikut dan buat catatan mental dari jawaban Anda.

- Jawablah dengan YA/KADANG-KADANG/TIDAK.

1. Apakah anak Anda memiliki keterbatasan bicara (baik non-verbal atau hanya menggunakan frasa/kata pendek)?

2. Apakah anak Anda berbicara berulang-ulang?

3. Apakah anak Anda cenderung memberikan jawaban acak atas pertanyaan atau membuat komentar acak?

4. Apakah anak Anda memiliki respons yang buruk terhadap panggilan namanya?

5. Apakah anak Anda menghindari kontak mata?

 

3 dari 4 halaman

Selanjutnya

6. Apakah anak Anda menghindari bermain dengan anak lain?

7. Apakah anak Anda kesulitan memahami perasaan orang lain?

8. Apakah anak Anda kesal dengan perubahan kecil dalam rutinitasnya?

9. Apakah anak Anda memiliki minat obsesif? (Misalnya afinitas berlebihan terhadap mainan, warna, atau aktivitas tertentu)

10. Apakah anak Anda menunjukkan perilaku berulang seperti - mengepakkan tangan, berjalan jinjit, bertepuk tangan, melompat, atau membariskan benda?

11. Apakah anak Anda terlalu sensitif terhadap sentuhan, rasa, dan bau? (Misalnya: tidak bisa memakai baju lengan panjang, membuat ulah ketika disuruh makan makanan tertentu)

12. Apakah anak Anda menunjukkan sedikit kesadaran akan situasi berbahaya?

13. Sebagai orang tua, apakah anak Anda tampak "berbeda" ketika Anda membandingkannya dengan teman sebaya atau saudara kandungnya?

Jika semua jawaban di atas atau sebagian besar mengarah ke YA atau Kadang, penilaian harus dilanjutkan oleh ahli. Jika Anda tidak memiliki jawaban ini, penting untuk mulai mengamati anak Anda dan kemudian kembali ke daftar periksa ini dengan semua jawaban. Bagaimanapun, jika Anda memiliki keraguan, pastikan Anda tidak membiarkannya tumbuh dan memengaruhi perkembangan anak Anda.

 

4 dari 4 halaman

Kapan Harus Memeriksakan Anak Autisme?

Jika Anda menduga anak Anda mungkin memiliki gangguan spektrum autisme, mulailah dengan menyampaikan kekhawatiran Anda kepada dokter atau terapis yang berspesialisasi dalam kondisi perkembangan. Anda dapat mengunjungi ahli saraf berpengalaman yang berspesialisasi dalam kondisi perkembangan dan melakukan penilaian neurologis dan fungsional lengkap.

Ahli saraf akan merujuk Anda ke Okupasi Terapis yang akan melakukan penilaian dan tes khusus untuk menentukan tingkat keparahan gangguan dan merencanakan strategi pengobatan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.